Intip 4 Tips Berkebun dengan Hemat di Rumah

Salah satu kegiatan hobi yang banyak digemari masyarakat, termasuk Genhype, adalah kegiatan berkebun. Tapi, kegiatan ini tentu memerlukan biaya yang tidak sedikit karena harus menginvestasikan peralatan sampai kebutuhan tanaman seperti pupuk dan tanah untuk menanam.

Karena biaya untuk beberapa keperluan berkebun yang mahal, simak lima tips untuk menghemat pengeluaran pada beberapa barang yang diperlukan untuk berkebun yuk!

1. Gunakan kontainer lama sebagai pot
  Harga pot bunga di beberapa toko fisik maupun daring bervariasi mulai dari di bawah Rp10.000 sampai dengan sekitaran ratusan ribu Rupiah tergantung dari bahan, ukuran, dan desain pot.

Meski pot bunga sebenarnya bisa dibeli, tapi di saat yang sama membeli sesuatu yang baru merupakan bentuk pemborosan. Jadi, coba Genhype manfaatkan tempat bekas yogurt atau toples yang bisa digunakan sebagai pot kecil untuk menanam tanaman baru. Penggunaan barang ini bisa menghemat pengeluaran pot lho!

Jangan lupa juga untuk melubang bagian bawah pot supaya airnya tidak menggenang di dalam pot sekaligus melancarkan proses pengairan.

2. Gunakan campuran bahan di dapur untuk gantikan pestisida
  Pestisida kimiawi yang biasa digunakan saat berkebun umumnya memiliki harga puluhan dengan variasi ukuran tempat dan bahan baku dari yang kecil sampai yang besar.

Tapi, tahu enggak, bahwa alternatif pestisida bisa dibuat dengan bahan-bahan yang murah seperti cuka dan kulit buah citrus? Ini dibuktikan dengan cuka putih yang bisa digunakan sebagai bahan utama dari pestisida racikan karena asam asetat yang bisa menjadi pembasmi serangga.

Sementara itu, kulit buah citrus seperti jeruk dan lemon mengandung limonene dan linalool yang bisa membasmi serangga secara alami. Pengolahannya cukup rebus kulit jeruk sampai tercium aroma citrus dan masukkan ke dalam botol semprotan sehingga nantinya bisa digunakan sebagai penangkal serangga.