Siap-siap, Bazar Buku Internasional Big Bad Wolf Books Akan Hadir di Semarang
24 October 2022 |
18:34 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Ada kabar gembira untuk Genhype pencinta buku lantaran bazar buku internasional,sebagai rangkaian tur Big Bad Wolf Books Indonesia 2022, Big Bad Wolf Books akan hadir di Semarang, Jawa Tengah, dari 28 Oktober sampai dengan 6 November mendatang.
Uli Silalahi, Presiden Direktur Big Bad Wolf Indonesia, mengatakan bahwa bazar ini merupakan upaya Big Bad Wolf Books menghadirkan akses literasi terhadap masyarakat, dan berharap mampu mengeluarkan Jawa Tengah dari daftar 10 terendah di Indonesia.
Jawa Tengah memiliki Indeks Literasi Digital sebesar 3,46 atau berada di posisi 24 dari 34 provinsi yang ada di Indonesia dalam indeks Literasi Digital Indonesia 2021 yang dikeluarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Baca juga: Yuk Ikut Merayakan Literasi di Jakarta International Literary Festival 2022
“Mengingat Semarang sebagai ibu kota Jawa Tengah merupakan kota metropolitan terbesar kelima di Indonesia sesudah Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan,” katanya dalam rilis yang diterima Hypeabis.id.
Dia menuturkan bahwa bazar ini akan menyediakan buku-buku internasional terbaik, dan juga buku-buku Indonesia dari lebih 25 penerbit dalam negeri yang telah mengalami proses kuratorial sebelum dijual.
Tidak hanya itu, masyarakat juga dapat mengakses bazar ini secara dalam jaringan (daring/online) selain luar jaringan (luring). Kemudian, para pencinta buku juga dapat menikmati potongan harga hingga 90 persen untuk pembelian melalui luring maupun daring.
Kemudian, bazar ini juga menyediakan beragam program dan kompetisi seperti beli buku 2 akan mendapatkan gratis satu buku Little Hippo. Bazar ini juga akan mengadakan berbagai kontes dengan hadiah terbesar satu troli penuh dengan buku yang bisa dibawa pulang oleh pemenang.
Dia menambahkan bahwa Big Bad Wolf Books juga memiliki komitmen meningkatkan literasi dan menyebarkan budaya gemar membaca untuk Indonesia dengan menghadirkan buku-buku yang dapat diakses dengan harga terjangkau bagi semua kalangan.
Menurutnya, masyarakat yang memiliki budaya membaca tinggi akan membuat suatu negara menjadi maju. Tidak hanya itu, angka kekerasan juga akan lebih rendah ketika masyarakat suatu negara memiliki budaya membaca yang tinggi.
"Kegiatan membaca adalah kegiatan positif yang bisa dilakukan di mana pun dan waktu kapan pun, terbukti pada masa pandemik kegiatan membaca terus berlangsung giat,” katanya.
Untuk mewujudkan misi dalam meningkatkan minat baca dan akses buku yang luas ke seluruh Indonesia termasuk yang berada di pelosok tanah air, Bazar Buku Big Bad Wolf Books juga memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bernama Red Readerhood (RRH).
Menurutnya, program ini mengajak para pengunjung yang hadir untuk berpartisipasi dalam menyebarkan kebaikan melalui buku kepada saudara-saudara kita yang berada di pelosok tanah air dengan cara mendonasikan buku-buku yang disediakan di korner Red Readerhood (RRH).
Untuk diketahui, penyelenggaraan bazar buku internasional Big Bad Wolf Books di Semarang merupakan penyelenggaraan keempat setelah Surabaya, Yogyakarta, dan Bandung. Dari Semarang, bazar buku ini akan berlanjut di Jakarta.
Baca juga: Jadi Simpul Literasi di Jakarta, Ini Wajah Baru Taman Literasi Martha Christina Tiahahu
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Uli Silalahi, Presiden Direktur Big Bad Wolf Indonesia, mengatakan bahwa bazar ini merupakan upaya Big Bad Wolf Books menghadirkan akses literasi terhadap masyarakat, dan berharap mampu mengeluarkan Jawa Tengah dari daftar 10 terendah di Indonesia.
Jawa Tengah memiliki Indeks Literasi Digital sebesar 3,46 atau berada di posisi 24 dari 34 provinsi yang ada di Indonesia dalam indeks Literasi Digital Indonesia 2021 yang dikeluarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Baca juga: Yuk Ikut Merayakan Literasi di Jakarta International Literary Festival 2022
“Mengingat Semarang sebagai ibu kota Jawa Tengah merupakan kota metropolitan terbesar kelima di Indonesia sesudah Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan,” katanya dalam rilis yang diterima Hypeabis.id.
Dia menuturkan bahwa bazar ini akan menyediakan buku-buku internasional terbaik, dan juga buku-buku Indonesia dari lebih 25 penerbit dalam negeri yang telah mengalami proses kuratorial sebelum dijual.
Tidak hanya itu, masyarakat juga dapat mengakses bazar ini secara dalam jaringan (daring/online) selain luar jaringan (luring). Kemudian, para pencinta buku juga dapat menikmati potongan harga hingga 90 persen untuk pembelian melalui luring maupun daring.
Kemudian, bazar ini juga menyediakan beragam program dan kompetisi seperti beli buku 2 akan mendapatkan gratis satu buku Little Hippo. Bazar ini juga akan mengadakan berbagai kontes dengan hadiah terbesar satu troli penuh dengan buku yang bisa dibawa pulang oleh pemenang.
Dia menambahkan bahwa Big Bad Wolf Books juga memiliki komitmen meningkatkan literasi dan menyebarkan budaya gemar membaca untuk Indonesia dengan menghadirkan buku-buku yang dapat diakses dengan harga terjangkau bagi semua kalangan.
Menurutnya, masyarakat yang memiliki budaya membaca tinggi akan membuat suatu negara menjadi maju. Tidak hanya itu, angka kekerasan juga akan lebih rendah ketika masyarakat suatu negara memiliki budaya membaca yang tinggi.
"Kegiatan membaca adalah kegiatan positif yang bisa dilakukan di mana pun dan waktu kapan pun, terbukti pada masa pandemik kegiatan membaca terus berlangsung giat,” katanya.
Untuk mewujudkan misi dalam meningkatkan minat baca dan akses buku yang luas ke seluruh Indonesia termasuk yang berada di pelosok tanah air, Bazar Buku Big Bad Wolf Books juga memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bernama Red Readerhood (RRH).
Menurutnya, program ini mengajak para pengunjung yang hadir untuk berpartisipasi dalam menyebarkan kebaikan melalui buku kepada saudara-saudara kita yang berada di pelosok tanah air dengan cara mendonasikan buku-buku yang disediakan di korner Red Readerhood (RRH).
Untuk diketahui, penyelenggaraan bazar buku internasional Big Bad Wolf Books di Semarang merupakan penyelenggaraan keempat setelah Surabaya, Yogyakarta, dan Bandung. Dari Semarang, bazar buku ini akan berlanjut di Jakarta.
Baca juga: Jadi Simpul Literasi di Jakarta, Ini Wajah Baru Taman Literasi Martha Christina Tiahahu
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.