MWI 2023 Jadi Wadah Pro Player Ladies Unjuk Gigi di Kawasan Asia Tenggara
07 February 2023 |
13:00 WIB
Prasetyo Agung Ginanjar
Jurnalis Hypeabis.id
Mobile Legends: Bang Bang Women’s Invitational (MWI) 2023 resmi digelar secara hibrida pada Senin, (6/2/23). Ajang turnamen gim Mobile Legends tahunan itu akan mempertemukan atlet esports wanita terbaik di kawasan Asia Tenggara untuk berlaga di atas panggung.
Wakil Ketua Penyelenggara MWI 2023 Ginta Kamka mengatakan ajang MWI merupakan wadah bagi pro player perempuan untuk unjuk gigi di kancah internasional. Pasalnya, seiring waktu menurutnya industri games memang menjadi salah satu peluang bagi perempuan untuk meraih prestasi sekaligus profesi atlet esports.
“Kami memiliki visi tidak hanya untuk mengembangkan industri esports, tapi juga memberikan kesempatan bagi semua pemain baik laki-laki maupun perempuan untuk dapat berkompetisi dengan imbang, bahkan sampai ke tingkat global.” ujar Ginta Kamka.
Baca juga: Jadwal Ajang MWI 2023, Turnamen Mobile Legends Perempuan Terbesar di Asia Tenggara
Setali tiga uang, Head of Esports Ecosystem Moonton Games, Ray Ng mengatakan MWI nantinya juga bakal terus menyediakan platform yang aman bagi kaum minoritas, termasuk perempuan. Menurutnya, esports dan industri game memang memerlukan banyak gamer perempuan dari berbagai bangsa dan negara untuk mengubah status quo.
"Ini bukan hanya dari atlet profesionalnya saja, tapi juga dari kalangan animator, developer, pemimpin marketing, software engineer, dan lainnya. Semua itu untuk mengubah situasi dan persepsi tentang perempuan dalam dunia games,” ujar Ray Ng.
Sementara itu, Bendahara Umum Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Liliana Sugiharto, pun menyambut baik turnamen yang diinisiasi Moonton dan KINCIR itu. Menurutnya, di tengah antusiasme perempuan dalam meramaikan esports perlu diapresiasi dengan membuat ajang turnamen berskala internasional.
Liliana menuturkan inklusivitas memang menjadi kunci penting untuk mengakselerasi perkembangan esports di Asia maupun dunia. Oleh karena itu PBESI juga menyatakan komitmennya dalam memberikan dukungan yang setara bagi semua kalangan untuk mengembangkan potensi olahraga elektronik di Tanah Air.
"Kami berharap MWI 2023 dapat menjadi ajang pembuktian bahwa perempuan juga memiliki potensi yang membanggakan di ranah esports nasional maupun internasional, serta dapat menginspirasi perempuan Indonesia yang memiliki tekad untuk menjadi pemain profesional,” ujar Liliana.
Adapun, negara-negara yang akan ikut bertanding adalah Indonesia, Filipina, Myanmar, Singapura, Kamboja, Malaysia, dan satu perwakilan dari regional Mekong, yaitu Laos, Thailand, dan Vietnam. Babak penyisihan grup turnamen MWI 2023 sudah berlangsung pada 6 hingga 7 Februari 2023 secara daring.
Sementara itu, babak playoffs akan diselenggarakan pada 8 dan 12 Februari 2023 secara hibrida yang dapat disaksikan secara langsung di Summarecon Mall Bekasi, Jawa Barat. Turnamen bakal dibagi menjadi 2 babak kualifikasi yaitu Grup A dan Grup B yang bertanding sebanyak 5 kali dengan format round robin. Lalu, empat tim terbaik dari masing-masing grup berhak maju ke babak playoffs.
Indonesia dalam turnamen MWI 2023 kali ini mengirim 2 tim perempuan Mobile Legends yang ikut serta dalam perhelatan tersebut. Yaitu, Bigetron Era dan GPX Basreng untuk berlaga melawan tim perempuan terbaik lain dari penjuru Asia Tenggara. Seluruh rangkaian turnamen ini pun dapat disaksikan secara online melalui kanal YouTube KINCIR Esports.
Baca juga: Seleknas SEA Games Dimulai, PBESI Optimis Esports Jadi Pilar Utama Olahraga Indonesia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Wakil Ketua Penyelenggara MWI 2023 Ginta Kamka mengatakan ajang MWI merupakan wadah bagi pro player perempuan untuk unjuk gigi di kancah internasional. Pasalnya, seiring waktu menurutnya industri games memang menjadi salah satu peluang bagi perempuan untuk meraih prestasi sekaligus profesi atlet esports.
“Kami memiliki visi tidak hanya untuk mengembangkan industri esports, tapi juga memberikan kesempatan bagi semua pemain baik laki-laki maupun perempuan untuk dapat berkompetisi dengan imbang, bahkan sampai ke tingkat global.” ujar Ginta Kamka.
Baca juga: Jadwal Ajang MWI 2023, Turnamen Mobile Legends Perempuan Terbesar di Asia Tenggara
Setali tiga uang, Head of Esports Ecosystem Moonton Games, Ray Ng mengatakan MWI nantinya juga bakal terus menyediakan platform yang aman bagi kaum minoritas, termasuk perempuan. Menurutnya, esports dan industri game memang memerlukan banyak gamer perempuan dari berbagai bangsa dan negara untuk mengubah status quo.
"Ini bukan hanya dari atlet profesionalnya saja, tapi juga dari kalangan animator, developer, pemimpin marketing, software engineer, dan lainnya. Semua itu untuk mengubah situasi dan persepsi tentang perempuan dalam dunia games,” ujar Ray Ng.
Sementara itu, Bendahara Umum Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Liliana Sugiharto, pun menyambut baik turnamen yang diinisiasi Moonton dan KINCIR itu. Menurutnya, di tengah antusiasme perempuan dalam meramaikan esports perlu diapresiasi dengan membuat ajang turnamen berskala internasional.
Liliana menuturkan inklusivitas memang menjadi kunci penting untuk mengakselerasi perkembangan esports di Asia maupun dunia. Oleh karena itu PBESI juga menyatakan komitmennya dalam memberikan dukungan yang setara bagi semua kalangan untuk mengembangkan potensi olahraga elektronik di Tanah Air.
"Kami berharap MWI 2023 dapat menjadi ajang pembuktian bahwa perempuan juga memiliki potensi yang membanggakan di ranah esports nasional maupun internasional, serta dapat menginspirasi perempuan Indonesia yang memiliki tekad untuk menjadi pemain profesional,” ujar Liliana.
MWI 2023
Turnamen Mobile Legends MWI 2023 akan mempertemukan tim esports Mobile Legends terbaik di kawasan Asia Tenggara dan memperebutkan total hadiah sebesar US$ 30.000. Nantinya, akan ada 10 tim esports perempuan dari 7 negara Asia Tenggara yang akan bertanding untuk memperebutkan trofi juara.Adapun, negara-negara yang akan ikut bertanding adalah Indonesia, Filipina, Myanmar, Singapura, Kamboja, Malaysia, dan satu perwakilan dari regional Mekong, yaitu Laos, Thailand, dan Vietnam. Babak penyisihan grup turnamen MWI 2023 sudah berlangsung pada 6 hingga 7 Februari 2023 secara daring.
Sementara itu, babak playoffs akan diselenggarakan pada 8 dan 12 Februari 2023 secara hibrida yang dapat disaksikan secara langsung di Summarecon Mall Bekasi, Jawa Barat. Turnamen bakal dibagi menjadi 2 babak kualifikasi yaitu Grup A dan Grup B yang bertanding sebanyak 5 kali dengan format round robin. Lalu, empat tim terbaik dari masing-masing grup berhak maju ke babak playoffs.
Indonesia dalam turnamen MWI 2023 kali ini mengirim 2 tim perempuan Mobile Legends yang ikut serta dalam perhelatan tersebut. Yaitu, Bigetron Era dan GPX Basreng untuk berlaga melawan tim perempuan terbaik lain dari penjuru Asia Tenggara. Seluruh rangkaian turnamen ini pun dapat disaksikan secara online melalui kanal YouTube KINCIR Esports.
Baca juga: Seleknas SEA Games Dimulai, PBESI Optimis Esports Jadi Pilar Utama Olahraga Indonesia
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.