Pertunjukan Broadway Shanghai di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta. (Sumber gambar: Mal Ciputra Jakarta)

Ragam Hiburan Imlek 2024 di Mal Ciputra Jakarta, Pentas Broadway hingga Wayang Potehi

04 February 2024   |   00:59 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Untuk menyambut Tahun Baru Imlek, sejumlah mal dan pusat perbelanjaan biasanya akan berlomba-lomba menyajikan rangkaian kegiatan dan hiburan yang seru untuk pengunjung. Begitupun dengan Mal Ciputra Jakarta yang resmi membuka perayaan Imlek bertema Shanghai Broadway.
 
Rangkaian kegiatan Shanghai Broadway akan berlangsung hingga 18 Februari 2024 di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta. Ada berbagai acara hiburan seru yang telah disiapkan seperti Shanghai Broadway Show, Barongsai Tonggak dan Wayang Potehi. 
 
Shanghai Broadway Show menghadirkan kolaborasi apik antara tarian, musik dan lagu ala Shanghai Broadway. Pertunjukan ini akan hadir setiap Jumat-Sabtu pukul 18.30 WIB. Begitupun dengan pertunjukan Barongsai yang menjadi ikon di setiap perayaan Imlek akan tampil setiap akhir pekan pukul 16.00 WIB. 

Baca juga: 5 Ornamen Dekorasi Imlek Pembawa Hoki: Lentera sampai Labu Kuning
 
Ada pula pertunjukan Wayang Potehi yang akan menghibur para pengunjung setiap hari sebanyak tiga sesi pada pukul 15.00 WIB, 17.00 WIB, dan 19.00 WIB. Wayang Potehi adalah pertunjukan boneka kain yang dimainkan di atas panggung dan mempertontonkan berbagai kisah klasik China.
 
Wayang Potehi menjadi pertunjukan rutin yang diadakan di Mal Ciputra Jakarta tiap perayaan Imlek selama dua dekade. Tahun ini, petunjukan Wayang Potehi akan menghadirkan Dalang Sugio Waluyo atau lebih dikenal dengan Dalang Subur yang didatangkan langsung dari Surabaya. 
 

Pertunjukan Broadway Shanghai di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta. (Sumber gambar: Mal Ciputra Jakarta)

Pertunjukan Wayang Potehi di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta. (Sumber gambar: Mal Ciputra Jakarta)

Dari segi cerita, pertunjukan itu akan mengangkat kisah klasik China berjudul Tik Tjheng Ban Hwa Lauw, yang bercerita tentang asal muasal Jendral Negeri Song yang cukup terkenal yang bernama Tik Tjheng, seorang anak panglima. 
 
Suatu hari, Tik Tjheng ingin menaiki suatu paseban Lo Teng tanpa seizin pemiliknya hingga memicu perkelahian. Pemilik Lo Teng mati terbunuh, dan akhirnya Tik Tjheng ditangkap dan dipenjara.
 
Namun, kemudian Tik Tjheng bebas dari penjara bahkan akhirnya dia diangkat menjadi jendral karena diketahui dia merupakan keturunan orang setia, keponakan dari ibu suri/mama raja, serta mempunyai ilmu silat atau perang yg hebat. Rupanya, Tik Tjheng adalah keponakan Raja Song Tiauw. Asal-usul Tik Tjheng inilah yang akan dikupas dalam pertunjukan Wayang Potehi.
 

Pertunjukan Broadway Shanghai di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta. (Sumber gambar: Mal Ciputra Jakarta)

Pertunjukan Barongsai di Center Court lantai Lower Ground Mal Ciputra Jakarta. (Sumber gambar: Mal Ciputra Jakarta)

General Manager Mal Ciputra Jakarta Ferry Irianto mengatakan melihat antusiasme masyarakat dalam menyambut Tahun Baru Imlek tahun ini, pihaknya menargetkan adanya kenaikan pengunjung sebesar 8 persen sampai 10 persen dari jumlah rata-rata pengunjung pada hari biasa.
 
Dia memaparkan rata-rata pengunjung Mal Ciputra Jakarta pada hari kerja mencapai 40.000 pengunjung, sementara untuk akhir pekan sebanyak 50.000 pengunjung. Di sisi lain, meski tidak ada data spesifik, Ferry menuturkan momen Imlek juga biasanya mendongkrak penjualan dari para toko dengan menghadirkan beragam promo menarik untuk konsumen.
 
"Imlek tahun lalu, pengunjung kami meningkat 5 persen dari hari biasa. Kalau hari-hari besar seperti Natal, Lebaran, dan Imlek juga biasanya ada peningkatan dari segi penjualan para tenant," katanya kepada Hypeabis.id di Mal Ciputra Jakarta, Sabtu (3/2/2024).
 
Untuk menarik minat pengunjung para perayaan Imlek, Ferry mengatakan pihaknya memilih tema broadway dengan tajuk Shanghai Broadway. Hal itu dipilih untuk menciptakan suasana semarak Imlek dengan beragam atraksi pertunjukan seru, layaknya kemeriahan sebuah pentas broadway.
 
"Di tahun Naga Kayu ini, kami ingin mengajak para tamu undangan menyambut tahun yang baru yang diharapkan dapat dipenuhi dengan kekuatan, kemuliaan, kehormatan, keberuntungan, dan kesuksesan, dengan sajian hiburan yang unik, menarik dan positif untuk dinikmati bersama keluarga," katanya. 

Editor; Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Galeri Zen1 x Superlative Gallery Hadirkan Seni Fisik dan Digital dalam Pameran ArtGorithm

BERIKUTNYA

Apa Itu Cap Go Meh? Perayaan yang Dilakukan Hari ke-15 Setelah Imlek

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: