Fakta-Fakta Seputar SatuSehat Mobile, Aplikasi 'Pengganti' PeduliLindungi
28 February 2023 |
13:46 WIB
Pemerintah akan merilis aplikasi SatuSehat Mobile pada besok, Rabu, 1 Maret 2023. Peranti lunak tersebut merupakan pengembangan lanjutan dari aplikasi PeduliLindungi yang telah digunakan oleh masyarakat Indonesia pada masa pandemi Covid-19.
Berdasarkan laman Kementerian Kesehatan, SatuSehat Mobile merupakan transformasi dan pegembangan aplikasi Pedulilindungi. Hal ini berarti keduanya merupakan aplikasi yang sama, bukan berdiri sendiri-sendiri. Nantinya wajah baru aplikasi itu diharapkan menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat supaya tetap dan makin sehat.
“SatuSehat Mobile merupakan nama baru dari aplikasi PeduliLindungi,” demikian tulis Kementerian Kesehatan dalam laman resminya.
Baca juga: Aplikasi Olahraga Ini Gunakan Teknologi AI untuk Mudahkan Pengguna Berolahraga
Dirangkum Hypeabis.id dari berbagai sumber, berikut ini sejumlah fakta menarik terkait dengan aplikasi SatuSehat Mobile. Yuk simak dalam ulasan berikut ini.
Hal ini dapat terjadi lantaran semua data rekam medis seperti USG, rekam jantung, CT Scan, termasuk obat yang telah diberikan sudah berada di dalam aplikasi.
Tenaga kesehatan juga tidak perlu menginput data berulang di aplikasi yang berbeda. Mereka cukup mengisi satu kali dan secara otomatis akan terhubung dengan aplikasi kesehatan lainnya.
Jadi, imunisasi anak perlu dilakukan di fasilitas kesehatan yang terintegrasi dengan aplikasi ASIK agar muncul di SatuSehat Mobile. Data riwayat tidak akan muncul jika imunisasi dilakukan di fasilitas kesehatan yang tidak terintegrasi. Untuk menampilkan riwayat imunisasi anak di SatuSehat Mobile, pastikan sudah mengeklaim profil anak.
Kemudian, pastikan juga profil utama/pemilik akun adalah orang tua yang memiliki NIK terdaftar di ASIK. Selanjutnya, pastikan tanggal lahir anak yang terdata di ASIK sudah sesuai. SatuSehat Mobile akan melakukan verifikasi data tanggal lahir anak dengan data yang ada di ASIK.
Masking dan enkripsi data dilakukan untuk menjaga keamanan data pengguna SatuSehat Mobile. Selain itu, terkait fitur Rekam Medis Elektronik, pengguna juga akan diminta akses pertukaran data antar fasilitas pelayanan kesehatan. Dengan begitu, maka data resume rekam medis hanya dapat diakses oleh pihak berkepentingan saja atas izin pemilik data (pasien).
Pada tahun ini, seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia wajib terintegrasi dengan SatuSehat Platform, sehingga masyarakat dapat mengakses resume rekam medis secara digital melalui fitur rekam medis elektronik yang akan tersedia dalam aplikasi SatuSehat Mobile.
Baca juga: Newfemme, Aplikasi Kesehatan Khusus Wanita
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Berdasarkan laman Kementerian Kesehatan, SatuSehat Mobile merupakan transformasi dan pegembangan aplikasi Pedulilindungi. Hal ini berarti keduanya merupakan aplikasi yang sama, bukan berdiri sendiri-sendiri. Nantinya wajah baru aplikasi itu diharapkan menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat supaya tetap dan makin sehat.
“SatuSehat Mobile merupakan nama baru dari aplikasi PeduliLindungi,” demikian tulis Kementerian Kesehatan dalam laman resminya.
Baca juga: Aplikasi Olahraga Ini Gunakan Teknologi AI untuk Mudahkan Pengguna Berolahraga
Dirangkum Hypeabis.id dari berbagai sumber, berikut ini sejumlah fakta menarik terkait dengan aplikasi SatuSehat Mobile. Yuk simak dalam ulasan berikut ini.
1. Tidak Perlu Membawa Rekam Medis
Pemerintah berharap masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan yang terintegrasi melalui SatuSehat Mobile. Dengan begitu, maka individu tidak perlu membawa rekam medis saat berpindah fasilitas pelayanan kesehatan, sehingga berobat menjadi lebih cepat dan gesit.Hal ini dapat terjadi lantaran semua data rekam medis seperti USG, rekam jantung, CT Scan, termasuk obat yang telah diberikan sudah berada di dalam aplikasi.
Tenaga kesehatan juga tidak perlu menginput data berulang di aplikasi yang berbeda. Mereka cukup mengisi satu kali dan secara otomatis akan terhubung dengan aplikasi kesehatan lainnya.
2. Riwayat Imunisasi Anak
Aplikasi ini akan menampilkan riwayat imunisasi yang pernah dilakukan oleh anak. Riwayat akan muncul dalam SatuSehat Mobile jika Nomor Induk Kependudukan (NIK) orang tua dan data imunisasi anak telah diinput oleh petugas di fasilitas kesehatan yang terintegrasi dengan aplikasi Sehat IndonesiaKU (ASIK).Jadi, imunisasi anak perlu dilakukan di fasilitas kesehatan yang terintegrasi dengan aplikasi ASIK agar muncul di SatuSehat Mobile. Data riwayat tidak akan muncul jika imunisasi dilakukan di fasilitas kesehatan yang tidak terintegrasi. Untuk menampilkan riwayat imunisasi anak di SatuSehat Mobile, pastikan sudah mengeklaim profil anak.
Kemudian, pastikan juga profil utama/pemilik akun adalah orang tua yang memiliki NIK terdaftar di ASIK. Selanjutnya, pastikan tanggal lahir anak yang terdata di ASIK sudah sesuai. SatuSehat Mobile akan melakukan verifikasi data tanggal lahir anak dengan data yang ada di ASIK.
3. Keamanan
Terkait dengan keamanan, Kementerian Kesehatan telah berkoordinasi secara intens dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk memastikan pengembangan SatuSehat (baik platform maupun mobile) memenuhi aspek-aspek keamanan yang telah ditentukan. SatuSehat juga telah terdaftar ke dalam PSE kategori Strategis di Kemenkominfo.Masking dan enkripsi data dilakukan untuk menjaga keamanan data pengguna SatuSehat Mobile. Selain itu, terkait fitur Rekam Medis Elektronik, pengguna juga akan diminta akses pertukaran data antar fasilitas pelayanan kesehatan. Dengan begitu, maka data resume rekam medis hanya dapat diakses oleh pihak berkepentingan saja atas izin pemilik data (pasien).
4. Fitur Covid-19
Kementerian Kesehatan memastikan fitur Covid-19 yang terdapat di PeduliLindungi masih akan tersedia di aplikasi SatuSehat Mobile untuk memfasilitasi masyarakat beraktivitas dan bepergian dengan aman. Fitur itu seperti check-in di ruang publik, tiket, sertifikat vaksin COVID-19, serta hasil tes antigen dan PCR near real-time di laboratorium terafiliasi Kemenkes tetap ada.5. Alasan Perubahan
Kementerian Kesehatan menyebutkan PeduliLindungi telah membantu pemerintah dalam mempercepat penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia sejak digunakan secara masif pada April 2020. Jadi, mereka berkomitmen untuk terus melindungi masyarakat dengan menghadirkan fitur dan layanan kesehatan terintegrasi.Pada tahun ini, seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia wajib terintegrasi dengan SatuSehat Platform, sehingga masyarakat dapat mengakses resume rekam medis secara digital melalui fitur rekam medis elektronik yang akan tersedia dalam aplikasi SatuSehat Mobile.
Baca juga: Newfemme, Aplikasi Kesehatan Khusus Wanita
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.