Gaet Musisi Muda, Fariz RM Ajak Penonton Nostalgia di BNI Java Jazz Festival 2022
30 May 2022 |
10:44 WIB
Fariz Rustam Munaf atau Fariz RM menggandeng dua musisi muda, Oslo Ibrahim dan Faye Risakotta, di panggung BNI Java Jazz Festival 2022, Minggu (29/5) malam. Kolaborasi ketiganya membawakan lagu-lagu populer Fariz RM sukses membuat penonton berdansa sekaligus bernostalgia.
Pertunjukan langsung dibuka dengan tembang Sendiri Malam Ini yang merupakan salah satu single dalam album Panggung Perak (2020). Fariz keluar dari sudut kiri panggung dengan moog synthesizer andalannya diiringi dengan senyuman yang lebar kepada para penonton.
“Halo Jakarta! Saya akan membawakan banyak lagu berbeda malam ini, khusus untuk Anda,” sapa musisi kelahiran 5 Januari 1959 itu.
Saat masuk ke lagu kedua, Fariz memanggil rekan duetnya, Oslo Ibrahim untuk naik ke atas panggung, Oslo tampil mengenakan busana serba hitam lengkap dengan kacamata, dan langsung menyanyikan lagu Di Antara Kata.
Oslo Ibrahim adalah solois R&B yang mengawali kariernya pada 2016 dengan merilis single Sutradara. Dia juga telah merilis dua mini album, The Lone Lovers (2019) dan Strangers Again (2021).
Sebelum melanjutkan penampilannya. Fariz juga sempat memperkenalkan para personel band yang mengiringinya tadi malam. “Sebelum lanjut, saya akan memperkenalkan dulu saya tampil dengan grup yang luar biasa. Dua tahun loh enggak ketemu Anda semua di sini. Ini luar biasa energinya,” ucap Fariz.
Para personel band yang mengiringinya di antaranya Ikbal (drummer), Dyah (sequencer), Ifan (keyboard), Agus (bass) serta Ranya dan Ola (backing vocal).
Penonton mulai bernyanyi dan berjoget tatkala Fariz membawakan lagu berikutnya yakni Selangkah ke Seberang. Salah satu tembang lawas yang dirilis pada 1980 dalam album Sakura.
Kehadiran vokal Oslo semakin menghidupkan lagu tersebut dan menghasilkan harmonisasi vokal yang apik. Fariz juga memberikan penampilan solo ciamik dari synthesizer yang mengundang tepuk tangan penonton.
“Saya membawakan lagu-lagu dari album berbeda, dari album Dongeng Negeri Cinta. Untuk membawakannya, saya akan memanggil rekan duet saya berikutnya, Faye Risakotta,” kata Fariz menyambut Faye.
Faye Risakotta sendiri merupakan penyanyi sekaligus penulis lagu yang mengawali kariernya dengan merilis debut mini album Embrace (2016). Lagu-lagunya cenderung dipengaruhi oleh pop eksperimental dan R&B.
Mereka menyanyikan lagu Batas Rindu. Suara lembut berkarakter dari Faye memberi warna tersendiri dalam lagu itu. Harmonisasi vokal dari keduanya terdengar apik, termasuk ketika Faye memberikan improvisasi yang pas.
Penonton dari lintas generasi pun semakin larut untuk bernyanyi dan berjoget ketika Fariz membawakan Nada Kasih dan Sungguh. Beberapa dari mereka bahkan ada yang terlihat berdansa dengan pasangannya. Sungguh malam yang nostalgic sekaligus romantis!
Fariz pun menutup sempurna pertunjukan dengan lagu Susie Bhelel, Sakura dan Barcelona. “Terima kasih Oslo dan Faye. Terima kasih Jakarta, Anda luar biasa,” kata Fariz mengakhiri aksi panggungnya.
Editor: Fajar Sidik
Pertunjukan langsung dibuka dengan tembang Sendiri Malam Ini yang merupakan salah satu single dalam album Panggung Perak (2020). Fariz keluar dari sudut kiri panggung dengan moog synthesizer andalannya diiringi dengan senyuman yang lebar kepada para penonton.
“Halo Jakarta! Saya akan membawakan banyak lagu berbeda malam ini, khusus untuk Anda,” sapa musisi kelahiran 5 Januari 1959 itu.
Saat masuk ke lagu kedua, Fariz memanggil rekan duetnya, Oslo Ibrahim untuk naik ke atas panggung, Oslo tampil mengenakan busana serba hitam lengkap dengan kacamata, dan langsung menyanyikan lagu Di Antara Kata.
Oslo Ibrahim adalah solois R&B yang mengawali kariernya pada 2016 dengan merilis single Sutradara. Dia juga telah merilis dua mini album, The Lone Lovers (2019) dan Strangers Again (2021).
Sebelum melanjutkan penampilannya. Fariz juga sempat memperkenalkan para personel band yang mengiringinya tadi malam. “Sebelum lanjut, saya akan memperkenalkan dulu saya tampil dengan grup yang luar biasa. Dua tahun loh enggak ketemu Anda semua di sini. Ini luar biasa energinya,” ucap Fariz.
Para personel band yang mengiringinya di antaranya Ikbal (drummer), Dyah (sequencer), Ifan (keyboard), Agus (bass) serta Ranya dan Ola (backing vocal).
Penonton mulai bernyanyi dan berjoget tatkala Fariz membawakan lagu berikutnya yakni Selangkah ke Seberang. Salah satu tembang lawas yang dirilis pada 1980 dalam album Sakura.
Kehadiran vokal Oslo semakin menghidupkan lagu tersebut dan menghasilkan harmonisasi vokal yang apik. Fariz juga memberikan penampilan solo ciamik dari synthesizer yang mengundang tepuk tangan penonton.
“Saya membawakan lagu-lagu dari album berbeda, dari album Dongeng Negeri Cinta. Untuk membawakannya, saya akan memanggil rekan duet saya berikutnya, Faye Risakotta,” kata Fariz menyambut Faye.
Fariz Rustam Munaf atau Fariz RM gandeng dua musisi muda, Oslo Ibrahim dan Faye Risakotta, di panggung BNI Java Jazz Festival 2022, Minggu (29/5) malam.
Faye Risakotta sendiri merupakan penyanyi sekaligus penulis lagu yang mengawali kariernya dengan merilis debut mini album Embrace (2016). Lagu-lagunya cenderung dipengaruhi oleh pop eksperimental dan R&B.
Mereka menyanyikan lagu Batas Rindu. Suara lembut berkarakter dari Faye memberi warna tersendiri dalam lagu itu. Harmonisasi vokal dari keduanya terdengar apik, termasuk ketika Faye memberikan improvisasi yang pas.
Penonton dari lintas generasi pun semakin larut untuk bernyanyi dan berjoget ketika Fariz membawakan Nada Kasih dan Sungguh. Beberapa dari mereka bahkan ada yang terlihat berdansa dengan pasangannya. Sungguh malam yang nostalgic sekaligus romantis!
Fariz pun menutup sempurna pertunjukan dengan lagu Susie Bhelel, Sakura dan Barcelona. “Terima kasih Oslo dan Faye. Terima kasih Jakarta, Anda luar biasa,” kata Fariz mengakhiri aksi panggungnya.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.