5 DJ dengan Pendapatan Tertinggi yang Tampil di Djakarta Warehouse Project 2022
29 August 2022 |
09:12 WIB
1
Like
Like
Like
Musik telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan banyak orang. Saat ini ada beragam genre yang bisa dinikmati, dengan salah satu paling populer sekarang adalah electronic dance music atau lebih biasa disebut EDM. Dengan kepopuleran dan besarnya komunitas penggemar aliran musik ini, disc joket atau DJ menjadi profesi menarik tersendiri.
Berdasarkan pantauan Payscale.com, profesi yang melibatkan kemampuan meramu musik itu biasanya memiliki rata-rata pendapatan bervariasi mulai dari US$21.100 sampai US$221.000. Bahkan, beberapa DJ populer seperti Davis Guetta, Steve Aoki, hingga Calvin Harris bisa mendapatkan keuntungan hingga ratusan juta dolar Amerika Serikat.
Mulai dari DJ Snake sampai Armin van Buuren, yuk simak lima DJ tamu dalam Djakarta Warehouse Project (DWP) 2022 dengan pendapatan tertinggi sampai saat ini (sepanjang 2022), sebagaimana dilansir dari situs Celebrity Net Worth.
Baca juga: Djakarta Warehouse Project 2022 Umumkan Rincian Lineup & Tiket, Simak Informasinya
Dikenal dengan salah satu single debut Turn Down for What (featuring Lil Jon) pada 2013, DJ Snake merupakan DJ keturunan Prancis-Algeria yang mulai populer pada pertengahan 2010an. Dia mulai beraktivitas sebagai DJ pada usia 14 tahun dan tampil di sejumlah klub di Prancis hingga akhirnya memperluas kariernya sebagai produser sampai saat ini.
DJ bernama asli William Sami Étienne Grigahcine kian populer dengan sejumlah rilisan seperti Lean On (dengan Major Lazer dan featuring MØ), Let Me Love You (featuring Justin Bieber), Taki Taki (featuring Selena Gomez, Cardi B, dan Ozuna) dan lainnya. Sejak awal tahun hingga sekarang, dia telah memiliki estimasi pendapatan sebesar US$10 juta.
DJ sekaligus produser rekaman asal Belanda ini dikenal sebagai salah satu DJ terpopuler dalam majalah DJ Mag selama 2013 dan 2014. Tak hanya itu, dia mulai dikenal dalam sejumlah festival besar seperti Ultra Music Festival di Amerika Serikat, Sunburn di India, dan Tomorrowland di Belgia.
Sepanjang kariernya, dia telah merilis beberapa karya seperti Show Me Love vs Be dan Rebels Never Die. Meski sempat hiatus pada 2018, DJ kelahiran tahun 1988 itu mulai kembali bermusik pada Maret 2022, dan kini diestimasi telah mendapatkan keuntungan sebesar US$23 juta.
Selain Hardwell, DJ asal Belanda yang juga memiliki pendapatan yang cukup besar adalah Martin Garrix. DJ bernama asli Martijn Gerard Garritsen ini dikenal sebagai salah satu DJ terkemuka versi DJ Mag pada 2016-2018. Beberapa karya yang populer darinya adalah Animals, Scared to Be Lonely (featuring Dua Lipa), dan In the Name of Love (featuring Bebe Rexha).
Tidak hanya dari karya-karyanya, Garrix juga dikenal sebagai DJ termuda yang tampil di Ultra Music Festival 2014 dan pernah mengisi sejumlah acara seperti Coachella, Tomorrowland, dan acara penutupan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018. Kini dia diestimasi telah mendapatkan keuntungan sebesar US$30 juta sepanjang 2022 berjalan.
DJ kelahiran Rusia-Jerman ini mulai dikenal karena beberapa karya seperti Stay the Night (featuring Hayley Williams), Stay (dengan Alessia Cara), dan Break Free (dengan Ariana Grande). Tak hanya itu, dia juga pernah memenangkan Grammy Awards ke-56 untuk kategori Best Dance Recording.
Bernama asli Anton Zaslavski, DJ ini pernah mengisi beberapa festival seperti South by Southwest (SXSW), VELD Music Festival, Musikfest, EDC Las Vegas, dan Coachella. Saat ini, dia telah tercatat mendapatkan keuntungan hingga mencapai US$55 juta.
Pengisi acara DWP 2022 dengan pendapatan tertinggi jatuh kepada Armin van Buuren, DJ asal Belanda yang dikenal dengan siaran radio A State of Trance (ASOT) yang sudah hadir sejak 2001 dan telah didengarkan kepada lebih dari 40 juta pendengar di 84 negara. Dia sendiri juga dikenal sebagai salah satu DJ top versi DJ Mag pada 2015-2017 dan 2019-2020.
Pemegang entri lagu terbanyak dalam tangga album Dance/Electronic Albums milik Billboard ini telah memiliki sejumlah karya hits seperti Forever & Always, This Is What It Feels Like, dan In And Out Of Love serta hadir dalam beberapa festival seperti Ultra Music Festival dan Beyond Wonderland. Saat ini, dia telah tercatat mendapatkan keuntungan sekitar US$55 juta.
Berdasarkan pantauan Payscale.com, profesi yang melibatkan kemampuan meramu musik itu biasanya memiliki rata-rata pendapatan bervariasi mulai dari US$21.100 sampai US$221.000. Bahkan, beberapa DJ populer seperti Davis Guetta, Steve Aoki, hingga Calvin Harris bisa mendapatkan keuntungan hingga ratusan juta dolar Amerika Serikat.
Mulai dari DJ Snake sampai Armin van Buuren, yuk simak lima DJ tamu dalam Djakarta Warehouse Project (DWP) 2022 dengan pendapatan tertinggi sampai saat ini (sepanjang 2022), sebagaimana dilansir dari situs Celebrity Net Worth.
Baca juga: Djakarta Warehouse Project 2022 Umumkan Rincian Lineup & Tiket, Simak Informasinya
5. DJ Snake
Dikenal dengan salah satu single debut Turn Down for What (featuring Lil Jon) pada 2013, DJ Snake merupakan DJ keturunan Prancis-Algeria yang mulai populer pada pertengahan 2010an. Dia mulai beraktivitas sebagai DJ pada usia 14 tahun dan tampil di sejumlah klub di Prancis hingga akhirnya memperluas kariernya sebagai produser sampai saat ini.
DJ bernama asli William Sami Étienne Grigahcine kian populer dengan sejumlah rilisan seperti Lean On (dengan Major Lazer dan featuring MØ), Let Me Love You (featuring Justin Bieber), Taki Taki (featuring Selena Gomez, Cardi B, dan Ozuna) dan lainnya. Sejak awal tahun hingga sekarang, dia telah memiliki estimasi pendapatan sebesar US$10 juta.
4. Hardwell
DJ sekaligus produser rekaman asal Belanda ini dikenal sebagai salah satu DJ terpopuler dalam majalah DJ Mag selama 2013 dan 2014. Tak hanya itu, dia mulai dikenal dalam sejumlah festival besar seperti Ultra Music Festival di Amerika Serikat, Sunburn di India, dan Tomorrowland di Belgia.
Sepanjang kariernya, dia telah merilis beberapa karya seperti Show Me Love vs Be dan Rebels Never Die. Meski sempat hiatus pada 2018, DJ kelahiran tahun 1988 itu mulai kembali bermusik pada Maret 2022, dan kini diestimasi telah mendapatkan keuntungan sebesar US$23 juta.
3. Martin Garrix
Selain Hardwell, DJ asal Belanda yang juga memiliki pendapatan yang cukup besar adalah Martin Garrix. DJ bernama asli Martijn Gerard Garritsen ini dikenal sebagai salah satu DJ terkemuka versi DJ Mag pada 2016-2018. Beberapa karya yang populer darinya adalah Animals, Scared to Be Lonely (featuring Dua Lipa), dan In the Name of Love (featuring Bebe Rexha).
Tidak hanya dari karya-karyanya, Garrix juga dikenal sebagai DJ termuda yang tampil di Ultra Music Festival 2014 dan pernah mengisi sejumlah acara seperti Coachella, Tomorrowland, dan acara penutupan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018. Kini dia diestimasi telah mendapatkan keuntungan sebesar US$30 juta sepanjang 2022 berjalan.
2. Zedd
DJ kelahiran Rusia-Jerman ini mulai dikenal karena beberapa karya seperti Stay the Night (featuring Hayley Williams), Stay (dengan Alessia Cara), dan Break Free (dengan Ariana Grande). Tak hanya itu, dia juga pernah memenangkan Grammy Awards ke-56 untuk kategori Best Dance Recording.
Bernama asli Anton Zaslavski, DJ ini pernah mengisi beberapa festival seperti South by Southwest (SXSW), VELD Music Festival, Musikfest, EDC Las Vegas, dan Coachella. Saat ini, dia telah tercatat mendapatkan keuntungan hingga mencapai US$55 juta.
1. Armin van Buuren
Pengisi acara DWP 2022 dengan pendapatan tertinggi jatuh kepada Armin van Buuren, DJ asal Belanda yang dikenal dengan siaran radio A State of Trance (ASOT) yang sudah hadir sejak 2001 dan telah didengarkan kepada lebih dari 40 juta pendengar di 84 negara. Dia sendiri juga dikenal sebagai salah satu DJ top versi DJ Mag pada 2015-2017 dan 2019-2020.
Pemegang entri lagu terbanyak dalam tangga album Dance/Electronic Albums milik Billboard ini telah memiliki sejumlah karya hits seperti Forever & Always, This Is What It Feels Like, dan In And Out Of Love serta hadir dalam beberapa festival seperti Ultra Music Festival dan Beyond Wonderland. Saat ini, dia telah tercatat mendapatkan keuntungan sekitar US$55 juta.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.