Desainer Temma Prasetio Siap Perkenalkan Tenun NTT di Dubai Fashion Week 2023
07 March 2023 |
15:29 WIB
Indah Permata Hati
Jurnalis Hypeabis.id
Industri fashion selalu menarik untuk dikulik. Apalagi, belakangan desainer Indonesia berhasil membawa karya-karyanya tampil di kancah internasional. Ajang fashion show internasional tentu menjadi momen penting bagi para desainer untuk memperkenalkan buah karyanya di muka global.
Tak heran jika para desainer Indonesia juga curi kesempatan untuk membawa wastra Indonesia ke dalam busana buatannya. Selain otentik, membawa wastra Indonesia dalam karya juga menjadi cara desainer memperkenalkan jenis kain dan motif khas Indonesia yang tak kalah menarik dengan brand berkelas lainnya.
Ditambah lagi, ini adalah momen di mana beberapa kota di seluruh dunia aktif melangsungkan ajang fashion show setiap pergantian musim antara Autum/Winter dan Summer/Spring. Salah satunya adalah kota megah di Timur Tengah bernama Dubai.
Baca juga: Desain Filosofis Wastra Nusantara di Tangan Desainer Muda Hadir di IFW 2023
Melalui Dubai Fashion Week 2023, desainer di seluruh dunia berlomba membawa konsep busananya masing-masing di panggung runway. Temma Prasetio, desainer asal Indonesia tak mau kalah beradu kreatifitas dengan karya terbaiknya. Menggandeng klinik perawatan pria MEN/O/LOGY by ZAP, wastra Indonesia akan hadir menyelimuti segmen Inheritance di Dubai Fashion Week 2023.
Wastra Indonesia yang dibawakan adalah tenun asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang akan ditampilkan pada 11 Maret 2023 di Dubai Fashion Week Autumn/Winter 2023-2024. Temma mengombinasikan usnur warisan budaya NTT dengan koleksi busana pria bernuansa modern, sederhana, dan santai.
Adapun kesan modern dan releks hadir dengan kombinasi material katun twill, wool, sifon, hingga organza untuk mendapat kesan modern dan unik. Perpaduan ini akan membuat koleksi dengan karakter simple dengan nuansa bold, playful, dengan sentuhan kultural. Koleksi Inheritance sendiri terdiri dari jaket, oversized coat, atasan dengan siluet boxy, celana dengan potongan loose fit dan baggy, hingga sepatu Brodo.
Ada alasan mengapa Temma mengangkat tenun NTT ini. Tenun sudah menjadi ciri khas desain Temma Prasetio dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan Temma belajar secara khusus dalam pembuatan tenun NTT. Dia juga turut bersumbangsih dalam membina desainer muda di NTT dalam program bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) NTT.
“Saya ingin dunia mengenal kekayaan fabrik nusantara yang dibuat dengan dedikasi dan penuh cinta. Untuk membuat desain yang versatile dan unik, saya mengkombinasikan tenun NTT dengan unsur-unsur tren terkini karena saya ingin mengawinkan modernitas dan heritage,” kata Temma Prasetio dalam private preview koleksi Inheritance di Pondok Indah, Jakarta Selatan pada 2 Maret 2023.
Rancangan dari tangan Temma sudah sering diperagakan di panggung Jakarta Fashion Week dan Indonesia Fashion Week. Melalui Dubai Fashion Week, Temma ingin melanjutkan misinya dalam memperkenalkan tenun NTT di kancah global. Ini merupakan salah satu caranya dalam mengampanyekan kekayaan warisan budaya Indonesia di panggung internasional.
Bersama MEN/O/LOGY by ZAP, karya Temma yang dihadirkan di Dubai Fashion Week mengangkat misi penting di samping mengenalkan wastra Indonesia. Temma mengungkapkan dirinya dan MEN/O/LOGY memiliki banyak kesamaan misi, di antaranya mendobrak stigma bahwa laki-laki tidak berhak memperhatikan penampilan. Misi ini sudah menjadi bagian dari tujuan penting selama 10 tahun berkarya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Tak heran jika para desainer Indonesia juga curi kesempatan untuk membawa wastra Indonesia ke dalam busana buatannya. Selain otentik, membawa wastra Indonesia dalam karya juga menjadi cara desainer memperkenalkan jenis kain dan motif khas Indonesia yang tak kalah menarik dengan brand berkelas lainnya.
Ditambah lagi, ini adalah momen di mana beberapa kota di seluruh dunia aktif melangsungkan ajang fashion show setiap pergantian musim antara Autum/Winter dan Summer/Spring. Salah satunya adalah kota megah di Timur Tengah bernama Dubai.
Baca juga: Desain Filosofis Wastra Nusantara di Tangan Desainer Muda Hadir di IFW 2023
Melalui Dubai Fashion Week 2023, desainer di seluruh dunia berlomba membawa konsep busananya masing-masing di panggung runway. Temma Prasetio, desainer asal Indonesia tak mau kalah beradu kreatifitas dengan karya terbaiknya. Menggandeng klinik perawatan pria MEN/O/LOGY by ZAP, wastra Indonesia akan hadir menyelimuti segmen Inheritance di Dubai Fashion Week 2023.
Wastra Indonesia yang dibawakan adalah tenun asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang akan ditampilkan pada 11 Maret 2023 di Dubai Fashion Week Autumn/Winter 2023-2024. Temma mengombinasikan usnur warisan budaya NTT dengan koleksi busana pria bernuansa modern, sederhana, dan santai.
Adapun kesan modern dan releks hadir dengan kombinasi material katun twill, wool, sifon, hingga organza untuk mendapat kesan modern dan unik. Perpaduan ini akan membuat koleksi dengan karakter simple dengan nuansa bold, playful, dengan sentuhan kultural. Koleksi Inheritance sendiri terdiri dari jaket, oversized coat, atasan dengan siluet boxy, celana dengan potongan loose fit dan baggy, hingga sepatu Brodo.
Koleksi Temma Prasetio (Sumber gambar: MEN/O/LOGY by ZAP)
Ada alasan mengapa Temma mengangkat tenun NTT ini. Tenun sudah menjadi ciri khas desain Temma Prasetio dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan Temma belajar secara khusus dalam pembuatan tenun NTT. Dia juga turut bersumbangsih dalam membina desainer muda di NTT dalam program bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) NTT.
“Saya ingin dunia mengenal kekayaan fabrik nusantara yang dibuat dengan dedikasi dan penuh cinta. Untuk membuat desain yang versatile dan unik, saya mengkombinasikan tenun NTT dengan unsur-unsur tren terkini karena saya ingin mengawinkan modernitas dan heritage,” kata Temma Prasetio dalam private preview koleksi Inheritance di Pondok Indah, Jakarta Selatan pada 2 Maret 2023.
Rancangan dari tangan Temma sudah sering diperagakan di panggung Jakarta Fashion Week dan Indonesia Fashion Week. Melalui Dubai Fashion Week, Temma ingin melanjutkan misinya dalam memperkenalkan tenun NTT di kancah global. Ini merupakan salah satu caranya dalam mengampanyekan kekayaan warisan budaya Indonesia di panggung internasional.
Bersama MEN/O/LOGY by ZAP, karya Temma yang dihadirkan di Dubai Fashion Week mengangkat misi penting di samping mengenalkan wastra Indonesia. Temma mengungkapkan dirinya dan MEN/O/LOGY memiliki banyak kesamaan misi, di antaranya mendobrak stigma bahwa laki-laki tidak berhak memperhatikan penampilan. Misi ini sudah menjadi bagian dari tujuan penting selama 10 tahun berkarya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.