7 Kuliner Khas Tahun Baru dan Maknanya di Berbagai Negara

Makan malam bersama di rumah menjadi cara paling sederhana untuk merayakan momen pergantian tahun. Menyantap hidangan lezat sambil berbincang-bincang mampu menambah kehangatan momen kebersamaan keluarga yang tak terlupakan.

Beberapa negara di dunia memiliki makanan khas yang wajib disajikan saat malam tahun baru. Selain lezat, kuliner ini ternyata memiliki maknanya tersendiri, mulai dari harapan akan kebahagiaan, keberuntungan, serta dijauhkan dari segala hal-hal buruk. 

Baca juga: Ini 6 Makanan Tradisional Khas Yogyakarta yang Patut Dicoba Saat Liburan

Mengutip dari Delish, berikut kuliner khas tahun baru dan maknanya.

1. Toshikoshi Soba

Toshikoshi Soba merupakan salah satu jenis mie yang populer di Jepang. Saat tahun baru, masyarakat akan menyantap toshikoshi soba yang mienya sangat panjang dan tidak terputus. Sajian ini memiliki makna harapan akan umur yang panjang pada tahun depan.

Biasanya toshikoshi soba disajikan panas-panas dengan kuah kaldu yang manis dan gurih, kemudian diberi topping nori atau rumput laut kering, telur, dan kamaboko atau olahan ikan.

2. Tteok-guk

Masyarakat Korea biasanya menyantap tteok-guk saat malam tahun baru. Tteok-guk adalah sup bening berisi kue beras yang diiris tipis-tipis. Sama seperti toshikoshi soba, tteok-guk juga melambangkan umur panjang. Oleh karenanya, orang-orang yang menginginkan umur panjang, harus menyantap sup ini sampai habis tak bersisa.

Selain disantap saat perayaan tahun baru, tteok-guk juga biasanya disajikan saat hari ulang tahun. Setelah sup ini disantap habis, seseorang telah resmi bertambah usia.

3. Ikan Herring

Di Polandia ikan herring menjadi salah satu menu wajib saat perayaan tahun baru. Hal tersebut karena ikan herring memiliki sisik berwarna keperakan layaknya uang logam perak yang melambangkan kekayaan dan kemakmuran di tahun baru.

4. Buah Berbentuk Bulat

Filipina juga memiliki kuliner khas tahun baru yang unik, yakni menyantap 12 jenis buah berbentuk bulat. Masyarakat setempat menganggap benda-benda yang berbentuk bulat merupakan pertanda keberuntungan karena bentuknya mirip dengan uang koin.

12 jenis buah merupakan simbol dari 12 bulan dalam satu tahun yang dipercaya bisa mendatangkan kemakmuran di tahun depan. Selain makanan berbentuk bulat orang-orang juga mengenakan baju bermotif polkadot dan memajang benda-benda berbentuk bulat di rumah.

5. Kentang

Warga kolumbia memiliki tradisi unik dengan kentang saat merayakan tahun baru. Orang-orang akan menyimpan tiga kentang di bawah tempat tidur. Kentang pertama dikupas, kentang kedua tidak dikupas, dan kentang lainnya dikupas sebagian.

Saat tengah malam, mereka akan menyentuh kentang tanpa melihat. Apabila menyentuh kentang yang dikupas, maka dia akan mendapatkan masalah terkait finansial, kentang yang setengah dikupas menunjukan finansial yang naik turun, sementara kentang yang utuh melambangkan kemakmuran berlimpah.
 

6. Puding Nasi

Puding nasi menjadi makanan yang wajib disantap saat perayaan tahun baru di Swedia. Puding nasi tersebut diberi isian kacang almond yang tersembunyi di dalamnya. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, siapapun yang bisa menemukan almond yang ada di dalam puding nasi tersebut akan memperoleh keberuntungan tahun depan. 

7. Roti

Roti menjadi kuliner khas tahun baru berikutnya yang disantap saat malam tahun baru oleh warga Irlandia. Namun bukannya dimakan, roti tersebut harus dibenturkan ke dinding rumah. Hal ini dipercaya dapat mengusir nasib buruk dan roh jahat, serta mengundang masuk keberuntungan dan hal-hal baik. 

Baca juga: 3 Resep Menu Simpel ala Chef Haryo Pramoe, Cocok Buat Ide Makanan saat Kemping

Selain itu, tradisi unik ini juga menandakan bahwa tahun yang akan datang akan dipenuhi dengan roti dan makanan lainnya yang melimpah ruah untuk semua orang.

Editor: Fajar Sidik