Ini Bahan Alami Tinggi Serat Untuk Bantu Tubuh Tetap Slim & Fit
29 July 2021 |
17:06 WIB
Salah satu aspek yang cukup penting untuk kebutuhan tubuh manusia adalah serat, yang bisa didapat dari buah-buahan, sayur-sayuran dan biji-bijian terutama yang berwarna hijau. Akan tetapi, gaya hidup dan kesibukan sehari-hari menjadi kendala dalam pemenuhan kebutuhan serat tersebut.
Menurut penelitian, wanita dewasa membutuhkan minimal 25 gram serat per hari sedangkan pria dewasa memerlukan 30-38 gram serat per hari. Kekurangan serat dapat menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan dari kegemukan, sembelit, sulit BAB, mudah lelah bahkan jika terus dibiarkan akan muncul banyak penyakit berbahaya lainnya.
Berikut bahan-bahan alami tinggi serat yang dapat membantu tubuh terlihat lebih sehat dan tetap langsing.
1. Pshyllium Husk
Bahan yang berasal dari India ini dikenal karena memiliki efek laksatif. Sebagai serat yang larut dalam air, psyllium dapat menyerap air dan menjelma menjadi bentuk yang kental. Kemampuannya tersebut membuat psyllium tidak tercerna di dalam usus dan membuatnya berpotensi untuk mengendalikan kolesterol, trigliserida, dan gula darah. Serat ini juga diyakini berperan dalam pengendalian konstipasi, diare, dan berat badan.
2. Teh Hijau
Teh hijau merupakan minuman yang tinggi kandungan zat antioksidan seperti enzim asam amino, dan polifenol yang bermanfaat untuk tubuh. Teh hijau juga berperan sebagai Carbo Blocker yang dapat mengikat dan menyerap karbohidrat, membakar lemak, dan memecah sel lemak. Proses ini terjadi sebab bahan ini mengandung senyawa EGCG (Epigallocatechin gallate) dan kafein.
3. Sea Algae
Menurut ahli gizi dari NAO Nutrition di New York, alga laut ini mengandung vitamin, mineral, dan nutrisi yang bermanfaat sebagai detoksifikasi di tubuh, sekaligus menangkal beragam penyakit.
4. Inulin
Seperti prebiotik lainnya, Inulin berfungsi sebagai ‘makanan’ bagi bakteri yang dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dan menjaga keseimbangan mikroflora (bakteri baik) dalam usus besar. Bakteri baik dalam usus inilah yang berperan membuat kotoran lebih lunak sehingga terhindar dari konstipasi atau sembelit.
5. Apel
Kaya akan jenis antioksidan sehingga serat dalam apel mengontrol pergerakan usus besar berjalan dengan baik dan mengurangi resiko dari kanker usus besar. Serat dalam apel juga menangkal penyakit jantung, mengontrol berat badan dan tingkat kolesterol.
6. Mulberi
Buah ini tinggi akan kandungan vitamin C dan antioksidan. Mulberry dapat mengontrol gula darah, mengontrol berat badan, mencegah perlemakan hati, mencegah dan mengatasi sembelit.
7. Kiwi
Kaya akan vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K, kalium, asam amino, folat, dan kalsium. Bertindak sebagai prebiotik, dengan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di dalam usus (lactobacilli dan bifidobacteria). Kandungan serat dan prebiotik pada kiwi baik untuk memelihara kesehatan sistem pencernaan, mencegah konstipasi, dan Irritable Bowel Syndrome (IBS).
8. Asam Kandis
Pelengkap bumbu dapur yang satu ini ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, mencegah infeksi dan radang, menjaga imunitas tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan menurunkan berat badan.
Berdasarkan keterangan resmi dari PT Era Sehat Indonesia, bahan-bahan alami tersebut terkandung di dalam minuman tinggi serat Slymafit, produksi perusahaan tersebut. Dengan berbagai kandungan bahan tersebut, minuman itu diklaim dapat membantu melancarkan BAB, dan membantu program penurunan berat badan.
Selain itu, efek lainnya membersihkan saluran pencernaan khususnya dinding usus, menyerap lemak, minyak dan tepung yang masuk kedalam tubuh dan membuangnya melalui feses/kotoran, hingga memblok sebagian karbo yang masuk ke dalam tubuh.
Editor: Indyah Sutriningrum
Menurut penelitian, wanita dewasa membutuhkan minimal 25 gram serat per hari sedangkan pria dewasa memerlukan 30-38 gram serat per hari. Kekurangan serat dapat menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan dari kegemukan, sembelit, sulit BAB, mudah lelah bahkan jika terus dibiarkan akan muncul banyak penyakit berbahaya lainnya.
Berikut bahan-bahan alami tinggi serat yang dapat membantu tubuh terlihat lebih sehat dan tetap langsing.
1. Pshyllium Husk
Bahan yang berasal dari India ini dikenal karena memiliki efek laksatif. Sebagai serat yang larut dalam air, psyllium dapat menyerap air dan menjelma menjadi bentuk yang kental. Kemampuannya tersebut membuat psyllium tidak tercerna di dalam usus dan membuatnya berpotensi untuk mengendalikan kolesterol, trigliserida, dan gula darah. Serat ini juga diyakini berperan dalam pengendalian konstipasi, diare, dan berat badan.
2. Teh Hijau
Teh hijau merupakan minuman yang tinggi kandungan zat antioksidan seperti enzim asam amino, dan polifenol yang bermanfaat untuk tubuh. Teh hijau juga berperan sebagai Carbo Blocker yang dapat mengikat dan menyerap karbohidrat, membakar lemak, dan memecah sel lemak. Proses ini terjadi sebab bahan ini mengandung senyawa EGCG (Epigallocatechin gallate) dan kafein.
3. Sea Algae
Menurut ahli gizi dari NAO Nutrition di New York, alga laut ini mengandung vitamin, mineral, dan nutrisi yang bermanfaat sebagai detoksifikasi di tubuh, sekaligus menangkal beragam penyakit.
4. Inulin
Seperti prebiotik lainnya, Inulin berfungsi sebagai ‘makanan’ bagi bakteri yang dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dan menjaga keseimbangan mikroflora (bakteri baik) dalam usus besar. Bakteri baik dalam usus inilah yang berperan membuat kotoran lebih lunak sehingga terhindar dari konstipasi atau sembelit.
5. Apel
Kaya akan jenis antioksidan sehingga serat dalam apel mengontrol pergerakan usus besar berjalan dengan baik dan mengurangi resiko dari kanker usus besar. Serat dalam apel juga menangkal penyakit jantung, mengontrol berat badan dan tingkat kolesterol.
6. Mulberi
Buah ini tinggi akan kandungan vitamin C dan antioksidan. Mulberry dapat mengontrol gula darah, mengontrol berat badan, mencegah perlemakan hati, mencegah dan mengatasi sembelit.
7. Kiwi
Kaya akan vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K, kalium, asam amino, folat, dan kalsium. Bertindak sebagai prebiotik, dengan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di dalam usus (lactobacilli dan bifidobacteria). Kandungan serat dan prebiotik pada kiwi baik untuk memelihara kesehatan sistem pencernaan, mencegah konstipasi, dan Irritable Bowel Syndrome (IBS).
8. Asam Kandis
Pelengkap bumbu dapur yang satu ini ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, mencegah infeksi dan radang, menjaga imunitas tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan menurunkan berat badan.
Berdasarkan keterangan resmi dari PT Era Sehat Indonesia, bahan-bahan alami tersebut terkandung di dalam minuman tinggi serat Slymafit, produksi perusahaan tersebut. Dengan berbagai kandungan bahan tersebut, minuman itu diklaim dapat membantu melancarkan BAB, dan membantu program penurunan berat badan.
Selain itu, efek lainnya membersihkan saluran pencernaan khususnya dinding usus, menyerap lemak, minyak dan tepung yang masuk kedalam tubuh dan membuangnya melalui feses/kotoran, hingga memblok sebagian karbo yang masuk ke dalam tubuh.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.