Ilustrasi kendaraan listrik (Sumber gambar: Unsplash/Possessed Photography)

Dapat Subsidi dari Pemerintah, Perhatikan 6 Hal Ini Sebelum Membeli Kendaraan Listrik

06 March 2023   |   18:30 WIB
Image
Dika Irawan Asisten Konten Manajer Hypeabis.id

Like
Punya kendaraan listrik tampaknya makin mudah nih. Soalnya, Pemerintah baru saja mengumumkan pemberian subsidi kendaraan listrik mulai efektif pada 20 Maret 2023. Dengan adanya subsidi ini, harga kendaraan listrik diperkirakan bakal lebih terjangkau. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bantuan itu diharapkan dapat meningkatkan adopsi kendaraan listrik di Tanah Air. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menarik investasi dari pabrikan kendaraan listrik dunia.

Pemerintah menetapkan syarat khusus bagi kendaraan listrik agar mendapatkan subsidi Rp7 juta untuk motor, yaitu tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 40 persen.  

Baca juga: 5 Kelebihan Kendaraan Listrik, Ramah Lingkungan hingga Minim Perawatan

Sementara itu, ada lima merek kendaraan yang memiliki TKDN 40 persen. Artinya, berpotensi mendapatkan subsidi. Merek-merek itu adalah Hyundai dan Wulling. Adapun, kendaraan motor yaitu Gesit, Volta, dan Selis. 

Kabar subsidi ini tentu jadi angin segar buat kalian, yang memang sedang berancang-ancang membeli kendaraan listrik. Baik itu mobil maupun motor. Namun, buat kalian yang masih awal tentang kendaraan jenis ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membelinya. 
 

1. Cek Stasiun Pengisian Daya

Hal ini yang terpenting, kalian sudah harus tahu di mana saja stasiun pengisian daya atau stasiun pengisian kendaran listrik umum (SPKLU). Sejauh ini, Pemerintah telah membangun ratusan stasiun pengisian daya di berbagai daerah. Idealnya, stasiun daya tersebut dekat dengan rumah atau tempat kerja. Dengan begitu, memudahkan kalian jika hendak mengisi daya mobil atau motor listrik. 

Untuk memastikan kendaraan listrik tetap berfungsi dengan aman, perlu memperhatikan kapasitas volume baterai saat menggunakan kendaraan. Baterai kendaraan listrik harus diisi dayanya saat sudah mencapai di bawah 20 persen untuk membuat baterai lebih awet dan mencegah mobil mogok di tengah jalan.


2. Jarak Tempuh

Selain pengisian daya, kalian juga mesti memahami jarak tempuhnya. Dalam hal ini daya tahan baterai kendaraan listrik kalian. Perlu diingat pula tidak ada standar baku terkait hal ini, karena setiap tipe kendaraan memiliki jarak tempuhnya masing-masing. Setidaknya, kalian harus kendaraan listrik yang  dibeli dapat menempuh jarak yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, seperti bekerja atau bepergian jauh. 


3. Kembali Soal Harga

Meski dianggap lebih irit bahan bakar, harga kendaraan listrik masih terbilang mahal. Biasanya kendaraan ini dibanderol dengan harga lebih mahal, dibandingkan kendaraan bertenaga bahan bakar. Oleh karena itu, Pemerintah menggulirikan subsidi untuk kendaraan ini agar harganya dapat terjangkau oleh masyarakat. 


4. Perhatikan Baterai

Baterai adalah salah satu elemen penting kendaraan listrik. Tanpa bagian ini, kendaraan kalian sulit berjalan, karena tidak ada aliran listrik yang disimpan. Beberapa produsen kendaraan listrik menggunakan berbagai jenis baterai untuk produk mereka. Jenis yang paling umum digunakan adalah lithium-ion.

Mengingat pentingnya baterai, maka kalian perlu merawatnya. Bagaimana pun, baterai yang baik dan tahan lama dapat membantu mengurangi biaya perawatan jangka panjang.

Selain itu, hindari mengisi daya melebihi kapasitas baterai dan gunakan fitur slow charging saat mengisi daya baterai mobil untuk menjaga penggunaan baterai stabil dan bertahan lebih lama.


5. Layanan Perawatan

Sama seperti membeli kendaraan konvensional, kalian juga harus merawat atau menservisnya. Meski di sini kalian tidak perlu mengganti oli, tetapi perawatan seperti ban, radiator, dan AC tetap perlu diperhatikan. Oleh sebab itu, sebelum membeli mobil atau motor listrik, pastikan ada tempat perbaikan dan layanan purna jualnya. Jangan lupakan, kalian juga harus menyiapkan biaya perawatannya. 

Perawatan komponen-komponen pendukung kendaraan listrik, seperti cairan pendingin, minyak rem, filter pengatur suhu (air conditioner/AC), kampas rem, dan ban, sama seperti mobil konvensional. Kendaraan listrik terus dikembangkan oleh produsen otomotif di dunia, dan beberapa merek kendaraan listrik sudah dijual di Indonesia.


6. Fitur Keselamatan

Kendaraan listrik telah dibekali sejumlah fitur keselamatan. Misalnya, pengatur kecepatan. Kendaraan listrik seringkali dilengkapi dengan fitur ini yang membantu pengemudi untuk mempertahankan kecepatan mereka saat mengemudi di jalan raya.

Selain itu, kendaraan listrik juga dilengkapi fitur sistem peringatan tabrakan. Sistem ini menggunakan sensor untuk mendeteksi kendaraan atau benda lain di sekitarnya dan memberikan peringatan kepada pengemudi untuk menghindari tabrakan.

Baca juga: Efektif 20 Maret 2023, Ini Daftar Merek Mobil & Motor Listrik yang Dapat Subsidi
 


(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Tinggal Menghitung Hari, Begini Cara Penukaran Tiket Konser BLACKPINK di Stadion Utama GBK

BERIKUTNYA

Tak Hanya Ramah Lingkungan, Cek Ragam Keuntungan Menggunakan Mobil Listrik

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: