Profil Carlo Saba dan Perjalanan Musik Vokalis Kahitna yang Melegenda
20 April 2023 |
08:33 WIB
Kabar itu datang tak terduga. Pada Rabu (19/4/2023), Carlo Saba, yang turut membesarkan nama grup band Kahitna itu meninggal dunia di Jakarta. Duka mendera bagi keluarga dan rekan musisi. Hedi Yunus, Yovie Widianto, Mario Ginanjar dan anggota Kahitna lainnya menyampaikan kabar duka ini kepada publik dengan rasa terpukul.
Carlo Saba memiliki masa karier yang gemilang bersama Kahitna. Lebih dari tiga dekade, darah keturunan Nusa Tenggara Timur tersebut bukan sekedar anggota saja bagi Kahitna. Dia turut punya andil dalam terbentuknya Kahitna pada 1986 bersama Yovie Widianto dengan trio vokalis saat itu Carlo Saba, Hedi Yunus, dan Ronny Waluya.
Baca juga: Vokalis Kahitna Carlo Saba Meninggal Dunia, Musisi Tanah Air Berduka
Alunan nada pop berpadu dengan nuansa jazz tampak melekat dengan suara merdu Carlo Saba. Apalagi, Kahitna yang identik dengan lagu bertema romansa cinta itu pandai memikat penggemarnya di atas panggung.
Grup musik yang sudah malang melintang selama 26 tahun tersebut acap kali tampil maksimal dalam bernyanyi dan menampilkan aksi panggung di hadapan penggemarnya.
Berteman dentingan piano dari Yovie Widianto, pria yang lahir dan besar di Bandung, Jawa Barat ini membutikan jika lirik penuh tema asmara itu dapat diramu dengan unsur musik fusion yang unik.
Meski memang dikenal besar untuk Kahitna, pria kelahiran 5 Januari 1969 itu tak bergantung penuh dengan grup musik asal Bandung tersebut. Dia turut menulis lagu-lagu selama berkarier di dunia musik.
Pada 2014, Carlo memulai debut solo pop untuk album bertajuk Kepingan Cinta, berisi total 10 lagu termasuk tembang Love U More, Tahukah Engkau, Tuhan Tolong, dan lainnya. Salah satu hits Kahitna berjudul Setahun kemarin juga dinyanyikan ulang oleh Carlo dalam album ini.
Kepingan Cinta rilis di penghujung 2014 setelah melalui proses rekaman sejak 2013 bersama Titanium Records. Album ini menjadi karya solo kedua Carlo, di mana sebelumnya merilis album rohani bertajuk Penyembahanku pada 1999. Sukses bersama Kahitna, Carlo mencoba peruntungan membuat grup musik bergenre R&B Soul yang dinamai Saba pada 1997.
Mengambil nama belakangnya, Saba dimotori Carlo sebagai grup vokal pria bersama tiga adiknya yakni Ivan Saba, Denny Saba, dan Marthin Saba. Bersama Saba, keempatnya berhasil menelurkan single berjudul Seindah Cintamu pada 2021. Namun sebelumnya, grup ini sudah terlebih dhahulu merilis dua album studio. Perdana bertajuk Hidup Itu Indah pada 2010, menyusul album Yes! This Is Christmas pada 2013.
Carlo Saba dengan segala keunikannya akan selalu terkenang. Andai Dia Tau, Cantik, dan Mantan terindah akan selalu menjadi bagian dari lagi-lagu Kahitna yang terngiang di telinga penikmat pop jazz. Selamat jalan, Carlo Saba.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Carlo Saba memiliki masa karier yang gemilang bersama Kahitna. Lebih dari tiga dekade, darah keturunan Nusa Tenggara Timur tersebut bukan sekedar anggota saja bagi Kahitna. Dia turut punya andil dalam terbentuknya Kahitna pada 1986 bersama Yovie Widianto dengan trio vokalis saat itu Carlo Saba, Hedi Yunus, dan Ronny Waluya.
Baca juga: Vokalis Kahitna Carlo Saba Meninggal Dunia, Musisi Tanah Air Berduka
Alunan nada pop berpadu dengan nuansa jazz tampak melekat dengan suara merdu Carlo Saba. Apalagi, Kahitna yang identik dengan lagu bertema romansa cinta itu pandai memikat penggemarnya di atas panggung.
Grup musik yang sudah malang melintang selama 26 tahun tersebut acap kali tampil maksimal dalam bernyanyi dan menampilkan aksi panggung di hadapan penggemarnya.
Berteman dentingan piano dari Yovie Widianto, pria yang lahir dan besar di Bandung, Jawa Barat ini membutikan jika lirik penuh tema asmara itu dapat diramu dengan unsur musik fusion yang unik.
Meski memang dikenal besar untuk Kahitna, pria kelahiran 5 Januari 1969 itu tak bergantung penuh dengan grup musik asal Bandung tersebut. Dia turut menulis lagu-lagu selama berkarier di dunia musik.
Pada 2014, Carlo memulai debut solo pop untuk album bertajuk Kepingan Cinta, berisi total 10 lagu termasuk tembang Love U More, Tahukah Engkau, Tuhan Tolong, dan lainnya. Salah satu hits Kahitna berjudul Setahun kemarin juga dinyanyikan ulang oleh Carlo dalam album ini.
Kepingan Cinta rilis di penghujung 2014 setelah melalui proses rekaman sejak 2013 bersama Titanium Records. Album ini menjadi karya solo kedua Carlo, di mana sebelumnya merilis album rohani bertajuk Penyembahanku pada 1999. Sukses bersama Kahitna, Carlo mencoba peruntungan membuat grup musik bergenre R&B Soul yang dinamai Saba pada 1997.
Mengambil nama belakangnya, Saba dimotori Carlo sebagai grup vokal pria bersama tiga adiknya yakni Ivan Saba, Denny Saba, dan Marthin Saba. Bersama Saba, keempatnya berhasil menelurkan single berjudul Seindah Cintamu pada 2021. Namun sebelumnya, grup ini sudah terlebih dhahulu merilis dua album studio. Perdana bertajuk Hidup Itu Indah pada 2010, menyusul album Yes! This Is Christmas pada 2013.
Carlo Saba dengan segala keunikannya akan selalu terkenang. Andai Dia Tau, Cantik, dan Mantan terindah akan selalu menjadi bagian dari lagi-lagu Kahitna yang terngiang di telinga penikmat pop jazz. Selamat jalan, Carlo Saba.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.