Tampilan ponsel Solana Saga. (Sumber gambar: Solana)

Solana Rilis Spesifikasi Ponsel Kripto Saga, Gadget Berbasis Blockchain Pertama di Dunia

24 October 2022   |   21:48 WIB

Like
Firma blockchain Solana dan OSOM resmi mengumumkan rincian terbaru untuk ponsel kripto pertamanya, Saga, pada pekan ini melalui situs resminya. Ponsel yang dijalankan dengan sistem operasi Android ini diklaim sebagai penerus ponsel Essential PH-1 yang rilis pada 2017 dan dilengkapi beberapa pengembangan dibandingkan sebelumnya.

Berdasarkan laporan Samaa, Senin (24/10/2022), ponsel ini nantinya akan menggunakan prosesor Snapdragon 8+ Gen 1 yang merupakan chipset terbaru dari Qualcomm. Secara chipset, ponsel ini memiliki perkembangan yang jauh dibandingkan seri sebelumnya yang hanya dilengkapi dengan prosesor Snapdragon 835.

Pada aspek memori, ponsel yang semula dikenal sebagai OSOM OV1 akan memiliki RAM LPDDR5 dengan kapasitas 12GB dan penyimpanan internal sebesar 512GB. Angka ini jauh lebih besar dibandingkan ponsel sebelumnya yang hanya memiliki RAM sebesar 4GB dan penyimpanan internal sebesar 128GB.

Baca juga5 Rekomendasi Ponsel Pintar dengan Layar Kecil yang Masih Layak Dibeli

Untuk layarnya, ponsel ini akan memiliki ukuran 6,67 inci dengan tampilkan AMOLED dan refresh rate sebesar 120Hz. Ponsel ini juga menawarkan resolusi Full HD+ yang berbeda dengan seri sebelumnya yang menggunakan layar IPS LCD.
 
Nantinya, ponsel ini akan menggunakan sistem operasi Android 13 dan dilengkapi dengan beberapa fitur flagship dari Android. Tak hanya itu, kamera yang dimiliki pada ponsel ini akan memiliki resolusi sebesar 50MP untuk kamera utama dan 12MP untuk kamera ultra-wide serta kamera depan 16MP.

Secara desain ponsel, Saga menarik perhatian dengan bingkai titanium dan penggunaan keramik pada bagian belakang ponsel dengan estimasi berat sebesar 247 gram. Kendati ada pengembangan baru pada berbagi aspek, Saga akan tetap memiliki beberapa komponen yang sama dengan Essential PH-1 dan kualitas modelnya akan serupa dengan ponsel sebelumnya yang cukup berat.

Nantinya, ponsel yang berfokus pada fitur cryptocurrency dengan Seed Vault ini memiliki kapasitas baterai sebesar 4110mAh, dukungan jaringan internet 5G, dan fitur NFC. Aspek baterai pada ponsel ini diduga menjadi titik kelemahan ponsel Saga karena daya pakainya yang tidak sebesar ponsel pintar pada umumnya, meski mendukung fitur pengisian daya baterai nirkabel.

Meski memiliki fitur kripto sebagai salah satu elemen keamanan datanya, ponsel ini ternyata bisa menyesuaikan pengaturan cryptocurrency tersebut dengan mematikannya. Hal ini dinilai bisa menjadi pertimbangan bagi penggemar gadget jika ingin mencoba ponsel tersebut.

Sebelumnya, ponsel Solana Saga telah membuka beberapa spesifikasi kunci pada Juni 2022. Kala itu, ponsel ini membocorkan beberapa fitur termasuk tampilan layar, prosesor, dan kamera. 

Solana Saga kini bisa dipesan dengan sistem deposit atau pembayaran uang down payment sebesar US$100 atau sekitar Rp1,5 juta. Kendati kini dalam tahapan pra-pembelian, ponsel ini diperkirakan akan mulai didistribusikan pada 2023 dengan harga total sebesar US$1000 atau sekitar Rp15 juta.

Baca jugaMenarik, Ada Tenda Khusus Karya Seni NFT di Art Jakarta Gardens

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Dapat Rating Tinggi, Kenalan Yuk Sama 10 Karakter di Drama Under The Queen’s Umbrella

BERIKUTNYA

MAMA 2022 Umumkan Daftar Nominasi, Siap untuk Mulai Voting?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: