Ajang Bintaro Design District 2023 Usung Tema Envisioning Nature
08 November 2023 |
18:39 WIB
Ajang Bintaro Design District (BDD) kembali diadakan pada tahun ini di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan mulai dari 8-18 November 2023. Kegiatan yang diadakan untuk keempat kalinya itu, pada tahun ini mengusung tema Envisioning Nature.
Arsitektur Andra Matin mengatakan bahwa tema Envisioning Nature yang diangkat dalam Bintaro Design District 2023 ini bermula dari keresahan terhadap pola hidup manusia yang selama 100 tahun terakhir mengeksploitasi alam secara besar-besaran sebagai sumber daya.
Mereka melakukan eksplorasi itu untuk dapat menghasilkan benda desain dalam jumlah banyak dengan kualitas yang seragam. "Hal inilah yang menjadikan para kurator lainnya juga tergelitik untuk mengajak lebih banyak desainer lainnya berpartisipasi dalam program Bintaro Design District 2023 ini," katanya.
Dia berharap tema yang diusung dalam ajang ini dapat mengajak para desainer untuk lebih memikirkan kembali tentang alam dan mengimplementasikannya pada karya-karya mereka.
Baca juga: Kembali Dihelat, ICAD 2023 Suguhkan Ragam Karya Seni & Desain Kontemporer
Bintaro Design District merupakan ajang bagi para desainer yang memiliki tujuan menghubungkan para pekerja kreatif di Jakarta dengan masyarakat umum, terutama di dalam inkubator kreatif yang ada di area Bintaro. Sejak diadakan secara berkesinambungan pada 2018, pameran ini telah menjadi tempat pertemuan bagi para pegiat budaya, arsitektur, dan inovator.
Diselenggarakan dari 8 hingga 18 November 2023, Bintaro Design District tahun ini mencakup berbagai bidang. Mulai dari arsitektur, desain grafis, desain interior, desain produk, hingga bidang desain atau kreatif lainnya.
Hajatan desain dan budaya ini dikemas dalam beragam format acara, yakni open house, open architecture, instalasi publik, talkshow, workshop, dan program menarik lainnya yang diinisiasi oleh para desainer peserta.
Karya-karya dari peserta dalam ajang ini telah dikurasi oleh sejumlah arsitek dan desainer grafis ternama Indonesia dan juga inisiator, yakni Andra Matin, Budi Pradono, Danny Wicaksono, dan Hermawan Tanzil. Keempatnya merupakan pegiat di industri desain yang memiliki harapan besar untuk menampilkan ragam gagasan yang dapat memperkaya persepsi tentang antara manusia, desain, dan alam.
Untuk diketahui, peserta dalam ajang Bintaro Design District secara keseluruhan baik dalam program talkshow, instalasi, pameran, dan bentuk kegiatan lainnya mencapai puluhan peserta. Karya mereka tersebar di sejumlah tempat di distrik Bintaro.
Salah satu yang ikut serta dalam ajang ini adalah arsitek Andra Matin. Dalam pamerannya, dia menampilkan fotografi, video, dan tulisan yang mengajak pengunjung melihat Manyar sebagai hunian dan lingkungan bertetangga dari beragam potongan ruang. Manyar adalah sebuah area perumahan yang terletak di perbatasan Jakarta dan Tangerang Selatan.
Pameran ini akan memperkenalkan pengunjung kepada hubungan antara desain dengan lingkungan keseharian dalam aspek yang lebih intim, pertumbuhan organik suatu lingkungan, dan koeksistensi harmonis antara berbagai aktor baik manusia maupun non manusia beserta jejaring yang dibentuk dari waktu ke waktu.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Arsitektur Andra Matin mengatakan bahwa tema Envisioning Nature yang diangkat dalam Bintaro Design District 2023 ini bermula dari keresahan terhadap pola hidup manusia yang selama 100 tahun terakhir mengeksploitasi alam secara besar-besaran sebagai sumber daya.
Mereka melakukan eksplorasi itu untuk dapat menghasilkan benda desain dalam jumlah banyak dengan kualitas yang seragam. "Hal inilah yang menjadikan para kurator lainnya juga tergelitik untuk mengajak lebih banyak desainer lainnya berpartisipasi dalam program Bintaro Design District 2023 ini," katanya.
Dia berharap tema yang diusung dalam ajang ini dapat mengajak para desainer untuk lebih memikirkan kembali tentang alam dan mengimplementasikannya pada karya-karya mereka.
Baca juga: Kembali Dihelat, ICAD 2023 Suguhkan Ragam Karya Seni & Desain Kontemporer
Bintaro Design District merupakan ajang bagi para desainer yang memiliki tujuan menghubungkan para pekerja kreatif di Jakarta dengan masyarakat umum, terutama di dalam inkubator kreatif yang ada di area Bintaro. Sejak diadakan secara berkesinambungan pada 2018, pameran ini telah menjadi tempat pertemuan bagi para pegiat budaya, arsitektur, dan inovator.
Diselenggarakan dari 8 hingga 18 November 2023, Bintaro Design District tahun ini mencakup berbagai bidang. Mulai dari arsitektur, desain grafis, desain interior, desain produk, hingga bidang desain atau kreatif lainnya.
Hajatan desain dan budaya ini dikemas dalam beragam format acara, yakni open house, open architecture, instalasi publik, talkshow, workshop, dan program menarik lainnya yang diinisiasi oleh para desainer peserta.
Karya-karya dari peserta dalam ajang ini telah dikurasi oleh sejumlah arsitek dan desainer grafis ternama Indonesia dan juga inisiator, yakni Andra Matin, Budi Pradono, Danny Wicaksono, dan Hermawan Tanzil. Keempatnya merupakan pegiat di industri desain yang memiliki harapan besar untuk menampilkan ragam gagasan yang dapat memperkaya persepsi tentang antara manusia, desain, dan alam.
Karya di Bintaro Design District (Sumber foto: Hypeabis.id/Yudi Supriyanto)
Untuk diketahui, peserta dalam ajang Bintaro Design District secara keseluruhan baik dalam program talkshow, instalasi, pameran, dan bentuk kegiatan lainnya mencapai puluhan peserta. Karya mereka tersebar di sejumlah tempat di distrik Bintaro.
Salah satu yang ikut serta dalam ajang ini adalah arsitek Andra Matin. Dalam pamerannya, dia menampilkan fotografi, video, dan tulisan yang mengajak pengunjung melihat Manyar sebagai hunian dan lingkungan bertetangga dari beragam potongan ruang. Manyar adalah sebuah area perumahan yang terletak di perbatasan Jakarta dan Tangerang Selatan.
Pameran ini akan memperkenalkan pengunjung kepada hubungan antara desain dengan lingkungan keseharian dalam aspek yang lebih intim, pertumbuhan organik suatu lingkungan, dan koeksistensi harmonis antara berbagai aktor baik manusia maupun non manusia beserta jejaring yang dibentuk dari waktu ke waktu.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.