5 Cara Menjaga Uang Tetap Aman di Tengah Maraknya Penipuan Online

Belakangan ini, modus kejahatan yang bertujuan menguras rekening tabungan kian marak, mulai dari menyebar pesan pancingan yang menyematkan link spam, hingga mencatut identitas seseorang untuk menyebar pesan pinjam uang kepada lingkaran pertemanannya di media sosial. Tentu saja, kondisi itu meningkatkan kekhawatiran di masyarakat akan risiko kehilangan uang di rekening dari hasil kerja kerasnya.

Apalagi di tengah ketidakpastian ekonomi seperti saat ini, menjaga tabungan adalah hal yang sangat penting untuk mencapai keamanan finansial di masa mendatang.

Pada era digital yang berkembang pesat, ada tantangan baru dalam menjamin keamanan uang, yakni munculnya risiko kehilangan uang akibat maraknya kejahatan finansial. Dengan pesatnya perkembangan teknologi, ancaman munculnya kejahatan finansial pun terus meningkat.

Baca juga: Waspadai Social Engineering, Modus Penipuan yang Memainkan Psikologis Korban

Supaya lebih aman, berikut lima solusi anticemas untuk menjaga keuangan tetap aman dari risiko penipuan, pemerasan, hingga kehilangan uang yang tak terduga. Simak beberapa tip berikut ini.

1. Jaga data pribadi
Menjaga keamanan data pribadi masih harus diperhatikan oleh banyak orang. Langkah ini sangat penting, mengingat di era digital saat ini data pribadi banyak dicuri dan dimanfaatkan untuk modus-modus penipuan hingga kejahatan finansial, seperti membobol atau mengakses rekening. Kalian enggak mau hal itu terjadi kan?

Untuk itu, kalian harus menggunakan kata sandi yang kuat dan menggantinya secara berkala di semua aplikasi online seperti untuk pemesanan makanan, transportasi, belanja, hingga hiburan yang sering kamu pakai. Aktifkan juga Autentikasi Dua Faktor, dan yang tak kalah penting pastikan aplikasi dan software di ponsel selalu diperbarui ya.
 
2. Jangan unduh aplikasi tidak jelas
Berhati-hatilah jika kalian menerima email atau pesan singkat berisi tautan dan file mencurigakan. Apalagi yang mengharuskan kalian mengisi formulir tentang data pribadi atau mengunduh aplikasi. Penjahat seringkali menggunakan cara tersebut untuk mencuri data yang nantinya digunakan untikuk mengelabui orang yang kakian kenal, hingga yang paling mengerikan, untuk mengakses akun dan rekening pribadi kalian.

Selain itu, jangan asal percaya pada pesan atau telepon dari kontak yang tidak dikenal. Penting untuk mengklarifikasi isinya sebelum memutuskan untuk mengambil tindakan apa pun. Jika kalian menerima pesan dari akun yang mengatasnamakan brand, periksa lagi keasliannya dengan melihat apakah akunnya sudah terverifikasi atau belum.

Pastikan akun resmi yang menghubungi kalian di media sosial sudah memiliki centang biru. Sedangkan di aplikasi pesan singkat berwarna hijau. Hati-hati, banyak akun palsu yang gemar mencari korban! 

3. Pilih bank terpercaya
Kehilangan uang atau menjadi korban kejahatan finansial adalah mimpi buruk bagi siapapun. Selain menjaga data pribadi dan melakukan langkah-langkah keamanan di atas, penting juga untuk memilih aplikasi bank yang terpercaya.

4. Andalkan verifikasi biometrik untuk login ke aplikasi
Penggunaan verifikasi biometrik seperti sidik jari dan rekognisi wajah saat login di aplikasi bisa meningkatkan keamanan data pribadi.

Dengan mengandalkan verifikasi biometrik, pengguna tidak perlu memasukkan kata sandi atau SMS OTP setiap akan login ke aplikasi yang berpotensi dicuri dengan software keylogger atau aplikasi pencuri SMS. 

5. Hati-hati menggunakan internet publik
Siapa nih yang kalau lagi pergi ke luar rumah suka memakai internet publik? Hati-hati ya saat menggunakan internet publik. Hindari membuka aplikasi untuk melakukan transaksi keuangan atau membuka situs untuk mengakses data pribadi. 

Internet publik seringkali tidak memiliki tingkat keamanan yang sama seperti jaringan pribadi, dan ini membuat data sensitif seperti nomor kartu kredit, kata sandi, dan informasi keuangan lainnya rentan dicuri. Jadi, sebaiknya batasi penggunaan perangkat di jaringan publik.

Baca juga: Cerita Asri Welas Terkena Modus Penipuan Jaringan Internasional, Saldo Rekening Sampai Habis

Keamanan data pribadi lebih penting untuk dijaga. Yuk lebih berhati-hati dalam berinternet agar keamanan data pribadi terjaga dan uang di rekening jadi jauh lebih aman.

Editor: Fajar Sidik