Ini 5 Rekomendasi Film Saat Rayakan HUT RI yang Bikin Genhype Lebih Nasionalis

Momen 17 Agustusan menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak masyarakat Indonesia. Segala tradisi dalam rangka mengingati hari kemerdekaan ini sangatlah beragam, mulai dari lomba tujuh belas-an hingga gotong royong.

Selain mengikuti lomba yang beragam, kalian juga bisa loh merayakannya dengan menonton film yang bertemakan nasionalisme bersama kerabat dan keluarga. Apalagi Indonesia memiliki banyak film-film bertema perjuangan yang bisa menumbuhkan jiwa nasionalisme.

Baca juga: Cocok Diputar untuk 17 Agustusan, Ini 8 Lagu yang Bikin Semangat

Nah, supaya enggak bingung berikut tujuh pilihan rekomendasi film kemerdekaan yang dapat dinikmati pada bulan kemerdekaan ini: 
 

1. Merah Putih (2009)

Film drama historis yang dirilis tahun 2009 ini merupakan bagian pertama dari film trilogi Merdeka yang merupakan trilogi film perjuangan pertama di Indonesia. Film yang disutradarai oleh Yadi Suganda ini mengisahkan tentang persahabatan sekawanan anak muda sebagai kadet yang mengikuti latihan militer di sebuah barak.

Meski berbeda suku dan agama, kelimanya yaitu Amir, Tomas, Dayan, Soerono dan Marius bersatu dan berjuang bersama dalam perang gerilya demi mengalahkan para tentara Belanda yang menyerbu markas mereka. Film ini mengambil latar di tahun 1947 saat terjadinya peristiwa agresi militer Belanda ke jantung pemerintahan RI di Jawa tengah.
 

2. Garuda di Dadaku (2009)

Garuda di Dadaku bisa menjadi salah satu rekomendasi film yang bisa kalian tonton pada saat libur 17 Agustus. Film yang dirilis pada Juni 2009 ini memberikan semangat dan motivasi kepada kita untuk tidak mudah menyerah sekaligus membangkitkan semangat kecintaan pada Indonesia melalui sepak bola.

Film ini menceritakan perjuangan seorang anak laki-laki berusia 12 tahun bernama Bayu yang berbakat  dan bercita-cita menjadi pemain sepak bola dan masuk ke dalam tim nasional. Namun keinginannya tersebut mendapatkan penolakan keras dari kakeknya yang sebetulnya sangat menyayangi Bayu.
 

3. Kartini (2017)

Film yang juga bisa menjadi pilihan adalah Kartini. Film yang dirilis pada 2017 ini mengisahkan perjuangan nyata dari pahlawan wanita Indonesia bernama Kartini dalam memperjuangkan kesetaraan hak bagi semua orang, terutama wanita. Film yang dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo ini mengambil latar pada awal 1900-an, ketika Indonesia masih menjadi wilayah kolonial Belanda, perempuan tidak diizinkan untuk mengenyam Pendidikan tinggi. Kartini tumbuh besar untuk memperjuangkan kesetaraan bagi perempuan.
 

4. Habibie Ainun (2012)

Menumbuhkan jiwa nasionalisme juga bisa dilakukan dengan menonton salah satu film terlaris di Indonesia yaitu Habibie Ainun. Film yang dibuat berdasarkan memoar yang ditulis oleh Presiden ke-3 Indonesia ini menceritakan kisah perjalanan cinta Habibie bersama istrinya, Hasri Ainun Habibie. Ainun adalah mata untuk melihat hidupnya. Bagi Ainun, Habibie adalah segalanya, pengisi kasih dalam hidupnya

Film yang dibintangi oleh Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari ini juga mengisahkan tentang mimpi besar Habibie, seorang jenis ahli pesawat terbang yang ingin mengembangkan industri dirgantara untuk menyatukan Indonesia.
 

5. Di Balik 98 (2015)

Seperti judulnya, film ini bercerita tentang kerusuhan besar yang terjadi pada tahun 1998 ketika Presiden Soeharto dipaksa turun dari jabatannya yang sekaligus menandakan berakhirnya Orde Baru. Namun, film ini lebih mengangkat kisah tentang kemanusiaan dari sudut pandang masyarakat biasa.

Mulai dari kisah tentang keluarga, cinta, dan pengorbanan dengan mengakat latar peristiwa tragis yang meninmpa Indonesia yakni, kerusuhan Mei 1998. Diceritakan lewat kacamata mahasiswa yang menjadi aktivis ’98. Film ini dibintangi oleh Celsea Islan, Boy William, Fauzi Baadilla, Ririn Ekawati.

Nah, itu dia tadi rekomendasi film yang bisa kalian saksikan dalam rangkan 17-an yang menghibur sekaligus bisa menumbuhkan jiwa nasionalisme kalian. Selamat menonton.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda

Saksikan juga: