7 Fakta Menarik Film Exhuma, Horor Korea yang Dibintangi Lee Do-hyun

 

"Dua dukun muda, satu ahli feng shui, dan juga satu ahli gali kubur sedang berupaya melindungi seorang bayi dari teror roh nenek moyangnya. Apakah mereka semua dapat bekerja sama dan menyelamatkan bayi tersebut? Cari tau jawabannya di Exhuma, tayang mulai hari ini di Cinema XXI," tulis akun Instagram @cinema.21.

Baca juga: Sinopsis Film Horor Exhuma, Dibintangi Lee Do Hyun dan Kim Go Eun

 

Sejak tayang pada 28 Februari 2024 di bioskop, film Exhuma memang terus menjadi perbincangan warganet di media sosial. Tak sedikit dari mereka yang memuji film tersebut, hingga terpukau dengan akting para pemainnya. Tidak heran jika jumlah penonton film tersebut terus menanjak di Tanah Air.

 

Menurut data dari Bicara Box Office, film Exhuma telah disaksikan oleh sebanyak 300.000 penonton di Indonesia. Capaian ini menempatkan Exhuma sebagai film Korea kedua dengan jumlah penonton terbanyak di dalam negeri, setelah film Parasite (2016), dengan 700.000 lebih penonton.

 

Sebagian dari Genhype mungkin bertanya-tanya, apa yang menjadikan film Exhuma menyedot perhatian publik di Indonesia. Berikut adalah sederet fakta menarik film Exhuma seperti yang telah dirangkum oleh Hypeabis.id.

 

Exhuma adalah film thriller-misteri Korea Selatan yang ditulis dan disutradarai oleh Jang Jae-hyun. Film ini mengikuti kisah pasangan kaya raya di Los Angeles, AS, yang mengalami serangkaian peristiwa tak masuk akal. Pasangan itu merasa bayi mereka mendapat gangguan mistis.

 

Akhirnya, mereka pun menghubungi sepasang dukun muda terkemuka, yaitu Hwarim (diperankan oleh Kim Go-eun) dan Bong Gil (Lee Do-hyun) untuk mencari tahu teror mistis tersebut. Kedua dukun itu merasakan ada kekuatan gelap yang menyelimuti bayi dari pasangan kaya raya tersebut.

 

Kekuatan gelap itu berhubungan dengan leluhur keluarga mereka, yang disebut sebagai panggilan dari kubur. Untuk mengusir kekuatan gelap itu, Hwarim dan Bong Gil harus menggali kuburan leluhur keluarga tersebut. Hwarim kemudian meminta bantuan ahli Feng shui dan petugas pemakaman, yakni Sang Deok (Choi Min-sik) dan Yong Geun (Yoo Hae-jin).

 

Setelah menemukan makam leluhur klien mereka di desa terpencil di Korea, keempatnya mulai menggali kubur tanpa mengetahui risiko besar yang sebenarnya sedang menanti.

 

Film Exhuma ditulis dan digarap oleh Jang Jae-hyun yang terkenal dengan film-film horor terbaiknya. Meskipun namanya tidak begitu populer di industri sinema Korea, sutradara lulusan Sungkyunkwan University dan Hyejeong Film Institute ini sudah lama berkecimpung dalam pembuatan film horor dan supranatural lho, sampai-sampai disebut sebagai sutradara spesialisasi horor.

 

Sebelum Exhuma, sutradara berusia 43 tahun itu juga pernah menggarap film horor The Priests (2015) dan Svaha: The Sixth Finger (2019). Beberapa prestasi juga telah diraihnya diantaranya Best Director Award di Jeonju International Film Festival 2014 berkat film pendek 2th Assistant Deacon, dan Best New Director di ajang Director's Cut Awards 2016 berkat film The Priests.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Cinema XXI (@cinema.21)

 

Film Exhuma juga semakin menarik lantaran dibintangi oleh jajaran aktor dan aktris papan atas Korea. Ada aktor senior Choi Min-sik yang terkenal karena perannya dalam film Oldboy (2003), aktor kenamaan Yoo Hae-jin, serta Kim Go-eun yang namanya langsung melambung sejak debut dalam film A Muse pada 2012.

 

Selain itu, Exhuma juga menjadi debut layar lebar aktor Lee Do-hyun yang terkenal berkat perannya di sejumlah drama Korea populer seperti Hotel del Luna (2019), 18 Again (2020), Sweet Home (2020), Youth of May (2021), The Glory (2022–2023), dan The Good Bad Mother (2023).

 

Demi mendalami peran sebagai Hwa-rim, aktris Kim Go-eun belajar dan konsultasi langsung dengan dukun asli. Dia bahkan secara rutin berkonsultasi dan menyaksikan ritual-ritual yang dilakoni oleh dukun tersebut.

 

Memang, aktris kelahiran 2 Juli 1991 ini dikenal lantaran kerap totalitas dalam memainkan peran-perannya dalam film dan serial. Selain Exhuma, Go-eun juga dikenal karena perannya dalam serial Cheese in the Trap (2016), Guardian: The Lonely and Great God (2016), The King: Eternal Monarch (2020), Yumi's Cells (2021), dan Little Women (2022).
 

Lee Do-hyun bisa dibilang menjadi aktor yang paling sering diperbincangkan di media sosial karena perannya di film Exhuma. Hal itu lantaran Do-hyun tampil berbeda dalam film ini. Sebelumnya, aktor kelahiran 1995 ini selalu tampil necis di setiap drama yang dibintanginya, misalnya di serial Youth of May dan The Glory.

 

Namun, kali ini Do-hun tampil sedikit nyentrik dengan rambut yang dikuncir man bun dan tato yang ada di sepanjang lengan tangannya. Penampilannya itu dihadirkan untuk menunjang perannya sebagai dukun.

 

Di negeri asalnya, Exhuma menjadi film box office yang sukses mendatangkan jutaan penonton dalam waktu yang singkat. Film ini meraup 2 juta penonton selama empat hari penayangannya sejak tayang di Korea pada 22 Februari 2024. Angka itu terus meningkat hingga 5 juta penonton pada hari ke-10 penayangannya.

 

Per 1 Maret 2024, Exhuma telah meraup sekitar US$32 juta dari 4,5 juta lebih penonton, sehingga menjadikannya sebagai film terlaris di Korea yang rilis pada tahum 2024. 

 

Sebelum dirilis di bioskop, Exhuma lebih dulu tayang secara world premiere di ajang Berlin International Film Festival ke-74 pada 16 Februari 2024. Di ajang itu, Exhuma sendiri resmi diundang dalam sesi The Forum, yaitu sesi yang fokus pada film dengan genre paling menonjol. Selain Exhuma, ada tiga film Korea lainnya yang diputar di acara ini, yaitu Snowpiercer (2013), Late Autumn (2011), dan A Tale of Two Sisters (2003).

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News) 

Editor: Nirmala Aninda