9 Film Terbaik yang Diputar di ASEAN Korea Film Festival 2023, Ada 2 Film Indonesia
23 November 2023 |
18:01 WIB
ASEAN Korea Film Festival 2023 kembali digelar tahun ini dengan menampilkan sembilan film dari negeri ginseng dan negara-negara Asia Tenggara. Pemutaran film akan berlangsung mulai 27 hingga 30 November 2023 di CGV Mall Pacific Place Jakarta.
Adapun acara tersebut merupakan misi diplomatik Republik Korea Selatan untuk ASEAN dari Kementerian Luar Negeri Republik Korea dengan harapan bisa hubungan antara Korea dengan negara-negara ASEAN yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja..
ASEAN Korea Film Festival 2023 diharapkan dapat berfungsi sebagai jembatan hubungan untuk mempromosikan empati, dan memperkuat komunikasi antara Korea Selatan dan ASEAN dalam bidang kebudayaan. Berikut adalah sejumlah film terpilih yang akan ditayangkan dalam festival.
27 November - Love Reset (30days)
28 November - Budi Pekerti, The House of No Man, dan The Childe
29 November - Past Lives, You & Me & Me
30 November - Miracle in Cell No 7, Cobweb (Geomijip), Decision to Leave
Sembilan film tersebut dinilai bisa memberikan pengalaman sinematik yang beragam, tidak hanya dari Korea tetapi juga dari negara-negara ASEAN. Pemilihannya pun berdasarkan pada film-film yang dikenal oleh masyarakat ASEAN dan Korea. Di antaranya ada dua film dari Indonesia, satu film dari Vietnam, satu film dari Thailand, dan lima film dari Korea.
Dua film dari Indonesia yang mewakili ASEAN Korea Film Festival 2023 ada Budi Pekerti dan Miracle In Cell No 7 yang remake dari film Korea yang berjudul sama.
Adapun film Budi Pekerti mengisahkan tentang Bu Prani (Sha Ine Febriyanti), seorang guru BK yang terlibat perselisihan dengan salah seorang pengunjung di pasar. Sayangnya, kejadian tersebut direkam dan diunggah ke media sosial oleh orang tak bertanggung jawab.
Bu Prani langsung mendapatkan kecaman dan komentar negatif dari netizen. Selain dia, keluarganya pun ikut mengalami perundungan. Seluruh tindak tanduk keluarganya ikut dicari kesalahannya oleh netizen. Selain keharmonisan keluarganya yang mulai hilang, Bu Prani terancam kehilangan pekerjaanna.
Sementara itu, film Miracle in Cell No 7 mengisahkan tentang seorang ayah bernama Dodo Rozak (Vino G. Bastian) yang berkebutuhan khusus. Selama ini dia hidup berdua bersama anaknya, Kartika (Graciella Abigail/Mawar de Jongh) dengan bahagia.
Namun, sayangnya kebahagiaan keluarga kecil itu harus diuji.Dodo dituduh sebagai pelaku pemerkosaan dan pembunuh gadis kecil bernama Melati (Makayla Rose). Dodo pun dijebloskan ke dipenjara, dia sangat sedih karena harus berpisah dengan anaknya.
Selama di dalam sel tahanan dia membangun persahabatan dengan rekan satu selnya, mereka adalah Japra (Indro Warkop), Jaki (Tora Sudiro), Yunus (Rigen Rakelna), Atmo (Indra Jegel), dan Asrul (Bryan Domani). Teman-teman selnya kompak menyusun strategi supaya Dodo bisa bertemu dengan putrinya.
Baca juga: Diputar Perdana di JAFF 2023, Cek Sinopsis Film Ali Topan Besutan Sutradara Sidharta Tata
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Roni Yunianto
Adapun acara tersebut merupakan misi diplomatik Republik Korea Selatan untuk ASEAN dari Kementerian Luar Negeri Republik Korea dengan harapan bisa hubungan antara Korea dengan negara-negara ASEAN yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Myanmar, dan Kamboja..
ASEAN Korea Film Festival 2023 diharapkan dapat berfungsi sebagai jembatan hubungan untuk mempromosikan empati, dan memperkuat komunikasi antara Korea Selatan dan ASEAN dalam bidang kebudayaan. Berikut adalah sejumlah film terpilih yang akan ditayangkan dalam festival.
27 November - Love Reset (30days)
28 November - Budi Pekerti, The House of No Man, dan The Childe
29 November - Past Lives, You & Me & Me
30 November - Miracle in Cell No 7, Cobweb (Geomijip), Decision to Leave
Sembilan film tersebut dinilai bisa memberikan pengalaman sinematik yang beragam, tidak hanya dari Korea tetapi juga dari negara-negara ASEAN. Pemilihannya pun berdasarkan pada film-film yang dikenal oleh masyarakat ASEAN dan Korea. Di antaranya ada dua film dari Indonesia, satu film dari Vietnam, satu film dari Thailand, dan lima film dari Korea.
Dua film dari Indonesia yang mewakili ASEAN Korea Film Festival 2023 ada Budi Pekerti dan Miracle In Cell No 7 yang remake dari film Korea yang berjudul sama.
Adapun film Budi Pekerti mengisahkan tentang Bu Prani (Sha Ine Febriyanti), seorang guru BK yang terlibat perselisihan dengan salah seorang pengunjung di pasar. Sayangnya, kejadian tersebut direkam dan diunggah ke media sosial oleh orang tak bertanggung jawab.
Bu Prani langsung mendapatkan kecaman dan komentar negatif dari netizen. Selain dia, keluarganya pun ikut mengalami perundungan. Seluruh tindak tanduk keluarganya ikut dicari kesalahannya oleh netizen. Selain keharmonisan keluarganya yang mulai hilang, Bu Prani terancam kehilangan pekerjaanna.
Sementara itu, film Miracle in Cell No 7 mengisahkan tentang seorang ayah bernama Dodo Rozak (Vino G. Bastian) yang berkebutuhan khusus. Selama ini dia hidup berdua bersama anaknya, Kartika (Graciella Abigail/Mawar de Jongh) dengan bahagia.
Namun, sayangnya kebahagiaan keluarga kecil itu harus diuji.Dodo dituduh sebagai pelaku pemerkosaan dan pembunuh gadis kecil bernama Melati (Makayla Rose). Dodo pun dijebloskan ke dipenjara, dia sangat sedih karena harus berpisah dengan anaknya.
Selama di dalam sel tahanan dia membangun persahabatan dengan rekan satu selnya, mereka adalah Japra (Indro Warkop), Jaki (Tora Sudiro), Yunus (Rigen Rakelna), Atmo (Indra Jegel), dan Asrul (Bryan Domani). Teman-teman selnya kompak menyusun strategi supaya Dodo bisa bertemu dengan putrinya.
Baca juga: Diputar Perdana di JAFF 2023, Cek Sinopsis Film Ali Topan Besutan Sutradara Sidharta Tata
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.