ONIC Camp Wadahi Puluhan Gamers Peminat Esports Siapkan Mental Pro Player
05 June 2023 |
17:21 WIB
Salah satu tim esports di Indonesia, ONIC Esports mengadakan program workshop dan coaching clinic bagi para penggemar game. Program yang dinamai ONC Camp ini bertujuan untuk membekali gamers yang memiliki minat dalam dunia esports, termasuk keinginan untuk menjadi pro player.
ONIC Camp menjadi satu di antara berbagai langkah ONIC melihat perkembangan industri esports yang semakin pesat di Indonesia. CEO ONIC, Justin Widjaja mengatakan bahwa Indonesia masuk dalam pasar terbesar peminat esports di Asia Tenggara.
Baca juga: Infinix X Onix Esports Umumkan Kolaborasi Anti Kalah bagi Gamers Indonesia
Di balik bangkitnya dunia esports, Justin menyebut jika ekosistem dan peluang berkarier dalam tim-tim esports juga semakin besar. Bukan hanya gerbang sebagai pro player saja yang terbuka. Menurut Justin, setiap skill yang bersinggungan dengan dunia esports akan sangat dihargai. Misalnya bidang karier content creator, manajemen, agensi, atau institusi pendidikan yang bersentuhan langsung dengan dunia esports.
ONIC Camp lahir sebagai sarana edukasi untuk para peminat esports. Tahun ini merupakan pertama kalinya penyelenggaraan ONIC Camp yang berlangsung pada 26-28 Mei 2023 di Arena Point Gaming House, Jakarta. Sebanyak 94 peserta hadir meramaikan berbagai sesi. Para peserta diberikan pelatihan lebih mendalam terkait strategi permainan, keterampilan teknis, dan pengembangan tim.
Tidak sekedar bermain game, mereka juga berkesempatan berdiskusi dengan pro player yang bergelut dalam berbagai game. Setelah melakukan mentoring dengan profesional, peserta akan diminta bertanding melalui turnamen trial melawan peserta lainnya.
“Kami ingin memberikan wawasan yang lebih luas terkait dunia esports,” begitu ujar Justin Widjaja dikutip dari keterangan pers.
Justin menjelaskan, saat ini banyak sekali potensi terpendam dalam bidang-bidang esports yang memerlukan edukasi lebih lanjut. Oleh karena itu, para peserta di ONIC Camp juga ditunjukkan mengenai peluang berkarier lewat sejumlah materi dan data soal pertumbuhan esports di dunia.
ONIC Camp menyediakan materi pelatihan yang mendukung skill sekaligus mental para pemain. Head Coach ONIC Prodigy, Kristiawan berkesempatan membagikan pertaruan mikro dan makro dalam game Mobile Legends: Bang Bang. Sementara Head of MLBB ONIC, Mars menyampaikan skill dan strategi sebagai pro player yang tentunya berbeda dari pemain biasa. Terakhir, materi asah mental juga disampaikan Mental & Performance Coach ONIC, Listiyani Siegit yang akan menyampaikan materi mengenai kepercayaan diri dan membangun mental tim dalam dunia esports.
Materi-materi tersebut telah disesuaikan agar setiap pemain mampu berimprovisasi secara tim dan individual dalam arena permainan. Peserta juga disugguhkan Live Gameplay Coaching, di mana peserta dapat menyaksikan langsung aksi para profesional sekaligus mengetahui seluk beluk penjelasan strategi pada game.
Setelah melalui mentoring, puluhan peserta kemudian dibagi menjadi 12 tim untuk mengikuti Tournament ONIC Camp dengan metode pemainan Best of 3, format pertandingan penentuan pemenang dari tiga game.
Gelaran ONIC Camp pertama kali ini menjadi awal yang segar dalam industri esports. Justin punya harapan, bahwa program edukasi menyenangkan ini bisa menginspirasi generasi muda untuk terus mengembangkan potensi dan membuka peluang datangnya pro player baru dalam skena esports Indonesia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
ONIC Camp menjadi satu di antara berbagai langkah ONIC melihat perkembangan industri esports yang semakin pesat di Indonesia. CEO ONIC, Justin Widjaja mengatakan bahwa Indonesia masuk dalam pasar terbesar peminat esports di Asia Tenggara.
Baca juga: Infinix X Onix Esports Umumkan Kolaborasi Anti Kalah bagi Gamers Indonesia
Di balik bangkitnya dunia esports, Justin menyebut jika ekosistem dan peluang berkarier dalam tim-tim esports juga semakin besar. Bukan hanya gerbang sebagai pro player saja yang terbuka. Menurut Justin, setiap skill yang bersinggungan dengan dunia esports akan sangat dihargai. Misalnya bidang karier content creator, manajemen, agensi, atau institusi pendidikan yang bersentuhan langsung dengan dunia esports.
ONIC Camp lahir sebagai sarana edukasi untuk para peminat esports. Tahun ini merupakan pertama kalinya penyelenggaraan ONIC Camp yang berlangsung pada 26-28 Mei 2023 di Arena Point Gaming House, Jakarta. Sebanyak 94 peserta hadir meramaikan berbagai sesi. Para peserta diberikan pelatihan lebih mendalam terkait strategi permainan, keterampilan teknis, dan pengembangan tim.
Tidak sekedar bermain game, mereka juga berkesempatan berdiskusi dengan pro player yang bergelut dalam berbagai game. Setelah melakukan mentoring dengan profesional, peserta akan diminta bertanding melalui turnamen trial melawan peserta lainnya.
Peserta ONIC Camp (Sumber gambar: Dok. ONIC)
“Kami ingin memberikan wawasan yang lebih luas terkait dunia esports,” begitu ujar Justin Widjaja dikutip dari keterangan pers.
Justin menjelaskan, saat ini banyak sekali potensi terpendam dalam bidang-bidang esports yang memerlukan edukasi lebih lanjut. Oleh karena itu, para peserta di ONIC Camp juga ditunjukkan mengenai peluang berkarier lewat sejumlah materi dan data soal pertumbuhan esports di dunia.
ONIC Camp menyediakan materi pelatihan yang mendukung skill sekaligus mental para pemain. Head Coach ONIC Prodigy, Kristiawan berkesempatan membagikan pertaruan mikro dan makro dalam game Mobile Legends: Bang Bang. Sementara Head of MLBB ONIC, Mars menyampaikan skill dan strategi sebagai pro player yang tentunya berbeda dari pemain biasa. Terakhir, materi asah mental juga disampaikan Mental & Performance Coach ONIC, Listiyani Siegit yang akan menyampaikan materi mengenai kepercayaan diri dan membangun mental tim dalam dunia esports.
Materi-materi tersebut telah disesuaikan agar setiap pemain mampu berimprovisasi secara tim dan individual dalam arena permainan. Peserta juga disugguhkan Live Gameplay Coaching, di mana peserta dapat menyaksikan langsung aksi para profesional sekaligus mengetahui seluk beluk penjelasan strategi pada game.
Setelah melalui mentoring, puluhan peserta kemudian dibagi menjadi 12 tim untuk mengikuti Tournament ONIC Camp dengan metode pemainan Best of 3, format pertandingan penentuan pemenang dari tiga game.
Gelaran ONIC Camp pertama kali ini menjadi awal yang segar dalam industri esports. Justin punya harapan, bahwa program edukasi menyenangkan ini bisa menginspirasi generasi muda untuk terus mengembangkan potensi dan membuka peluang datangnya pro player baru dalam skena esports Indonesia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.