Setelah beroperasi satu tahun, aplikasi audio sosial Clubhouse akhirnya bakal terbuka untuk semua orang. Tak sekadar telah dirilis di perangkat iOS dan Android, perusahaan juga menghilangkan sistem daftar tunggu mereka pada platform diskusi virtual yang lagi tren tersebut.
Perusahaan di bawah pimpinan Rohan Seth dan Paul Davidson itu telah mengonfirmasi penghapusan sistem daftar tunggu (waitlist) sehingga siapapun kini bisa bergabung dan mengakses aplikasi tersebut.
Pengguna yang memiliki club kini dapat menyebarkan link room club ke semua orang. Untuk para kreator yang memiliki audiens tersendiri, juga dapat mendiskusikan berbagai topik dengan audiens yang lebih luas. Aplikasi berbasis suara Clubhouse
Pengguna yang mengadakan acara untuk publik dapat menyertakan semua orang. "Anda dapat mengundang teman, anggota keluarga, rekan kerja, dan siapapun yang diinginkan untuk bergabung di Clubhouse versi iOS atau Android," tulis Clubhouse dalam sebuah pernyataan.
Perusahaan mengatakan bahwa sistem undangan telah menjadi bagian penting dari sejarah awal Clubhouse. Seiring berjalannya waktu, aplikasi itu terus mengembangkan berbagai layanan untuk kenyamanan seluruh penggunanya.
Hingga kini, perusahaan mencatatkan statistik seperti penambahan 500.000 room per hari, penambahan 10 juta pengguna sejak peluncuran versi Android, dan 90 juta direct message sejak perilisan fitur Backchannel.
Selain pengumuman penghapusan sistem daftar tunggu, Clubhouse juga mengumumkan logo baru dan situs baru serta memperkenalkan Justin 'Meezy' Williams sebagai ikon anyar mewakili komunitas Clubhouse.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.