Cegah Asam Lambung Saat Lebaran, Ini Resepnya
13 May 2021 |
09:00 WIB
Kalian penderita asam lambung? Hati-hati ya saat menyantap beragam makanan khas Lebaran.
Jika asal dan berlebihan, bisa-bisa penyakitmu kambuh. Nggak mau kan saat Idulfitri kalian malah sakit, bahkan harus mendapat perawatan kesehatan?
Nah buat kamu penderita gastroesophageal reflux disease (Gerd) alias penyakit asam lambung, kata Dokter Spesialis Gizi Klinik dari RS Pondok Indah dr. Ida Gunawan ada sejumlah makanan yang perlu dihindari.
Utamanya yang harus dihindari yaitu makanan tinggi lemak. "Jadi kalau makan jangan terlalu banyak kandungan lemaknya," tegasnya.
Berikutnya adalah makanan pedas, terlalu asam, tinggi akan kafein seperti kopi, teh, cokelat, maupun soda. Kemudian makanan yang sering menghasilkan gas saat dikonsumsi dan pada waktu pencernaan di daerah lambung. Contohnya seperti bawang bombay, lobak, ubi, talas, brokoli, kembang kol.
Selain menghindari makanan tersebut, ada baiknya pula memperhatikan perilaku makan saat lebaran. Misalnya menghindari makan dengan porsi besar karena asam lambung akan dikeluarkan sesuai dengan jumlah makanan yang masuk.
Dia menjelaskan asam lambung yang keluar dalam jumlah berlebih akan membuatnya mudah sekali untuk naik ke kerongkongan. Ida juga mengimbau untuk tidak makan dalam kondisi tergesa-gesa.
Disarankan pula untuk menjaga jarak antar makanan. Memang saat Lebaran tampaknya kita ingin mencicipi beraneka ragam makanan khas yang disuguhkan. Apalagi jika makanan tersebut bervariasi dan jarang kita temui.
Namun sebaiknya tetap menjaga jarak makan minimal 1-2 jam untuk menu berikutnya. Jangan kalap ya agar asam lambung kamu tidak naik. Salam sehat Genhype!
Editor: Roni Yunianto
Jika asal dan berlebihan, bisa-bisa penyakitmu kambuh. Nggak mau kan saat Idulfitri kalian malah sakit, bahkan harus mendapat perawatan kesehatan?
Nah buat kamu penderita gastroesophageal reflux disease (Gerd) alias penyakit asam lambung, kata Dokter Spesialis Gizi Klinik dari RS Pondok Indah dr. Ida Gunawan ada sejumlah makanan yang perlu dihindari.
Utamanya yang harus dihindari yaitu makanan tinggi lemak. "Jadi kalau makan jangan terlalu banyak kandungan lemaknya," tegasnya.
Berikutnya adalah makanan pedas, terlalu asam, tinggi akan kafein seperti kopi, teh, cokelat, maupun soda. Kemudian makanan yang sering menghasilkan gas saat dikonsumsi dan pada waktu pencernaan di daerah lambung. Contohnya seperti bawang bombay, lobak, ubi, talas, brokoli, kembang kol.
"Ini sering terjadi pembentukan gas meskipun tidak pada semua orang, maka sebaiknya dihindari supaya lambungnya tidak terasa terlalu penuh dan asam lambung tidak dirangsang atau dipicu untuk dikeluarkan," tutur Ida.
Selain menghindari makanan tersebut, ada baiknya pula memperhatikan perilaku makan saat lebaran. Misalnya menghindari makan dengan porsi besar karena asam lambung akan dikeluarkan sesuai dengan jumlah makanan yang masuk.
Dia menjelaskan asam lambung yang keluar dalam jumlah berlebih akan membuatnya mudah sekali untuk naik ke kerongkongan. Ida juga mengimbau untuk tidak makan dalam kondisi tergesa-gesa.
Disarankan pula untuk menjaga jarak antar makanan. Memang saat Lebaran tampaknya kita ingin mencicipi beraneka ragam makanan khas yang disuguhkan. Apalagi jika makanan tersebut bervariasi dan jarang kita temui.
Namun sebaiknya tetap menjaga jarak makan minimal 1-2 jam untuk menu berikutnya. Jangan kalap ya agar asam lambung kamu tidak naik. Salam sehat Genhype!
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.