Timnas Indonesia Terhindar Grup Neraka di Sea Games 2023, Mampukah Lolos ke Final?
06 April 2023 |
14:00 WIB
1
Like
Like
Like
Timnas Indonesia U-22 bisa sedikit bernapas lega karena terhindar dari grup neraka pada cabang sepak bola Sea Games 2023 di Kamboja. Tim Garuda Muda tergabung ke dalam Grup A yang notabene berisi tim-tim yang relatif lebih mudah dibanding Grup B.
Di dalam Grup A tersebut, tim asuhan Indra Sjafri akan menghadapi Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste. Berbanding terbalik, Grup B justru berisi tim-tim kuat se-Asia Tenggara. Mereka yang tergabung ke Grup B adalah Thailand, Singapura, Malaysia, Laos, dan juara bertahan Vietnam.
Pengamat sepak bola Ronny Pangemanan mengatakan Indonesia patut bersyukur karena tergabung ke Grup A. Namun, meski lawan di atas kertas terbilang mudah, Indonesia belum tentu akan bisa melangkah mudah ke babak selanjutnya, apalagi menembus menjadi juara.
Baca juga: Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Dicabut, Sejumlah Pemain Timnas Indonesia Kecewa & Sedih
Sejak SEA Games 1987 dan SEA Games 1991, Indonesia memang masih kesulitan meraih medali emas kembali. Praktis, sudah tim Garuda Muda sudah berpuasa gelar hingga 31 tahun pada ajang bergengsi di Asia Tenggara tersebut.
Oleh karena itu, menurut pria yang akrab disapa Bung Ropan itu, tahun ini adalah saat yang tepat untuk menargetkan kembali emas di cabor sepak bola. Terlebih, Indra Sjafri selaku pelatih Timnas U-22 juga sudah punya pengalaman mumpuni untuk membawa Indonesia juara.
“Wajar-wajar saja menargetkan emas. Tim asuhan Indra Sjafri pada 2019 bisa meraih perak, maka sekarang mestinya emas,” ungkap Bung Ropan dikutip Hypeabis.id dari akun YouTube-nya, Kamis (6/4/2023).
Melihat dari komposisi lawan yang ada, Bung Ropan cukup optimistis Indonesia akan melenggang dengan mudah ke babak semi final. Tim Garuda Muda bahkan bisa memuncaki klasemen dan menjadi jawara Grup A jika bisa menyapu bersih semua laga.
Dengan menjadi juara Grup A, setidaknya Indonesia akan mendapatkan lawan yang notabene lebih mudah. Sebab, juara Grup A umumnya akan dipertemukan dengan posisi kedua Grup B. Sebaliknya, posisi kedua Grup A akan menghadapi juara Grup B.
Meskipun demikian, lawan Indonesia jika berhasil menembus semifinal pun dipastikan tidak mudah. Sebab, tiga tim besar di Grup B, seperti Thailand, Vietnam, dan Malaysia akan saling bertarung memperebutkan posisi pertama dan kedua.
Otomatis, Indonesia akan berhadapan dari salah satu dari tiga tim besar tersebut. namun, tidak menutup kemungkinan tim seperti Singapura dan Laos juga akan memberikan kejutan dan merusak prediksi yang ada.
“Indonesia perlu melakukan persiapan sebaik mungkin. Harapannya, ketika bisa menembus semifinal dan bertemu tim berat dari Grup B, kita bisa lebih siap menghadapi tim-tim yang selalu jadi momok, seperti Thailand dan Vietnam,” imbuhnya.
Bung Ropan berharap Indonesia bisa meraih hasil positif hingga ke babak final. Menurut dia, sudah saatnya Timnas Indonesia kembali merasakan juara setelah sekian lama harus mengalami kegagalan. Terlebih, soal pemain muda, Indonesia tidak kekurangan stok pemain berkualitas. Kini, mereka hanya perlu diramu agar bisa menampilkan performa terbaiknya dan membawa Indonesia juara.
Seperti diketahui, prestasi Timnas Indonesia pada SEA Games terbilang tidak konsisten. Setelah berhasil meraih medali perak pada 2019, Indonesia justru harus menelan kekalahan lebih dulu pada SEA Games 2021.
Pada edisi 2021, Indonesia harus mengakui kekalahan dari Vietnam dan gagal lolos ke semifinal. Beruntung, Indonesia masih bisa menghadapi Malaysia pada perebutan urutan ketiga. Indonesia pun hanya berhasil mendapatkan medali perunggu saja.
Tahun ini, PSSI menargetkan Indonesia dapat menyumbangkan emas dari cabang sepak bola putra di SEA Games 2023 di Kamboja.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Di dalam Grup A tersebut, tim asuhan Indra Sjafri akan menghadapi Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste. Berbanding terbalik, Grup B justru berisi tim-tim kuat se-Asia Tenggara. Mereka yang tergabung ke Grup B adalah Thailand, Singapura, Malaysia, Laos, dan juara bertahan Vietnam.
Pengamat sepak bola Ronny Pangemanan mengatakan Indonesia patut bersyukur karena tergabung ke Grup A. Namun, meski lawan di atas kertas terbilang mudah, Indonesia belum tentu akan bisa melangkah mudah ke babak selanjutnya, apalagi menembus menjadi juara.
Baca juga: Status Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Dicabut, Sejumlah Pemain Timnas Indonesia Kecewa & Sedih
Sejak SEA Games 1987 dan SEA Games 1991, Indonesia memang masih kesulitan meraih medali emas kembali. Praktis, sudah tim Garuda Muda sudah berpuasa gelar hingga 31 tahun pada ajang bergengsi di Asia Tenggara tersebut.
Oleh karena itu, menurut pria yang akrab disapa Bung Ropan itu, tahun ini adalah saat yang tepat untuk menargetkan kembali emas di cabor sepak bola. Terlebih, Indra Sjafri selaku pelatih Timnas U-22 juga sudah punya pengalaman mumpuni untuk membawa Indonesia juara.
“Wajar-wajar saja menargetkan emas. Tim asuhan Indra Sjafri pada 2019 bisa meraih perak, maka sekarang mestinya emas,” ungkap Bung Ropan dikutip Hypeabis.id dari akun YouTube-nya, Kamis (6/4/2023).
Melihat dari komposisi lawan yang ada, Bung Ropan cukup optimistis Indonesia akan melenggang dengan mudah ke babak semi final. Tim Garuda Muda bahkan bisa memuncaki klasemen dan menjadi jawara Grup A jika bisa menyapu bersih semua laga.
Dengan menjadi juara Grup A, setidaknya Indonesia akan mendapatkan lawan yang notabene lebih mudah. Sebab, juara Grup A umumnya akan dipertemukan dengan posisi kedua Grup B. Sebaliknya, posisi kedua Grup A akan menghadapi juara Grup B.
Meskipun demikian, lawan Indonesia jika berhasil menembus semifinal pun dipastikan tidak mudah. Sebab, tiga tim besar di Grup B, seperti Thailand, Vietnam, dan Malaysia akan saling bertarung memperebutkan posisi pertama dan kedua.
Otomatis, Indonesia akan berhadapan dari salah satu dari tiga tim besar tersebut. namun, tidak menutup kemungkinan tim seperti Singapura dan Laos juga akan memberikan kejutan dan merusak prediksi yang ada.
“Indonesia perlu melakukan persiapan sebaik mungkin. Harapannya, ketika bisa menembus semifinal dan bertemu tim berat dari Grup B, kita bisa lebih siap menghadapi tim-tim yang selalu jadi momok, seperti Thailand dan Vietnam,” imbuhnya.
Bung Ropan berharap Indonesia bisa meraih hasil positif hingga ke babak final. Menurut dia, sudah saatnya Timnas Indonesia kembali merasakan juara setelah sekian lama harus mengalami kegagalan. Terlebih, soal pemain muda, Indonesia tidak kekurangan stok pemain berkualitas. Kini, mereka hanya perlu diramu agar bisa menampilkan performa terbaiknya dan membawa Indonesia juara.
Seperti diketahui, prestasi Timnas Indonesia pada SEA Games terbilang tidak konsisten. Setelah berhasil meraih medali perak pada 2019, Indonesia justru harus menelan kekalahan lebih dulu pada SEA Games 2021.
Pada edisi 2021, Indonesia harus mengakui kekalahan dari Vietnam dan gagal lolos ke semifinal. Beruntung, Indonesia masih bisa menghadapi Malaysia pada perebutan urutan ketiga. Indonesia pun hanya berhasil mendapatkan medali perunggu saja.
Tahun ini, PSSI menargetkan Indonesia dapat menyumbangkan emas dari cabang sepak bola putra di SEA Games 2023 di Kamboja.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.