Presiden Jokowi dalam sambutannya secara virtual pada Peringatan HUT ke-49 KORPRI, Minggu (29/11/2020) (Foto: Biro Pers Setpres)

Sejarah Hari Korpri 29 November, Sempat Konflik Kepentingan hingga Direformasi

29 November 2022   |   09:32 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Hari korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri selalu diperingati setiap 29 November tiap tahunnya. Pencetusan perayaan hari Korpri ini ditetapkan berdasarkan tanggal berdirinya organisasi tersebut pada 1971. Korpri sendiri adalah organisasi yang di dalamya diisi oleh Aparatur Sipil Negara (ASN)  baik yang tergabung dalam departemen hingga lembaga nondepartemen.

Mereka yang tergabung termasuk, Pegawai Negeri Sipil (PNS), karyawan BUMN, hingga aparatur desa. Kendati begitu, sejarah pendirian organisasi ini ternyata sudah dimulai sejak zaman Hindia Belanda loh Genhype.

Baca juga: Sejarah Kelam Black Friday, Hari Belanja Besar-besaran Pasca Thanksgiving

Lantas, bagaimana sejarah mengenai terbentuknya Korpri yang tahun ini memasuki usianya ke-51 itu?

Sejarah Hari Korpri di Indonesia
Pada masa penjajahan Belanda, terdapat banyak pegawai yang berasal dari penduduk lokal yang dinamakan kaum Bumiputera. Kala itu mereka hanya dianggap sebagai pegawai kelas bawah karena pengadaannya didasarkan pada kebutuhan penjajah.

Dikutip dari laman BKPPD Kabupaten Pasuruan, saat terjadi peralihan kekuasaan Indonesia atas Jepang,  pegawai pemerintah eks Hindia Belanda itu lalu dipekerjakan untuk kepentingan penguasa baru  tersebut sesuai dengan keinginan pemerintah Dai Nipon.

Namun, setelah kemerdekaan diproklamirkan pada 17 Agustus 1945, seluruh pegawai pemerintah Jepang kemudian secara otomatis dijadikan Pegawai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kendati begitu dengan masih adanya Belanda di Indonesia para pegawai itu terbagi menjadi tiga kelompok.

Pertama adalah kelompok pegawai Republik Indonesia yang berada di kekuasaan RI, kedua pegawai yang berada di daerah kekuasaan Belanda, dan ketiga adalah para pegawai yang menjalin kerja sama dengan pihak Belanda.

Barulah setelah pengakuan kedaulatan RI  pada 27 Desember 1949, seluruh pegawai RI, pegawai RI nonkolaborator, dan pegawai pemerintah Belanda dijadikan pegawai RI Serikat (RIS).

Namun, pada masa pemerintah parlemen kondsi tersebut juga cukup rumit, karena banyak politisi dan parpol yang bisa mengganti pegawai pemerintah, bahkan menyeleksi mereka.

Para anggota Korpri yang seharusnya melayani masyarakat akhirnya terkotak-kotak, bahkan demi kepentingan tertentu, tidak sedikit anggota Korpri yang melayani parpol denga harapan bisa mendapatkan kenaikan pangkat.

Konflik kepentingan itu pun masih terus berlanjut hingga era Orde Baru sampai dilakukan perombakan pegawai negeri lewat Keputusan Presiden RI Nomor 82 Tahun 1971 tentang Korpri pada 29 November. 

Konsep tersebut juga terus diubah hingga masa reformasi dengan terus mendorong anggota Korpri untuk terus netral dalam berpolitik serta terus berpegang teguh pada profesionalisme.

Sementara itu, dikutip dari Korpri DPR RI, setidaknya terdapat tiga tugas pokok yang harus dilaksanakan para anggota Korpri. Berikut adalah tugas-tugas tersebut:
  • Menyukseskan pelaksanaan program Pemerintah sesuai dengan ketentuan di dalam Undang-Undang Dasar 1945 dan Garis-Garis Besar Haluan Negara.
  • Membina korps, baik terhadap anggotanya maupun terhadap keseluruhan korps, dengan memanfaatkan hubungan fungsional yang telah ada sehingga terwujud kesatuan landasan berfikir, ucapan, dan tindakan.
  • Membina dan memelihara mutu serta kesejahteraan rohani dan jasmani para anggota sehingga  menjadi pegawai Republik Indonesia yang bermoral tinggi, berwibawa, berkemampuan baik, berdaya guna, dan berhasil guna.
Adapun, tema Hari Korpri 29 November 2022 adalah Korpri Melayani, Berkontribusi dan Berinovasi untuk Negeri. Melalui tema itu diharap para anggota Korpri tetap semangat dalam bekerja melayani publik serta mewujudkan fungsinya sebagai perekat persatuan bangsa, dan prasyarat pembangunan nasional.

Baca jugaTema Hari Guru Nasional 2022 & 10 Ucapan untuk Merayakannya

Editor: Fajar Sidik 
 

SEBELUMNYA

Jangan Asal! Begini Kiat Memilih Asuransi Properti

BERIKUTNYA

Cobain Yuk, Nikmatnya Varian Menu Oyster dari Berbagai Benua

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: