Butuh Perawatan Lebih, Ini Cara Memandikan Anak Kucing

Bagi beberapa orang hewan peliharaan sudah termasuk ke dalam keluarga, tidak heran jika ada banyak pemilik hewan melakukan perawatan yang mumpuni dan limpahan kasih sayang yang tulus. Secara tren, masyarakat kita banyak memilih hewan-hewan yang berbulu seperti kucing untuk dipelihara di rumah.

Kucing yang memiliki nama ilmiah felis catus, terkenal dengan tingkah yang lucu dan wajah yang menggemaskan. Hewan ini memiliki suhu tubuh normal 38 – 39 derajat Celcius dan memiliki sekitar 38 spesies.

Baca juga: Dari Mengeong hingga Menggeram, Kenali 7 Jenis Suara Kucing & Artinya

Sudah jadi rahasia umum bahwa sebagian besar kucing tidak menyukai air, jadi memandikan mereka bisa jadi tugas berat. Tetapi khusus untuk anak kucing, mereka mungkin memerlukan sedikit bantuan manusia untuk membersihkan diri karena keterampilan merawat diri (grooming) belum berkembang seperti kucing dewasa.

Kecuali jika Genhype memiliki jenis kucing tertentu yang dikenal senang bermain di air, seperti Bengal, kalian harus membuat anak kucing nyaman dengan kondisi basah sebelum waktu mandi.

Untuk memelihara kucing dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran, agar kucing tidak mudah sakit dan stres. Apalagi, memandikan anak kucing ada yang perlu diperhatikan setiap detilnya. Berikut adalah cara memandikan anak kucing yang dikutip Hypeabis.id dari berbagai sumber:

1. Bersihkan telinga, mata, dan kerak di wajah

Untuk membersihkan telinga, gunakan minyak telinga khusus kucing yang dapat dibeli di toko kebutuhan hewan peliharaan terdekat. Teteskan minyak ke atas kapas yang bersih, lalu bersihkan rongga telinga kucing secara perlahan sampai kerak yang terdapat di dalamnya bersih.

Setelah itu, bersihkan mata dengan meneteskan air hangat ke atas kapas lalu usap kerak yang ada di mata anak kucing secara perlahan dan ambillah kapas baru yang ditetesi baby oil untuk membersihkan kerak di sekitar wajah anak kucing.

2. Siapkan air hangat

Air yang digunakan untuk memandikan anak kucing adalah air yang memiliki suhu sehangat kuku. Air itu dimasukkan ke dalam dua bak kecil. Bak pertama, digunakan untuk mencuci rambut anak kucing dengan shampoo dan bak kedua, digunakan untuk membilas.

Caranya, masukkan shampoo ke dalam air hangat yang ada di bak pertama buatlah busa dengan mengaduk kasar air dan shampoo. Setelah itu, masukkan anak kucing secara perlahan agar tidak kaget. Usap lembut setiap rambut anak kucing dan gosok setiap sela yang tidak terjangkau air sedangkan, bagian kepala usap saja dengan sedikit air. Namun, jangan lakukan proses ini terlalu lama jika sudah cukup bersih langsung bilaslah anak kucing tersebut di bak kedua.

Bilaslah anak kucing secara halus dan perhatikan apakah terdapat kutu atau jamur di tubuhnya. Apabila terdapat kutu atau jamur ambillah secara lembut agar anak kucing tidak kesakitan.

3. Keringkan anak kucing dengan hair dryer

Setelah memandikan anak kucing harus cepat mengeringkannya agar tidak terserang demanm. Keringkan anak kucing dengan hair dryer berkecepatan kecil dimulai dari punggung atas sampai ekor. Lalu, naikkan kecepatan hair dryer untuk mengeringkan bagian perut dan sela-sela tubuh seperti ketiak. Terakhir, atur kecepatan hair dryer sama seperti sebelumnya untuk bagian wajah.

Pada proses pengeringan ini, biasanya anak kucing akan takut mendengar suara bising yang diciptakan oleh hair dryer maka dari itu, Genhype buatlah anak kucing nyaman dengan posisi tangan yang dapat mencakup tubuh anak kucing. Sambil mengeringkan, rambut anak kucing juga perlu diperiksa dengan teliti apakah di dalamnya terdapat kutu yang masih menempel atau pun jamur.

Genhype, itulah cara memandikan anak kucing yang dapat dilakukan di rumah. Namun, ingat untuk memperhatikan kondisi anak kucing terlebih dahulu dengan mengecek suhu tubuh sebelum dimandikan.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda