Beragam Karakter Sepatu Pria

Bagi beberapa pria, tampil gaya dengan penampilan rapi sudah menjadi keharusan. Namun, tampil lebih gaya bukan hanya soal busana saja. Sepatu pun sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Karena kini sepatu dan perkembangan fesyen dapat mengungkapkan ciri khas karakter pengguna.

Dress shoes atau yang lebih dikenal dengan sepatu resmi digunakan untuk acara-acara formal, ataupun untuk keseharian Anda ke kantor. Dress shoes biasanya berwarna hitam, cokelat, dan putih.

Sepatu yang cukup banyak digunakan ini memiliki model dan bentuk yang kian beragam, salah satunya oxford shoes. Dengan bahan sepatu yang terbuat dari kulit dan memiliki bentuk yang meruncing serta variasi aksen, oxford shoes menjadi pilihan favorit pria yang mengikuti fashion sepatu.

Tidak jauh berbeda dengan oxford, loafers dan derby  juga menjadi idola fashion sepatu pria karena bentuknya yang klasik. Selain untuk digunakan saat suasana formal, loafers juga cocok untuk acara kasual.

Sneaker (Sumber gambar: Keenan Beasley/Unsplash)

Untuk Anda yang bergaya kasual, sneaker dapat menjadi pilihan. Tak kalah dengan dress shoes, sneaker juga memiliki ragam model sepatu santai berbentuk round toe dan menggunakan rubber sole pada bagian bawahnya. Tidak hanya berbahan suede, sneaker juga banyak menggunakan fabrics details leather.

Bagi pencinta olahraga, tampil trendi dengan beragam koleksi sepatu sport menjadi suatu kebutuhan tersendiri. Namun, Anda tetap harus jeli memilih model sepatu yang baik untuk kesehatan kaki. Menggunakan sepatu sport juga dapat memberi kesan travel look, namun Anda juga dapat menggunakannya di berbagai kesempatan kecuali untuk acara formal.

Bagi kamu yang berpikir bahwa espadrilles hanya untuk wanita mungkin akan terkejut. Sepatu ini menggunakan bahan kanvas di bagian atasnya dan sol sepatu dari bahan tali tambang atau karet. Ketika berbicara kenyamanan, maka jenis sepatu ini bisa menjadi pilihan. Kamu bisa mengombinasikannya dengan skinny jeans dan bahkan hampir semua jenis casual fashion cocok dikenakan bersama espadrilles.

Boots (Sumber gambar: Radek Skrzypczak/Unsplash)

Boots akan menjadi pilihan yang paling fashionable untuk sepatu pria. Mengapa? Karena menggunakan sepatu boots akan memberi kesan maskulin. Anda dapat mengombinasikannya dengan pakaian kasual, bahkan beberapa jenis boots dapat digunakan untuk acara formal.

Ada tiga bagian utama yang sangat berpengaruh pada kenyamanan sepatu, yakni bagian atas (upper), sol, dan hak. Bahan kulit merupakan bahan yang banyak digunakan sebagai upper oleh produsen sepatu kelas atas. Selain tingkat kenyamanannya, kulit dikatakan semakin awet jika sering dipakai. Hal tersebut merupakan sifat natural kulit.

Di sisi lain, pori-pori pada bahan kulit secara alami membuat sirkulasi udara dalam sepatu tetap berlangsung. Hal itu tidak terjadi pada bahan karet ataupun plastik.

Tampilan kulit sendiri ada beberapa macam, yakni normal, suede, dan embossed. Perbedaan itu lebih untuk estetika jika dibanding dengan kenyamanan.

Sementara itu, pilihan produsen akan bahan sol lebih beragam. Selain kulit, digunakan karet, plastik dan bahan sintetis lain yang tampilannya seperti ethyl vinyl acetate (EVA). Ada juga ploy urethane (PU) yang sangat ringan mirip plastik. Bahan itu bisa digunakan sendiri atau saling digabungkan.

Bahan PU memiliki karakter unik yakni akan terdegradasi dengan sendirinya meski tidak digunakan. Sepatu berbahan PU yang jarang digunakan umumnya sudah using dalam jangka waktu dua tahun. Namun, jika sering digunakan malah bisa bertahan bertahun-tahun karena pori-porinya semakin padat.

1. Simpan sepatu kulit di tempat kering dan tidak lembab. Hindari menjemur sepatu di bawah terik matahari langsung, angin-anginkan saja agat tidak lembab dan berjamur.

2. Luangkan waktu untuk menyemir sepatu setiap hari. Gunakan bahan lembut untuk mengelapnya. Jangan mengelap sepatu kulit dengan menggunakan air.

3. Miliki beberapa pasang sepatu, minimal dua pasang untuk ke kantor, dua pasang untuk santai, dan sepasang untuk pesta. Bila kamu memakai sepatu yang sama setiap hari, kulit sepatu akan lembab dan tidak memiliki kesempatan untuk bernafas.

4. Bila membeli sepatu kulit baru, keluarkan dari kotaknya dan bersihkan debunya dengan lap flannel bersih. Kemudian semir karena sepatu baru ungkin tidak diberi lapisan pelindung sehingga mudah tergores. Semir dapat melembabkan kulit sepatu sekaligus melindunginya dari goresan.

5. Gunakan sekop kecil untuk memasukkan ganjalan khusus ke dalam sepatu. Hal ini untuk menjaga agar bentuk sepatu tetap baik dan mengurangi bekas lekukan-lekukan pada permukaan kulit sepatu.

6. Masukkan sepatu ke dalam kantungkain dan masukkan lagi ke dalam kotaknya pada waktu diletakkan di rak sepatu.

7. Sepatu lama yang tidak dipakai perlu dikeluarkan sesekali agar tidak menjadi lembab.

8. Pilihlah semir sepatu dalam bentuk krim, bukan semir cair. Semir berbentuk krim lebih melembabkan dan melindungi kulit.

9. Sepatu dari bahan kulit suede tidak perlu disemir. Ada beberapa pembersih khusus untuk kulit suede yang bisa dibeli di toko sepatu. Dan jangan lupa untuk menyikatnya dengan sikat bersih.