Krishna Patil di Indonesia menggantikan Jerry Soper (Sumber gambar: Siaran pers/ Ericsson Indonesia)

Intip Profil Krishna Patil, Pemimpin Baru Ericsson Indonesia

20 October 2023   |   19:00 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Ericsson Indonesia memiliki pemimpin baru setelah Jerry Soper yang sebelumnya menduduki posisi tersebut direlokasi kembali ke Eropa. Perusahaan yang berkantor pusat di Swedia itu menunjuk Krishna Patil sebagai Head of Ericsson Indonesia. 

Krishna akan menjalankan perannya untuk mendorong bisnis dan mengawasi operasi perusahaan di Nusantara. Tidak haya itu, dia juga akan menjadi presiden di badan hukum Ericsson di dalam negeri.

Baca juga: Yuk Berkenalan dengan Pusat Inovasi 5G yang Dibangun Ericsson di Indonesia

Sebelum menduduki posisi sekarang, dia menjabat Vice President & Head of Global Customer Unit Bharti and Head of India Service Providers, Nepal & Bhutan di Ericsson.  Dalam 12 bulan terakhir, dia menjadi bagian dalam peluncuran 5G di India untuk Bharti Airtel.

Krishna tercatat telah memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di sektor telekomunikasi - termasuk jabatan kepemimpinan eksekutif di Ericsson seluruh India. Sebelum bergabung dengan Ericsson pada 2004, dia menjadi bagian Lucent Technologies yang bebasis di Singapura. Di perusahaan itu, sang pria bertanggung jawab untuk wilayah Asia-Pasifik.

Dia juga menghabiskan dua tahun di Indonesia untuk membangun dan memimpin organisasi operasi jaringan Lucent. Pengalamannya yang luas tentang industri telekomunikasi dengan perspektif global dan regional menjadi bekal untuk memimpin Ericsson Indonesia.

Meskipun menjabat sebagai Head of Ericsson Indonesia, Krishna akan tetap menjadi bagian dari tim kepemimpinan eksekutif regional Ericsson Asia Tenggara, Oseania, dan India.

Pria yang meraih gelar di bidang Teknik Elektronik & Komunikasi dari Universitas Karnataka, India, mengatakan sangat antusias untuk menjalankan peran barunya, memimpin tim, dan memanfaatkan keahlian perusahaan untuk berkontribusi terhadap kemajuan teknologi dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Indonesia merupakan pasar yang dinamis dan terus berkembang, dengan lanskap digital yang berkembang pesat, posisi geografis strategis, serta populasi yang beragam dan terus bertumbuh,” kata pria yang menyelesaikan pasca sarjana Manajemen Bisnis di XLRI, Jamshedpur, dalam keterangan tertulis, Jumat (20/10/2023). 

Semenara itu, Head of Ericsson South East Asia, Oceania, dan India Nunzio Mirtillo mengatakan bahwa Indonesia merupakan salah satu pasar utama untuk Ericsson. Dengan pengalamannya yang luas di industri telekomunikasi dan dengan Ericsson, dia meyakini bahwa Krishna bersama timnya akan mewujudkan komitmen perusahaan untuk mempercepat perjalanan transformasi digital Indonesia dengan teknologi-teknologi generasi terbaru.

Dia menuturkan bahwa perusahaan sudah ada di Indonesia selama 116 tahun dan memiliki komitmen untuk mendukung masyarakat Indonesia dalam menikmati manfaat penuh dari konektivitas.

Beberapa waktu belakangan, perusahaan dan Pusat Industri Digital 4.0 (PIDI 4.0) meresmikan 5G Innovation Center di gedung PIDI 4.0. Pendirian 5G Innovation Center ini untuk mempercepat transformasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi Nasional. Saat ini, perusahaan juga telah mengoperasikan 155 jaringan 5G yang sudah live di 66 negara seluruh dunia.

Baca juga: Mengintip Prediksi Ericsson Soal Jaringan 5G Global & Indonesia

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Merawat Kekayaan Herbal Indonesia Lewat Rasa yang Lebih Memanjakan Lidah

BERIKUTNYA

Mengenal Gejala, Penyebab & Terapi Disleksia pada Anak

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: