Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Film The School for Good and Evil, Ketika Sihir Bisa Seimbangkan Baik & Jahat

14 September 2022   |   19:00 WIB

Michelle Yeoh, Charlize Theron, hingga Cate Blanchett akan bergabung ke dalam proyek film daring terbaru melalui The School for Good and Evil. Berdasarkan pernyataan resmi Netflix pada Rabu (14/9/2022), film adaptasi dari dari novel buatan Soman Chainani pada 2013 ini rencananya akan tayang pada pertengahan Oktober 2022.

The School for Good and Evil bercerita tentang sepasang sahabat bernama Sophie dan Agatha yang terpaksa bergabung ke dua sisi berbeda saat masuk ke dalam sekolah sihir. Sekolah ini diketahui memberikan pendidikan dalam melatih pahlawan dan penjahat agar bisa menciptakan keseimbangan antara baik dan jahat.

Bersamaan dengan rincian ini, The School for Good and Evil turut merilis beberapa foto first look dan trailer terbaru untuk film ini. Foto-foto ini menggunakan latar sekolah serta beberapa lokasi seperti hutan dan danau. Secara waktu, latar ini diduga menggunakan semesta alternatif yang menyerupai era kerajaan modern dengan gaun berlapis dan pakaian menyerupai setelan jas.
 

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)

Cuplikan film The School for Good and Evil. (Sumber gambar: Netflix)


Dengan durasi dua menit 47 detik, trailer ini dibuka dengan pemandangan hutan dan danau serta pemandangan kastil. Bersamaan dengan itu, ada narasi tentang seleksi yang berkaitan dengan institusi pendidikan atau sekolah sihir. Kehadiran sepasang sahabat, Sophie (Sophia Anne Caruso) dan Agatha (Sofia Wylie), ternyata telah dinantikan oleh Lady Lesso (Charlize Theron).

Kisah ini kemudian mengenalkan Sekolah untuk Baik dan Jahat sebagai titik awal dari terungkapnya kisah nyata di balik setiap dongeng besar. Di sana, ada dua jenis sekolah untuk dua tipe siswa: Sekolah untuk Baik melatih orang-orang yang menjadi pahlawan, sedangkan Sekolah untuk Jahat melatih para penjahat.

Namun, Agatha meragukan pendidikan yang dilatih di dalam sekolah tersebut. Dia menanyakan bahwa apakah kisah dongeng populer seperti Putri Salju, Cinderella, hingga Jack dan Pohon Kacang adalah kisah yang nyata. Hal ini kemudian dibantah oleh salah seorang petinggi dalam sekolah tersebut.

"Lulusan kami menjalani peristiwa yang sangat nyata. Kisahnya bisa mengubah dunia," tutur orang tersebut.
 

Hal inilah yang mendorong Sophie untuk tetap berada di Sekolah untuk Baik dan Jahat, di mana dia menginginkan kehidupan yang tidak biasa dan penuh petualangan. Bahkan, dia menginginkan perubahan dalam dirinya sehingga akhirnya memutuskan untuk berubah ke sisi lain yang berbeda dari kepribadian sebelumnya: tidak hanya cantik, tapi juga kuat.

Sayangnya, masalah lain mulai tampak saat Sophie akhirnya dikendalikan oleh Kejahatan Berbahaya. Hal ini mendorong Agatha untuk mengambil risiko hingga melanggar aturan sekolah demi melindungi sahabatnya, di mana hal ini juga disetujui oleh beberapa petinggi dalam sekolah tersebut dengan menyebutkan risiko keselamatan semua warga di sekolah tersebut.

Bersamaan dengan narasi yang menekankan pada persahabatan dan pencarian jati diri, The School for Good and Evil juga hadir dengan berbagai efek visual yang ciamik dan keanggunan sisi pakaian yang serupa dengan konsep kerajaan Eropa dengan pendekatan yang lebih modern.

Selain Sophia Anne Caruso, Sofia Wylie, dan Charlize Theron, film ini akan dibintangi oleh Michelle Yeoh, Kerry Washington, Jamie Flatters, Cate Blanchett, dan lainnya. Film The School for Good and Evil akan tayang perdana menjumpai penggemar film fantasi remaja pada 19 Oktober 2022 di Netflix.

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

5 Rekomendasi Buku dan Novel Filsafat untuk Pemula

BERIKUTNYA

Rafflesia Arnoldi R. Br Akhirnya Mekar di Luar Habitat Setelah 16 Tahun Upaya Konservasi

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: