Prestasi David Jacobs Sebagai Ketua Umum NPC DKI Jakarta, Gencar Dukung Atlet Disabilitas
29 April 2023 |
12:30 WIB
1
Like
Like
Like
Kabar duka datang dari dunia olahraga. Salah satu atlet terbaik di cabang para tenis meja putra, David Jacobs atau yang bernama lengkap Dian David Michael Jacobs baru saja berpulang pada Jumat, (28/4/3023). Atlet para tenis meja tersebut ditemukan tak sadarkan diri di pinggir jalur rel kereta antara stasiun Gambir dan stasiun Juanda.
Kabar tersebut pun dibenarkan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta. David Jacobs sendiri ditemukan oleh petugas pengamanan stasiun. Pada saat ditemukan di pinggir rel kereta, sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri. Rencananya dia akan berangkat ke Solo naik kereta Argo Lawu.
Petugas KAI pun langsung melakukan evakuasi untuk pertolongan lanjut dengan membawa ke RS Husada, Jakarta Pusat menggunakan ambulance stasiun. Semasa hidupnya David Jacobs telah menorehkan banyak prestasi di bidang olahraga yang mengharumkan nama Indonesia.
Dia berhasil mempersembahkan medali perunggu di nomor perseorangan kelas 10 dalam dua edisi paralimpade berbeda, yakni Paralimpade London 2012 dan Tokyo 2020.
Baca juga: Jejak Karier David Jacobs, Atlet Para Tenis Meja yang Meninggal Dunia
Pria kelahiran Makassar, 21 Juni 1977 tersebut sendiri merupakan ketua umum National Paralympic Committee (NPC) DKI Jakarta. Kabar berpulangnya David Jacobs juga telah diumumkan oleh NPC DKI Jakarta melalui laman Instagram resminya.
"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya. Bapak Dian David Michael Jacobs (Ketua NPC DKI Jakarta). Semoga segala pengabdian dan amal Ibadahnya diterima Tuhan Yang Maha Esa. Kiranya keluarga yg ditinggalkan dilimpahkan kekuatan, penghiburan, dan kesabaran. Amin," demikian pernyataan NPC DKI Jakarta.
Adapun NPC Indonesia juga menuliskan ucapan belasungkawa untuk mengenang sang atlet. Disebutkan bahwa David Jacobs sendiri merupakan seorang olahragawan, senior, sahabat, teman, panutan yang sangat baik di lapangan maupun di luar lapangan. Dia telah meninggalkan segudang prestasi untuk Indonesia.
"Selamat jalan, semoga tenang di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Kami akan meneruskan perjuangan ini untuk Indonesia," tulis NPC Indonesia.
Selama menjabat sebagai ketua umum NPC DKI Jakarta, David Jacobs telah memberikan banyak kontribusi dengan memberikan dorongan dan semangat untuk anak-anak muda disabilitas yang bermimpi menjadi atlet. David Jacob sendiri pernah mengatakan bahwa DKI Jakarta masih kekurangan komposisi atlet disabilitas di berbagai cabang olahraga.
"Terus terang DKI Jakarta masih kekurangan atlet-atlet disabilitas dan kita harap ke depan makin banyak anak-anak muda khususnya untuk bisa menjadi atlet disabilitas, mereka tidak malu pastinya," katanya.
Mengutip dari laman resmi Kemenpora RI, dalam rangka mengapresiasi teman-teman yang berlaga di Asean Para Games 2022 kemarin, David sendiri pernah berpesan agar para atlet disabilitas terus berkarya dan terus berjuang sesuai dengan apa yang dimiliki di tengah keterbatasan fisik mereka.
"Dulu mungkin saat saya masih kecil, saya merasa ini keterbatasan fisik, tapi setelah saat ini justri menjadi kekuatan kita," katanya.
Lebih lanjut dia juga berpendapat, dengan di gelarnya Asean Para Games di Indonesia membawa dampak yang besar untuk anak-anak muda khususnya yang disabilitas. Mereka tidak minder dengan keadaan, mereka terus berjuang, terus semangat agar makin banyak lagi atlet-atlet disabilitas Indonesia yang bisa berprestasi sampai ke level dunia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Kabar tersebut pun dibenarkan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta. David Jacobs sendiri ditemukan oleh petugas pengamanan stasiun. Pada saat ditemukan di pinggir rel kereta, sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri. Rencananya dia akan berangkat ke Solo naik kereta Argo Lawu.
Petugas KAI pun langsung melakukan evakuasi untuk pertolongan lanjut dengan membawa ke RS Husada, Jakarta Pusat menggunakan ambulance stasiun. Semasa hidupnya David Jacobs telah menorehkan banyak prestasi di bidang olahraga yang mengharumkan nama Indonesia.
Dia berhasil mempersembahkan medali perunggu di nomor perseorangan kelas 10 dalam dua edisi paralimpade berbeda, yakni Paralimpade London 2012 dan Tokyo 2020.
Baca juga: Jejak Karier David Jacobs, Atlet Para Tenis Meja yang Meninggal Dunia
Pria kelahiran Makassar, 21 Juni 1977 tersebut sendiri merupakan ketua umum National Paralympic Committee (NPC) DKI Jakarta. Kabar berpulangnya David Jacobs juga telah diumumkan oleh NPC DKI Jakarta melalui laman Instagram resminya.
"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya. Bapak Dian David Michael Jacobs (Ketua NPC DKI Jakarta). Semoga segala pengabdian dan amal Ibadahnya diterima Tuhan Yang Maha Esa. Kiranya keluarga yg ditinggalkan dilimpahkan kekuatan, penghiburan, dan kesabaran. Amin," demikian pernyataan NPC DKI Jakarta.
Adapun NPC Indonesia juga menuliskan ucapan belasungkawa untuk mengenang sang atlet. Disebutkan bahwa David Jacobs sendiri merupakan seorang olahragawan, senior, sahabat, teman, panutan yang sangat baik di lapangan maupun di luar lapangan. Dia telah meninggalkan segudang prestasi untuk Indonesia.
"Selamat jalan, semoga tenang di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Kami akan meneruskan perjuangan ini untuk Indonesia," tulis NPC Indonesia.
Selama menjabat sebagai ketua umum NPC DKI Jakarta, David Jacobs telah memberikan banyak kontribusi dengan memberikan dorongan dan semangat untuk anak-anak muda disabilitas yang bermimpi menjadi atlet. David Jacob sendiri pernah mengatakan bahwa DKI Jakarta masih kekurangan komposisi atlet disabilitas di berbagai cabang olahraga.
"Terus terang DKI Jakarta masih kekurangan atlet-atlet disabilitas dan kita harap ke depan makin banyak anak-anak muda khususnya untuk bisa menjadi atlet disabilitas, mereka tidak malu pastinya," katanya.
Mengutip dari laman resmi Kemenpora RI, dalam rangka mengapresiasi teman-teman yang berlaga di Asean Para Games 2022 kemarin, David sendiri pernah berpesan agar para atlet disabilitas terus berkarya dan terus berjuang sesuai dengan apa yang dimiliki di tengah keterbatasan fisik mereka.
"Dulu mungkin saat saya masih kecil, saya merasa ini keterbatasan fisik, tapi setelah saat ini justri menjadi kekuatan kita," katanya.
Lebih lanjut dia juga berpendapat, dengan di gelarnya Asean Para Games di Indonesia membawa dampak yang besar untuk anak-anak muda khususnya yang disabilitas. Mereka tidak minder dengan keadaan, mereka terus berjuang, terus semangat agar makin banyak lagi atlet-atlet disabilitas Indonesia yang bisa berprestasi sampai ke level dunia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.