5 Persiapan Penting Sebelum Trip ke Jerman
14 August 2022 |
18:30 WIB
Warga Negara Indonesia (WNI) yang hendak pergi ke Jerman, sebaiknya melakukan persiapan dengan matang. Terutama yang berkaitan dengan paspor. Pasalnya, Kedutaan Besar Jerman baru saja menolak paspor Indonesia terbaru yang di dalamnya tidak memuat kolom tanda tangan.
Dalam pernyataannya, Kedubes Jerman juga menegaskan bahasa paspor tanpa kolam tanda tangan tidak bisa dipakai untuk visa Schengen. Visa Schengen adalah visa khusus untuk kunjungan wisata atau bisnis ke negara Schengen Area. Terdapat 26 negara yang termasuk di dalamnya, mayoritas adalah negara-negara Eropa dengan 22 negara anggota Uni Eropa.
Baca juga: Mau Trip ke Gunung Bromo? Siapkan Persyaratan Ini Ya!
Lantas bagaimana? Berikut sejumlah hal yang perlu kamu siapkan sebelum pergi ke Jerman, termasuk paspor.
Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Amran Aris mengatakan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Kemenlu untuk menyampaikan kondisi ketidaknyamanan warga negara Indonesia pemegang paspor, agar dapat diberikan solusi.
Sebagai langkah awal, Amran telah mengeluarkan surat edaran. Di dalamnya dinyatakan bahwa bagi WNI dengan paspor tanpa kolom tanda tangan dan ingin bepergian ke Jerman dan sekitarnya, dapat melakukan endorsement (pengesahan) tanda tangan.
“Masyarakat pemegang paspor elektronik atau nonelektronik yang ingin menerakan tanda tangan pada halaman endorsement Paspor, dapat segera mengajukan permohonan di Kantor Imigrasi maupun Perwakilan RI terdekat tanpa dikenakan biaya apapun,” jelasnya.
Ini wajib sebab sebagian besar kios, toko, bar, dan restoran di Jerman tidak memiliki mesin kartu dan tidak menerima kartu kredit.
Jerman merupakan salah satu negara maju yang paling pesat transaksi uang tunainya. Oleh karena itu, sebelum berangkat, sebaiknya segera tukarkan rupiah kamu dengan euro ya. Kamu juga perlu mengenal nominal mata uang Jerman ya agar tidak salah saat bertransaksi.
Setidaknya kamu mengerti kata-kata dasar yang biasa digunakan saat bertransaksi atau bertanya kepada orang di sana. Seperti danke (terima kasih), ja/nein (ya//tidak), dan was kostet das? (Berapa harganya?)
Ini penting karena mayoritas orang Jerman tidak berbicara bahasa Inggris. Sebagian besar rambu toko dan jalan berbahasa Jerman.
Sebelum pergi ke Jerman, kamu perlu cari tahu cuaca yang sedang berlangsung di sana. Jerman bisa sangat dingin walaupun di sana musim panas.
Biasanya pada Oktober, Jerman memasuki musim gugur. Udaranya bisa sangat dingin dan berhujan. Namun tiba-tiba cuaca bisa menjadi panas. Bagaimanapun tetap siapkan mantel, topi, dan sarung tangan ya.
Selain itu, siapkan pula sepatu kets karena kemungkinan kamu akan banyak berjalan kaki di sana. Kemas semua barang menggunakan koper. Hindari menggunakan ransel karena di sana tas punggung tersebut dianggap menyimpan senjata.
Orang Jerman memiliki cara yag berbeda dalam melakukan sesuatu. Misalnya, jika kamu terlambat datang saat ikut jadwal tur atau hadir di restoran yang sudah dipesan, itu dianggap sangat tidak sopan.
Selain itu, orang Jerman dikenal jujur dan lugas. Jadi, jangan heran ketika mereka mengkritik pakaian atau pemikiran kamu tidak dinilai tidak tepat.
Baca juga: 5 Perlengkapan Wajib Dibawa saat Road Trip
Satu lagi, jangan asal jeprat jepret ketika mengunjungi tempat wisata bersejarah ya. Sebab beberapa tempat wisata di sana, tidak memperkenankan turis untuk mengambil gambar. Kalau kamu ngeyel, bisa-bisa kamu dimarahi atau diberi sanksi, lho.
Editor: Fajar Sidik
Dalam pernyataannya, Kedubes Jerman juga menegaskan bahasa paspor tanpa kolam tanda tangan tidak bisa dipakai untuk visa Schengen. Visa Schengen adalah visa khusus untuk kunjungan wisata atau bisnis ke negara Schengen Area. Terdapat 26 negara yang termasuk di dalamnya, mayoritas adalah negara-negara Eropa dengan 22 negara anggota Uni Eropa.
Baca juga: Mau Trip ke Gunung Bromo? Siapkan Persyaratan Ini Ya!
Lantas bagaimana? Berikut sejumlah hal yang perlu kamu siapkan sebelum pergi ke Jerman, termasuk paspor.
1. Datangi imigrasi.
Buat kamu pemegang paspor dengan desain terbaru tanpa kolam tanda tangan, sebaiknya segera ke kantor imigrasi kalau kamu sudah menjadwalkan pergi ke Jerman atau benua Eropa.Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Amran Aris mengatakan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Kemenlu untuk menyampaikan kondisi ketidaknyamanan warga negara Indonesia pemegang paspor, agar dapat diberikan solusi.
Sebagai langkah awal, Amran telah mengeluarkan surat edaran. Di dalamnya dinyatakan bahwa bagi WNI dengan paspor tanpa kolom tanda tangan dan ingin bepergian ke Jerman dan sekitarnya, dapat melakukan endorsement (pengesahan) tanda tangan.
“Masyarakat pemegang paspor elektronik atau nonelektronik yang ingin menerakan tanda tangan pada halaman endorsement Paspor, dapat segera mengajukan permohonan di Kantor Imigrasi maupun Perwakilan RI terdekat tanpa dikenakan biaya apapun,” jelasnya.
2. Siapkan uang tunai.
Ini wajib sebab sebagian besar kios, toko, bar, dan restoran di Jerman tidak memiliki mesin kartu dan tidak menerima kartu kredit. Jerman merupakan salah satu negara maju yang paling pesat transaksi uang tunainya. Oleh karena itu, sebelum berangkat, sebaiknya segera tukarkan rupiah kamu dengan euro ya. Kamu juga perlu mengenal nominal mata uang Jerman ya agar tidak salah saat bertransaksi.
Gerbang Kemenangan Munich, Jerman. (Sumber gambar : Freepik/Wirestock)
3. Belajar sedikit bahasa Jerman.
Setidaknya kamu mengerti kata-kata dasar yang biasa digunakan saat bertransaksi atau bertanya kepada orang di sana. Seperti danke (terima kasih), ja/nein (ya//tidak), dan was kostet das? (Berapa harganya?)Ini penting karena mayoritas orang Jerman tidak berbicara bahasa Inggris. Sebagian besar rambu toko dan jalan berbahasa Jerman.
4. Siapkan pakaian yang tepat.
Sebelum pergi ke Jerman, kamu perlu cari tahu cuaca yang sedang berlangsung di sana. Jerman bisa sangat dingin walaupun di sana musim panas.Biasanya pada Oktober, Jerman memasuki musim gugur. Udaranya bisa sangat dingin dan berhujan. Namun tiba-tiba cuaca bisa menjadi panas. Bagaimanapun tetap siapkan mantel, topi, dan sarung tangan ya.
Selain itu, siapkan pula sepatu kets karena kemungkinan kamu akan banyak berjalan kaki di sana. Kemas semua barang menggunakan koper. Hindari menggunakan ransel karena di sana tas punggung tersebut dianggap menyimpan senjata.
5. Kenali budaya mereka.
Orang Jerman memiliki cara yag berbeda dalam melakukan sesuatu. Misalnya, jika kamu terlambat datang saat ikut jadwal tur atau hadir di restoran yang sudah dipesan, itu dianggap sangat tidak sopan. Selain itu, orang Jerman dikenal jujur dan lugas. Jadi, jangan heran ketika mereka mengkritik pakaian atau pemikiran kamu tidak dinilai tidak tepat.
Baca juga: 5 Perlengkapan Wajib Dibawa saat Road Trip
Satu lagi, jangan asal jeprat jepret ketika mengunjungi tempat wisata bersejarah ya. Sebab beberapa tempat wisata di sana, tidak memperkenankan turis untuk mengambil gambar. Kalau kamu ngeyel, bisa-bisa kamu dimarahi atau diberi sanksi, lho.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.