Hindari Makanan Ini Biar Radang Sendi Psoriasis Arthritis Tidak Memburuk
05 August 2021 |
20:54 WIB
Penderita psoriasis arthritis sebaiknya tidak mengonsumsi sembarang makanan. Sebab hal tersebut bisa menyebabkan peradangan, kekakuan, dan pembengkakan pada sendi menjadi makin parah. Beberapa makanan memang dapat meringankan gejala,tetapi yang lainnya justru secara signifikan memperburuk kondisinya.
Psoriasis arthritis adalah bentuk radang sendi yang biasanya menyerang orang yang menderita psoriasis. Meskipun tidak ada obat untuk radang sendi ini, diet dianggap memainkan peran penting dalam mengelola peradangan, sehingga mencegah kambuhnya rasa sakit.
Pada penderita psoriasis arthritis, sendi yang terkena mungkin menjadi lunak, bengkak, dan kaku, dengan gejala yang biasanya memburuk di pagi hari. Gejalanya berupa jari bengkak, rentang gerakan berkurang. Kemudian lunak, nyeri, dan pembengkakan pada tendon, serta timbulnya rasa lelah.
Lisa Young, profesor nutrisi di Universitas New York mengatakan berfokus pada makan makanan utuh yang tidak diproses dan membatasi jumlah makanan olahan adalah cara terbaik untuk mengendalikan gejalanya.
Misalnya, makanan anti-inflamasi memainkan peran penting dalam mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh psoriasis arthritis. Beberapa penelitian telah menemukan bahwa asam lemak omega-3 dapat menurunkan aktivitas penyakit, nyeri sendi, dan kemerahan sendi.
Adapun makanan kaya omega-3 yakni ikan berlemak seperti makerel dan salmon, biji rami, rumput laut, dan edamame.
Makanan berikutnya yang dapat mengendalikan peradangan ini adalah buah dan sayuran dengan antioksidan tinggi. Sebuah studi pada 2018 menemukan bahwa banyak orang dengan radang sendi memiliki status antioksidan rendah, menunjukkan kurangnya antioksidan dikaitkan dengan peningkatan aktivitas penyakit dan durasi penyakit.
Antioksidan adalah senyawa yang mengurangi stres oksidatif berbahaya dari peradangan kronis. Sumber makanan terbaik untuk antioksidan termasuk buah beri hitam, sayuran hijau, kacang-kacangan, rempah-rempah kering, dan cokelat hitam.
Biji-bijian utuh juga dianggap bermanfaat untuk mengatasi gejala psoriasis arthritis. Penelitian telah menemukan ada hubungan antara obesitas, resistensi insulin, dan peradangan kronis, sehingga penting bagi penderita psoriatisarthritis untuk mengelola berat badan dan gula darah mereka.
Biji-bijian utuh mengandung serat dan nutrisi yang dicerna perlahan, membantu mencegah lonjakan insulin dan menjaga kadar gula darah yang sehat. Makanan ini termasuk gandum utuh, jagung, quinoa, dan beras merah.
Nah sementara itu, ada tiga jenis makanan yang perlu kamu hindari jika menderita psoriasis arthritis. Apa saja? Berikut diantarnya :
1. Daging olahan
Daging olahan mengandung lemak jenuh yang diketahui memperburuk peradangan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa diet yang mengandung banyak daging olahan dan daging merah menunjukkan tingkat penanda inflamasi yang tinggi seperti interleukin-6, protein C-reaktif, dan homosistein.
2. Makanan yang mengandung gluten
Beberapa penelitian telah mengaitkan gluten dengan peningkatan peradangan dan menunjukkan bahwa bebas gluten dapat meringankan gejala radang sendi.
Gluten dapat ditemukan dalam produk roti, makanan yang dipanggang, pasta, serta saus salad, saus, dan campuran bumbu.
3. Susu
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa mereka yang menderita psoriatis arthritis mungkin memiliki intoleransi terhadap produk susu karena mereka kekurangan enzim yang dibutuhkan untuk mencernanya. Susu mengandung hormon dan antibiotik yang dapat memengaruhi respons kekebalan tubuh.
Editor: M R Purboyo
Psoriasis arthritis adalah bentuk radang sendi yang biasanya menyerang orang yang menderita psoriasis. Meskipun tidak ada obat untuk radang sendi ini, diet dianggap memainkan peran penting dalam mengelola peradangan, sehingga mencegah kambuhnya rasa sakit.
Pada penderita psoriasis arthritis, sendi yang terkena mungkin menjadi lunak, bengkak, dan kaku, dengan gejala yang biasanya memburuk di pagi hari. Gejalanya berupa jari bengkak, rentang gerakan berkurang. Kemudian lunak, nyeri, dan pembengkakan pada tendon, serta timbulnya rasa lelah.
Lisa Young, profesor nutrisi di Universitas New York mengatakan berfokus pada makan makanan utuh yang tidak diproses dan membatasi jumlah makanan olahan adalah cara terbaik untuk mengendalikan gejalanya.
Misalnya, makanan anti-inflamasi memainkan peran penting dalam mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh psoriasis arthritis. Beberapa penelitian telah menemukan bahwa asam lemak omega-3 dapat menurunkan aktivitas penyakit, nyeri sendi, dan kemerahan sendi.
Adapun makanan kaya omega-3 yakni ikan berlemak seperti makerel dan salmon, biji rami, rumput laut, dan edamame.
Makanan berikutnya yang dapat mengendalikan peradangan ini adalah buah dan sayuran dengan antioksidan tinggi. Sebuah studi pada 2018 menemukan bahwa banyak orang dengan radang sendi memiliki status antioksidan rendah, menunjukkan kurangnya antioksidan dikaitkan dengan peningkatan aktivitas penyakit dan durasi penyakit.
Antioksidan adalah senyawa yang mengurangi stres oksidatif berbahaya dari peradangan kronis. Sumber makanan terbaik untuk antioksidan termasuk buah beri hitam, sayuran hijau, kacang-kacangan, rempah-rempah kering, dan cokelat hitam.
Biji-bijian utuh juga dianggap bermanfaat untuk mengatasi gejala psoriasis arthritis. Penelitian telah menemukan ada hubungan antara obesitas, resistensi insulin, dan peradangan kronis, sehingga penting bagi penderita psoriatisarthritis untuk mengelola berat badan dan gula darah mereka.
Biji-bijian utuh mengandung serat dan nutrisi yang dicerna perlahan, membantu mencegah lonjakan insulin dan menjaga kadar gula darah yang sehat. Makanan ini termasuk gandum utuh, jagung, quinoa, dan beras merah.
Nah sementara itu, ada tiga jenis makanan yang perlu kamu hindari jika menderita psoriasis arthritis. Apa saja? Berikut diantarnya :
1. Daging olahan
Daging olahan mengandung lemak jenuh yang diketahui memperburuk peradangan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa diet yang mengandung banyak daging olahan dan daging merah menunjukkan tingkat penanda inflamasi yang tinggi seperti interleukin-6, protein C-reaktif, dan homosistein.
2. Makanan yang mengandung gluten
Beberapa penelitian telah mengaitkan gluten dengan peningkatan peradangan dan menunjukkan bahwa bebas gluten dapat meringankan gejala radang sendi.
Gluten dapat ditemukan dalam produk roti, makanan yang dipanggang, pasta, serta saus salad, saus, dan campuran bumbu.
3. Susu
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa mereka yang menderita psoriatis arthritis mungkin memiliki intoleransi terhadap produk susu karena mereka kekurangan enzim yang dibutuhkan untuk mencernanya. Susu mengandung hormon dan antibiotik yang dapat memengaruhi respons kekebalan tubuh.
Editor: M R Purboyo
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.