Seniman Hana Madness Ajak Pengunjung Playfest Berekspresi dengan Melukis Bareng
17 September 2022 |
15:34 WIB
Perupa Hana Madness mengajak para pengunjung Playfest 2022 untuk mengekspresikan diri melalui media kanvas dan tinta air dalam acara Creatalks bertajuk Speak Throuht Art. Hal itu, bertujuan untuk melatih perasaan dan emosi agar dapat tertuang ke dalam bentuk karya seni.
Seniman yang berkarya menggunakan media kanvas dan media digital ini, memang banyak menghasilkan karya seni yang unik karena berangkat dari kondisi psikologis yang dialami.
Baca juga: Ini Dia Lineup Artis di Playfest 2022
Hana diketahui merupakan seniman disabilitas mental yang mengidap penyakit bipolar, atau kondisi seseorang yang mengalami perubahan suasana hati secara fluktuatif dan drastis.
Di sela-sela sesi workshop, perempuan kelahiran Jakarta pada Oktober 1992 ini mengaku sempat tidak percaya diri dengan karya-karya yang dia buat. Bahkan untuk memulai karir sebagai seniman.
"Sebenarnya pada awalnya aku enggak yakin dengan karya-karyaku ini, bisa membawaku ke tingkat internasional dan bertemu dengan banyak orang yang sangat inspiratif," ungkap Hana di hadapan para peserta workshop.
Pada sesi tersebut, Hana Madness juga mengajak pengunjung untuk ikut mengekspresikan jiwa mereka tanpa ragu dan malu-malu, melalui kanvas agar perasaan dan emosinya dapat keluar ke dalam bentuk karya seni.
"Jadi aku akan mengenalkan salah satu karyaku yang bisa dijadikan workshop pada kalian, ini namanya Tears of Joy yang lambat laun juga bertransformasi menjadi karakter lain. Pokoknya yang penting kita hari ini bersenang-senang," imbuh Hana.
Sementara itu, Maria, salah seorang pengunjung yang mengikuti workshop tersebut, mengaku sangat antusias karena tidak menyangka akan diajak melukis secara langsung di acara tersebut.
"Aku sebenarnya dapat invitation dari teman aku untuk mengikuti acara ini, tapi enggak nyangka sih kalo bakal diajak ngelukis bareng gini. Ini di luar ekspektasi aku. Seneng banget," papar Maria.
Perempuan asal Pakubuwono, Jakarta Selatan ini mengaku memang memiliki kertarikan pada seni. Bahkan dia juga mengelola program workshop seni kriya dan menjual hasil handmade-nya, seperti rajutan, lilin aroma terapi, serta yang lain.
Sementara itu, pantauan langsung di ruang workshop, tercatat sekitar 20-an peserta berpartisipasi aktif mengikuti pelatihan tersebut. Mereka menggambar berbagai karakter dan objek, seperti pemandangan alam, raw art, doddle, hingga abstrak.
Nah, bagi Genhype yang tertarik untuk mengikuti acara-acara seru di Palyfest 2022 masih bisa datang berkunjung loh hari ini. Selain acara workshop ini akan ada juga gelaran lain seperti music experience, karaoke, ideas experience, hingga ruang rasa.
Sekadar informasi, Hana Madness adalah nama panggung dari Hana Alfikih, seorang seniman doodle yang mengidap penyakit bipolar dan menjadikanya sebagai pijakan dan titik tolak karya-karya yang terus dibuat.
Hingga saat ini sudah tidak terhitung karya yang berhasil dibuat oleh Hana, serta dipamerkan baik dalam ajang seni di dalam negeri maupun di luar negeri.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Googlenews)
Editor: Fajar Sidik
Seniman yang berkarya menggunakan media kanvas dan media digital ini, memang banyak menghasilkan karya seni yang unik karena berangkat dari kondisi psikologis yang dialami.
Baca juga: Ini Dia Lineup Artis di Playfest 2022
Hana diketahui merupakan seniman disabilitas mental yang mengidap penyakit bipolar, atau kondisi seseorang yang mengalami perubahan suasana hati secara fluktuatif dan drastis.
Di sela-sela sesi workshop, perempuan kelahiran Jakarta pada Oktober 1992 ini mengaku sempat tidak percaya diri dengan karya-karya yang dia buat. Bahkan untuk memulai karir sebagai seniman.
"Sebenarnya pada awalnya aku enggak yakin dengan karya-karyaku ini, bisa membawaku ke tingkat internasional dan bertemu dengan banyak orang yang sangat inspiratif," ungkap Hana di hadapan para peserta workshop.
Pada sesi tersebut, Hana Madness juga mengajak pengunjung untuk ikut mengekspresikan jiwa mereka tanpa ragu dan malu-malu, melalui kanvas agar perasaan dan emosinya dapat keluar ke dalam bentuk karya seni.
"Jadi aku akan mengenalkan salah satu karyaku yang bisa dijadikan workshop pada kalian, ini namanya Tears of Joy yang lambat laun juga bertransformasi menjadi karakter lain. Pokoknya yang penting kita hari ini bersenang-senang," imbuh Hana.
Sementara itu, Maria, salah seorang pengunjung yang mengikuti workshop tersebut, mengaku sangat antusias karena tidak menyangka akan diajak melukis secara langsung di acara tersebut.
"Aku sebenarnya dapat invitation dari teman aku untuk mengikuti acara ini, tapi enggak nyangka sih kalo bakal diajak ngelukis bareng gini. Ini di luar ekspektasi aku. Seneng banget," papar Maria.
suasana workshop Hana Madness (sumber hypeabis.id/prasetyo agung ginanjar)
Perempuan asal Pakubuwono, Jakarta Selatan ini mengaku memang memiliki kertarikan pada seni. Bahkan dia juga mengelola program workshop seni kriya dan menjual hasil handmade-nya, seperti rajutan, lilin aroma terapi, serta yang lain.
Sementara itu, pantauan langsung di ruang workshop, tercatat sekitar 20-an peserta berpartisipasi aktif mengikuti pelatihan tersebut. Mereka menggambar berbagai karakter dan objek, seperti pemandangan alam, raw art, doddle, hingga abstrak.
Nah, bagi Genhype yang tertarik untuk mengikuti acara-acara seru di Palyfest 2022 masih bisa datang berkunjung loh hari ini. Selain acara workshop ini akan ada juga gelaran lain seperti music experience, karaoke, ideas experience, hingga ruang rasa.
Peserta workshop Hana Madness. (Foto: Abdurachman/Hypeabis.id)
Sekadar informasi, Hana Madness adalah nama panggung dari Hana Alfikih, seorang seniman doodle yang mengidap penyakit bipolar dan menjadikanya sebagai pijakan dan titik tolak karya-karya yang terus dibuat.
Baca juga: Playfest 2022 Siap Gebrak Istora Senayan
Beberapa karakter doodle karya Hana memang berangkat dari julukan penyakitnya seperti bipolar, skizo, medico, atau nama-nama obat yang biasa dia minum untuk kondisi kesehatan yang dialami sejak 2012 silam.Hingga saat ini sudah tidak terhitung karya yang berhasil dibuat oleh Hana, serta dipamerkan baik dalam ajang seni di dalam negeri maupun di luar negeri.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Googlenews)
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.