Kreasi Mooncake dengan 8 Varian Rasa ala Chef Sem Tee untuk Sambut Musim Gugur
22 August 2023 |
16:17 WIB
Kue bulan atau mooncake adalah kudapan tradisional masyarakat Tionghoa yang menjadi sajian wajib saat perayaan Festival Musim Gugur. Kue bulan tradisional pada dasarnya berbentuk bulat yang melambangkan kebulatan dan keutuhan. Namun, seiring perkembangan zaman, muncul beragam variasi bentuk cantik seperti bunga.
Isiannya sendiri umumnya menggunakan kuning telur, kacang tanah, kacang hijau, kacang merah, dan lainnya. Sekarang muncul aneka rasa baru seperti buah-buahan, matcha, dan cokelat.
Baca juga: Ikonik di Festival Mooncake, Ini 4 Varian Kue Bulan yang Populer
Sejarah kue bulan berangkat dari cerita rakyat yang dipercaya masyarakat Tionghoa. Dahulu kala ada seorang ksatria pemberani yang memanah 9 dari 10 matahari yang ada di bumi. Ksatria tersebut telah berjasa menyelamatkan hidup manusia dari kekeringan, sehingga pun diangkat menjadi Raja.
Untuk mengenang jasanya, mereka mulai memberikan persembahan berupa kue bulan, anggur dan buah semangka di musim gugur yang bertepatan dengan masa panen. Periode panen sangat penting bagi rakyat Tionghoa karena mereka merupakan masyarakat agrikultural.
Kepercayaan lainnya juga menyebutkan bahwa kue bulan dipersembahkan oleh para petani yang memohon kepada dewa bumi agar diberi musim yang baik. Saat hasil banen baik dan melimpah mereka juga mempersembahkan kue ini sebagai rasa syukur terhadap dewa.
Seiring perkembangan zaman, makna kue bulan mengalami pergeseran. Dari yang awalnya sesajian khusus untuk menyambut musim gugur kini menjadi penganan dan hadiah untuk keluarga dan kerabat, namun tetap diberikan saat perayaan musim gugur.
Menjelang festival pertengahan Musim Gugur, Chef Sem Tee beserta executive chef Abhisek Basu dari Pearl Chinese Restaurant di JW Marriott Hotel Jakarta kembali menghadirkan JW Mooncakes untuk meningkatkan semangat perayaan dari bulan Agustus hingga September 2023.
Kali ini dihadirkan kue bulan klasik yang dipanggang secara tradisional dan kue bulan snow skin yang kulitnya lembut dan kenyal tanpa dipanggang. Tersedia 8 pilihan rasa yang menggugah selera, di antaranya ada lotus, red bean, pandan, black sesame, matcha, pineapple, musang king durian, chocolate hazelnut.
Chef Sem Tee dan Chef Abhisek Basu memperlihatkan cara membuat kue bulan dengan bahan-bahan yang sudah tersedia di antaranya ada kulitnya seperti snow skin original, snow skin hazelnut, dan snow skin matcha, lalu ada moon skin baked yang dipanggang.
"Untuk membuat kue bulan dulu kita pakai cetakan kayu tradisional yang diameternya 7 cm, sekarang pakai alat untuk mencetak mooncake yang ukurannya lebih kecil dengan diameter 5 cm," kata chef Sem Tee di Pearl Chinese Restaurant, Senin (23/8/23).
Alat tersebut membuat proses pengerjaan kue bulan jadi lebih efisien. Selain itu caranya pun mudah, adonan dimasukkan ke cetakan pada alatnya lalu di press dan adonan akan keluar sendiri. Alat ini juga bisa mencetak kue bulan dengan 10 macam desain cantik. Setelah menyiapkan cetakan, takarlah bagian kulit dan isian kue bulan supaya ukurannya sama.
"Isiannya kita pakai 70 gram dan untuk kulitnya 15, kalau telur isiannya 50 gram dan kulitnya 20 gram," kata Executive Chef JW Marriott Abhishek Basu.
Lebih lanjut dia menjelaskan untuk kue bulan tradisional yang dipanggang. Setelah ditakar isian dan kulitnya, adonan kue bulan bisa dipanggang dalam beberapa tahapan. 8 menit pertama dipanggang dalam suhu 168 derajat, kemudian di keluarkan di suhu ruangan selama 15-20 menit supaya mengeras. Setelahnya panggang lagi dengan suhu yang sama selama 8 menit.
Sementara untuk kue bulan snow skin bisa langsung disantap setelah di cetak. Namun, akan lebih nikmat jika disimpan dulu dalam kulkas dalam beberapa jam. Saat disantap teksturnya lembut dengan isian yang lumer seperti es krim.
JW Mooncakes disajikan dalam kemasan yang cantik dan elegan. Satu kotaknya terdiri dari tiga, enam, sampai delapan kue. Harga kue bulan tradisional Rp588.000 untuk isi 3, Rp888.000 untuk isi 6, dan Rp1.288.000 untuk isi 8. Adapun untuk varian snow skin harganya Rp688.000 untuk isi 3, Rp988.000 untuk isi 6, dan Rp1.388.000 untuk isi 8.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Isiannya sendiri umumnya menggunakan kuning telur, kacang tanah, kacang hijau, kacang merah, dan lainnya. Sekarang muncul aneka rasa baru seperti buah-buahan, matcha, dan cokelat.
Baca juga: Ikonik di Festival Mooncake, Ini 4 Varian Kue Bulan yang Populer
Sejarah kue bulan berangkat dari cerita rakyat yang dipercaya masyarakat Tionghoa. Dahulu kala ada seorang ksatria pemberani yang memanah 9 dari 10 matahari yang ada di bumi. Ksatria tersebut telah berjasa menyelamatkan hidup manusia dari kekeringan, sehingga pun diangkat menjadi Raja.
Untuk mengenang jasanya, mereka mulai memberikan persembahan berupa kue bulan, anggur dan buah semangka di musim gugur yang bertepatan dengan masa panen. Periode panen sangat penting bagi rakyat Tionghoa karena mereka merupakan masyarakat agrikultural.
Kepercayaan lainnya juga menyebutkan bahwa kue bulan dipersembahkan oleh para petani yang memohon kepada dewa bumi agar diberi musim yang baik. Saat hasil banen baik dan melimpah mereka juga mempersembahkan kue ini sebagai rasa syukur terhadap dewa.
Seiring perkembangan zaman, makna kue bulan mengalami pergeseran. Dari yang awalnya sesajian khusus untuk menyambut musim gugur kini menjadi penganan dan hadiah untuk keluarga dan kerabat, namun tetap diberikan saat perayaan musim gugur.
Chef Sem Tee membuat kue bulan (Sumber Foto: Hypeabis.id/Kintan Nabila)
Menjelang festival pertengahan Musim Gugur, Chef Sem Tee beserta executive chef Abhisek Basu dari Pearl Chinese Restaurant di JW Marriott Hotel Jakarta kembali menghadirkan JW Mooncakes untuk meningkatkan semangat perayaan dari bulan Agustus hingga September 2023.
Kali ini dihadirkan kue bulan klasik yang dipanggang secara tradisional dan kue bulan snow skin yang kulitnya lembut dan kenyal tanpa dipanggang. Tersedia 8 pilihan rasa yang menggugah selera, di antaranya ada lotus, red bean, pandan, black sesame, matcha, pineapple, musang king durian, chocolate hazelnut.
Chef Sem Tee dan Chef Abhisek Basu memperlihatkan cara membuat kue bulan dengan bahan-bahan yang sudah tersedia di antaranya ada kulitnya seperti snow skin original, snow skin hazelnut, dan snow skin matcha, lalu ada moon skin baked yang dipanggang.
"Untuk membuat kue bulan dulu kita pakai cetakan kayu tradisional yang diameternya 7 cm, sekarang pakai alat untuk mencetak mooncake yang ukurannya lebih kecil dengan diameter 5 cm," kata chef Sem Tee di Pearl Chinese Restaurant, Senin (23/8/23).
Alat tersebut membuat proses pengerjaan kue bulan jadi lebih efisien. Selain itu caranya pun mudah, adonan dimasukkan ke cetakan pada alatnya lalu di press dan adonan akan keluar sendiri. Alat ini juga bisa mencetak kue bulan dengan 10 macam desain cantik. Setelah menyiapkan cetakan, takarlah bagian kulit dan isian kue bulan supaya ukurannya sama.
"Isiannya kita pakai 70 gram dan untuk kulitnya 15, kalau telur isiannya 50 gram dan kulitnya 20 gram," kata Executive Chef JW Marriott Abhishek Basu.
Lebih lanjut dia menjelaskan untuk kue bulan tradisional yang dipanggang. Setelah ditakar isian dan kulitnya, adonan kue bulan bisa dipanggang dalam beberapa tahapan. 8 menit pertama dipanggang dalam suhu 168 derajat, kemudian di keluarkan di suhu ruangan selama 15-20 menit supaya mengeras. Setelahnya panggang lagi dengan suhu yang sama selama 8 menit.
Sementara untuk kue bulan snow skin bisa langsung disantap setelah di cetak. Namun, akan lebih nikmat jika disimpan dulu dalam kulkas dalam beberapa jam. Saat disantap teksturnya lembut dengan isian yang lumer seperti es krim.
JW Mooncakes disajikan dalam kemasan yang cantik dan elegan. Satu kotaknya terdiri dari tiga, enam, sampai delapan kue. Harga kue bulan tradisional Rp588.000 untuk isi 3, Rp888.000 untuk isi 6, dan Rp1.288.000 untuk isi 8. Adapun untuk varian snow skin harganya Rp688.000 untuk isi 3, Rp988.000 untuk isi 6, dan Rp1.388.000 untuk isi 8.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.