Andre Dinuth dan Wanda Omar (Sumber gambar: Himawan L Nugara/Bisnis Indonesia/Hypeabis.id)

Misi Andre Dinuth Memunculkan Warna Musik Indonesia Timur di Setiap Albumnya

12 May 2023   |   13:02 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Tak banyak musisi yang memasukkan unsur musik timur Indonesia ke dalam karya-karyanya. Andre Dinuth, gitaris yang kerap tampil di berbagai festival jazz ternama itu menjadi salah satu yang berani melakukannya. Ternyata, ada misi khusus di balik hal tersebut.

Andre adalah gitaris yang sudah beberapa kali mengeluarkan album instrumental. Arah musiknya sangat beragam. Namun, dia lebih dikenal memiliki ketertarikan terhadap genre musik rok dan jaz. 

Meski genre musiknya rok dan jaz, hal itu tidak menyurutkan niat Andre untuk melakukan fusion. Dia mencoba memadukan musik-musik dari barat itu dengan musik timur Indonesia. Hasilnya, adalah perpaduan yang menarik dan menjadi ciri khas yang berbeda dibanding musisi lain. 

Baca juga: Lagu Menemukanmu Jadi Debut Andre Dinuth Jalani Duo Bareng Istri

Saat kita menengok album-albumnya, tak cukup sulit menemukan bunyi instrumentasi alat-alat dari timur Indonesia. Uniknya, musik-musik dari timur Indonesia itu bisa menyatu dengan sangat apik di setiap karya Andre.

Warna timur itu tidak lahir dari ruang hampa, juga bukan sekadar gimmick agar berbeda dengan musisi lain. Andre menyebut ada lasan khusus kenapa musik timur itu kerap muncul dalam karya-karya buatannya. 

“Kebetulan aku setengah timur, bapak dari Nusa Tenggara Timur. Kebetulan aku juga sering bermusik dengan (almarhum) Glenn Fredly. Dua pengalaman di hidupnya ini kemudian menjadi pendorong memunculkan unsur musik timur di dalamnya,” kata Andre kepada Hypeabis.id, saat ditemui seusai acara Kamis Santuy di Wisma Bisnis Indonesia, Kamis (12/5).

Darah timur yang ada di dalam tubuh Andre membuatnya ingin mengenalkan soal potensi instrumentasi dari wilayahnya. Menurutnya, alat-alat musik timur bisa menghasilkan nada-nada yang unik dan makin membuat sebuah lagu jadi lebih kaya.
 

a

Andre Dinuth dan Wanda Omar (Sumber gambar: Himawan L Nugara/Bisnis Indonesia/Hypeabis.id)

Di sisi lain, Andre menyebut Glenn, yang juga dari timur, cukup memengaruhi perjalanan bermusiknya. Spirit mengenalkan musik timur lahir saat keduanya sering kali berada di dalam satu proyek yang sama.

“Bermusik bareng Glenn itu sangat membekas bagi saya. Dia sering ngasih masukkan, ‘Ndre coba deh main ini, tetapi pake tifa (alat musik khas timur)'. Ide dia memang suka out of the box’,” jelas Andre.

Saat dia mencoba saran dari Glenn, di luar dugaannya musik timur itu sangat seru. Alat musik dari timur, sepert sasando hingga tifa, rupanya sangat masuk dipadukan dengan gaya bermusiknya. Kita bisa menemui padu padan tersebut di dalam album pertama Andre, yakni Andre Dinuth (2014) dan Here With You (2016).

Sebenarnya, gaya Andre mencampurkan musik dari timur tidak hanya berhenti di kedua album itu saja. Pada lagu Ataraxia (2022), Andre juga kembali memasukkan unsur musik timur ke dalam karyanya.

“Sasando itu kan senarnya kayak harpa. Jadi, suaranya khas dan ternyata nge-blend dengan distorsi dari gitarku. Bunyi tifa yang “buum buum buum’ itu juga pas banget digabungin dengan kick drum,” imbuhnya.

Andre menyebut musik timur telah memberi warna tersendiri dalam karya-karyanya. Setiap bebunyian yang dia masukkan selalu punya maksud tertentu. Menurutnya, alat musik timur di dalam lagunya itu juga menciptakan mood berbeda dan sesuai dengan tujuannya menciptakan lagu tersebut.

Single berikutnya nanti juga akan kembali memasukkan unsur musik timur. Namun, aku tidak mau terjebak dikotomi musik etnik. Musik etnik itu beda sendiri. Aku hanya mencoba mem-blend-kan dengan suasan rok serta jaz dariku,” ungkap pelantun lagu Menemukanmu tersebut.

Baca juga: Wanda Omar dan Kecintaannya dengan Alat Musik Bass, Simak Cerita Menariknya Sebagai Musisi

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah  

SEBELUMNYA

Deretan Selebritas yang Pernah Jadi VJ MTV Indonesia 

BERIKUTNYA

Pajak Konser Coldplay Masuk Kantong Pemda DKI Jakarta, Lebih Mahal dari Malaysia?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: