Pameran Di Muka Jendela: Enigma, Pameran Seni Rupa Seorang Penyair
02 August 2021 |
14:49 WIB
Goenawan Mohamad adalah salah seorang sastrawan Indonesia. Banyak karya-karya sastra dia terbitkan. Pada usianya yang ke-80, dia membuat sebuah pameran berjudul Di Muka Jendela: Enigma, yang digeklar di dua tempat berbeda, yaitu di Salihara Art Center Gallery dan di Nadi Gallery.
Kurator Hendro Wiyanto mengungkapkan pameran seni rupa GM tersebut adalah pameran seni rupa seorang penyair. Menurutya, perlu digarisbawahi bahwa pameran ini adalah pameran seorang penyair yang mungkin merasa belum cukup.
Hendro mengungkapkan sang seniman percaya bahwa kata-kata itu tidak bebas sepenuhnya dari imaji.
Entah bagaimana, imaji itu selalu menyusup dalam kata-kata. Kalau kita melihat rupa, maka kita semua pasti tidak mungkin lepas dari rupa karena memiliki rupa. Itu yang juga menggugah penyai untuk menuliskan puisinya.
Goenawan Mohamad mengungkapkan perbedaan antara karya dengan tulisan dan seni rupa ada pada medium, yang satu dunia verbal dan satu lainnya adalah visual. Namun, perbedaan itu datang belakangan setelah ada produknya.
Pria yang merupakan budayawan 3 zaman ini menggelar pameran lukisan berjudul Di Muka Jendela: Enigma di 2 tempat sekaligus lho Genhype.
Pertama di Salihara Art Center Gallery. Di tempat ini, pameran seni rupa sang seniman berlangsung selama 1 bulan, yakni dari 29 Juli sampai dengan 29 Agustus 2021. Kedua, pameran diselenggarakan di Nadi Gallery selama 2 bulan, dari 29 Juli sampai dengan 29 September 2021.
Editor: M R Purboyo
Kurator Hendro Wiyanto mengungkapkan pameran seni rupa GM tersebut adalah pameran seni rupa seorang penyair. Menurutya, perlu digarisbawahi bahwa pameran ini adalah pameran seorang penyair yang mungkin merasa belum cukup.
Hendro mengungkapkan sang seniman percaya bahwa kata-kata itu tidak bebas sepenuhnya dari imaji.
Entah bagaimana, imaji itu selalu menyusup dalam kata-kata. Kalau kita melihat rupa, maka kita semua pasti tidak mungkin lepas dari rupa karena memiliki rupa. Itu yang juga menggugah penyai untuk menuliskan puisinya.
Goenawan Mohamad mengungkapkan perbedaan antara karya dengan tulisan dan seni rupa ada pada medium, yang satu dunia verbal dan satu lainnya adalah visual. Namun, perbedaan itu datang belakangan setelah ada produknya.
Pria yang merupakan budayawan 3 zaman ini menggelar pameran lukisan berjudul Di Muka Jendela: Enigma di 2 tempat sekaligus lho Genhype.
Pertama di Salihara Art Center Gallery. Di tempat ini, pameran seni rupa sang seniman berlangsung selama 1 bulan, yakni dari 29 Juli sampai dengan 29 Agustus 2021. Kedua, pameran diselenggarakan di Nadi Gallery selama 2 bulan, dari 29 Juli sampai dengan 29 September 2021.
Editor: M R Purboyo
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.