Lee Chae-yeon. (Sumber gambar: WM Entertainment)

Heboh Tudingan Plagiarisme, Agensi Ungkap Konsep Album Solois Lee Chae-yeon

10 October 2022   |   21:08 WIB

Akhir pekan lalu, para penggemar solois Lee Chae-yeon dikejutkan dengan dugaan plagiarisme konsep album debutnya HUSH RUSH yang dituduhkan oleh Shawol atau penggemar SHINee. Pasalnya, album debut kakak perempuan dari Chaeryeong ITZY itu diduga memplagiasi album Gasoline yang rilis pada tahun ini.

Senin (10/10/2022), agensi WM Entertainment yang menaungi Lee Chae-yeon memerincikan konsep album HUSH RUSH dari pemilihan tema hingga teknis pada desain dan font untuk album tersebut.

Baca juga: Onew SHINee Ingin Menunjukkan Sesuatu yang Berbeda dari Mini Album Terbarunya

Secara garis besar, konsep keduanya memang sama-sama mengusung Halloween yang bertepatan pada 31 Oktober mendatang, di mana konsep ini disampaikan dalam lima poin.
 

1. Konsep album

WM Entertainment menjelaskan bahwa konsep dasar dari proyek album debut Lee Chae-yeon menggunakan rujukan vampir yang merasakan rasa tegang dan kesenangan saat pertama kali keluar dari sebuah kastil setelah 300 tahun terisolasi.

Lebih terperinci, konsep vampir yang diusung agensi adalah vampir dari generasi MZ (milenial dan gen z) beserta dengan barang-barang yang digunakan. Hal inilah yang mendasari penggunaan tas tangan transparan pada kedua versi album: Vampire dan Influencer.
 
"Terkait konsepnya, barang-barang dalam versi Vampire adalah barang-barang yang bisa dibawa oleh vampir seperti kacamata hitam hingga kantung darah. Lalu paket album versi Influencer menunjukkan barang-barang yang mencegah keberadaan vampir, misalnya bawang putih hingga salib," jelas perwakilan sebagaimana dilansir Soompi.

Konsep ini merupakan analogi dari penyanyi tersebut untuk memulai kariernya sebagai solois. Aplikasinya tidak hanya dilakukan pada album, tapi juga disamakan pada video klip.
 

2. Aset pada album

 
Ada dua hal yang dirincikan dalam bagian ini, yaitu aset gambar pendukung dalam album dan font yang digunakan. Untuk aset gambar, pihak agensi mengatakan bahwa objek yang dibawakan seperti bola mata dan petir diambil sebagai hal yang menggambarkan konsep vampir. Hal ini kemudian diperkuat dengan warna hijau dan ungu yang umum digunakan pada tema-tema Halloween.

Sementara itu, font yang digunakan diklaim sebagai font berbayar dari pengembang Sandoll, Inc. Jenis tulisan yang dipilih dianggap sesuai dengan tema horor yang selaras dengan konsep dan kesan yang dibangun pada album HUSH RUSH.
 

3. Detail pada CD album

 
Pada bagian CD untuk album versi Influencer, terdapat desain hati yang ditambahkan pada bagian tengah sebagai representasi hati sesosok vampir yang berdetak kembali setelah bangun dari tidurnya serta saat menghadapi dunia baru. 

Namun, berbeda dengan desain hati pada CD milik Key SHINee untuk album Gasoline, desain ini memiliki elemen kawat besi yang memperkuat kesan dingin dan misterius dari sosok vampir. Desain ini diketahui mengambil aset gambar berbayar saat pihak desainer mengerjakan proyek ini.

Pada bagian akhir, pihak agensi menyimpulkan bahwa album ini memiliki gambaran konsep yang berbeda dengan album yang diperdebatkan dan mengatakan bahwa album ini sudah disiapkan sejak lama.

Dugaan plagiarisme beredar tidak lama setelah pranala untuk rincian pengemasan album beredar, di mana album tersebut memiliki sejumlah kesamaan dari segi album art atau cover album hingga beberapa elemen seperti teaser dan penggambaran konsep yang serupa dengan album Gasoline milik Key SHINee.
 
Di sisi lain, Key SHINee mengatakan kepada The Korea Herald bahwa album Gasoline merupakan album dengan 11 trek yang padat dan menghadirkan ragam warna musik yang banyak terinspirasi dari istilah retro. Hal ini didasarkan pada kecintaan Key terhadap hal-hal yang jadul yang penuh nostalgia.

"Saya terinspirasi dari film horor retro seperti Friday the 13th. Saya takut untuk menulis lagu utama sejak ada banyak orang yang melakukannya dengan baik, tapi Kenzie menyarannkan sehingga saya berpartisipasi dalam penulisan liriknya," ujarnya pada 30 Agustus 2022.

Baca juga: 4 Rekomendasi Serial TV dari Ryujin ITZY, Ada yang Ditonton 3 Kali!

Sampai saat ini, Key SHINee tidak memberikan komentar terkait dengan dugaan plagiarisme ini. Sementara itu, Lee Chae-yeon akan debut pada Rabu (12/10/2022).

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Atasi Stigma Negatif, Sejumlah Tokoh Agama Satu Suara Tentang Kesehatan Mental

BERIKUTNYA

Bahaya! Ada Bakteri Super Penyerang Paru-paru di India yang Kebal Antibiotik

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: