Bye-Bye, Internet Explorer Tidak Akan Tersedia di Sistem Operasi Windows 11
27 June 2021 |
14:03 WIB
Bicara soal mesin pencari, Genhype mungkin sangat familiar dengan peranti lunak seperti Chrome dari Google, Firefox dari Mozilla, atau Safari dari Apple. Di luar nama itu, kalian juga pasti familier dengan Internet Explorer. Peramban web yang dimiliki oleh Microsoft. Sayangnya Internet Explorer bakal jadi kenangan.
Selama hampir 1 dekade terakhir, raksasa teknologi Microsoft juga berupaya masuk dalam persaingan mesin pencari dengan menghadirkan layanan Internet Explorer, Edge, dan Chromium.
Akan tetapi, layanan tersebut tampaknya kurang populer dan Microsoft memutuskan untuk mengistirahatkan Internet Explorer pada 2022 mendatang. Layanan itu juga tidak akan tersedia di Windows 11 yang baru diperkenalkan.
Hal ini telah dikonfirmasi oleh raksasa teknologi tersebut. Seorang juru bicara Microsoft mengatakan kepada The Verge bahwa aplikasi desktop Internet Explorer tidak akan tersedia di Windows 11.
Sebagai gantinya, Microsoft Edge akan menjadi mesin pencari default untuk sistem operasi barunya tersebut. "MSHTML ada sebagai bagian dari sistem operasi Windows 11 untuk menjalankan mode IE di Microsoft Edge," kata juru bicara.
Kendati demikian, Microsoft menyatakan bahwa Long Term Servicing Channel (LTSC) dari Windows 10 masih akan menyertakan Internet Explorer hingga tahun depan. Sementara, penghapusan layanan sepenuhnya direncanakan pada 15 Juni 2022.
Sebagai catatan, ini adalah pertama kalinya Microsoft tidak menggabungkan Internet Explorer dengan versi baru Windows selama lebih dari 20 tahun terakhir.
Perusahaan pertama kali menggabungkan layanan Internet Explorer ke dalam sistem operasi miliknya pada Windows 95 OEM Service Release 2.5 yang dirilis pada 1997 silam.
Editor: Dika Irawan
Selama hampir 1 dekade terakhir, raksasa teknologi Microsoft juga berupaya masuk dalam persaingan mesin pencari dengan menghadirkan layanan Internet Explorer, Edge, dan Chromium.
Akan tetapi, layanan tersebut tampaknya kurang populer dan Microsoft memutuskan untuk mengistirahatkan Internet Explorer pada 2022 mendatang. Layanan itu juga tidak akan tersedia di Windows 11 yang baru diperkenalkan.
Hal ini telah dikonfirmasi oleh raksasa teknologi tersebut. Seorang juru bicara Microsoft mengatakan kepada The Verge bahwa aplikasi desktop Internet Explorer tidak akan tersedia di Windows 11.
Sebagai gantinya, Microsoft Edge akan menjadi mesin pencari default untuk sistem operasi barunya tersebut. "MSHTML ada sebagai bagian dari sistem operasi Windows 11 untuk menjalankan mode IE di Microsoft Edge," kata juru bicara.
Kendati demikian, Microsoft menyatakan bahwa Long Term Servicing Channel (LTSC) dari Windows 10 masih akan menyertakan Internet Explorer hingga tahun depan. Sementara, penghapusan layanan sepenuhnya direncanakan pada 15 Juni 2022.
Sebagai catatan, ini adalah pertama kalinya Microsoft tidak menggabungkan Internet Explorer dengan versi baru Windows selama lebih dari 20 tahun terakhir.
Perusahaan pertama kali menggabungkan layanan Internet Explorer ke dalam sistem operasi miliknya pada Windows 95 OEM Service Release 2.5 yang dirilis pada 1997 silam.
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.