Kementerian Kesehatan menyampaikan beberapa kiat untuk pencegahan dan penanganan hepatitis akut (Sumber gambar: Pexels/Pixabay)

Begini Cara Pencegahan dan Penanganan Hepatitis Akut

06 May 2022   |   14:08 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Dunia kesehatan global dan nasional dikejutkan dengan munculnya hepatitis akut misterius yang penyebabnya berbeda dengan hepatitis pada umumnya, dan hingga kini masih belum diketahui. Pencegahan hepatitis secara umum perlu menjadi perhatian masyarkat untuk menghindari penyakit tersebut. 

Awal bulan lalu, Inggris Raya melaporkan adanya hepatitis akut yang tidak diketahui. Beberapa hari berselang, tiga negara lain juga melaporkan adanya kasus serupa. Hal ini mendorong organisasi kesehatan seperti World Health Organization (WHO) untuk menetapkan kejadian luar biasa pada kasus ini. 

Hingga pengujung April lalu, hepatitis akut misterius ini dilaporkan lebih dari 170 kasus di 12 negara. Dari sejumlah kasus, diketahui ada beberapa gejala dari penyakit ini termasuk mual, muntah, diare berat, dan demam ringan sebagai gejala awal. 

Selanjutnya, air kencing berwarna pekat dan tinja berwarna putih pucat, warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang, hingga kesadaran menurun sebagai gejala lanjutan dari hepatitis akut berat ini. 

Sebagaimana diketahui, sumber penyakit hepatitis secara umum adalah saluran cerna dan saluran napas. Untuk itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat untuk lebih waspada dengan segala hal yang terkait. 

Data Kemenkes menyebutkan beberapa cara untuk mencegah anak dari hepatitis akut. Pada sumber saluran cerna, disarankan untuk rutin mencuci tangan dengan sabun, mengonsumsi makanan dalam keadaan matang, tidak bergantian alat makan dengan orang lain, menghindari kontak dengan orang sakit, dan menjaga kebersihan lingkungan. 

Sementara itu, sumber saluran napas, disarankan untuk mengurangi mobilitas yang tidak penting, menggunakan masker jika melakukan perjalanan atau bepergian keluar rumah, menjaga jarak dengan orang lain, serta menghindari keramaian atau kerumunan. 

Selain itu, Kemenkes juga menginformasikan empat langkah penting penanganan hepatitis akut : 
  • Waspada gejala awal, seperti diare, mual, muntah, sakit perut, da ndapat disertai demam ringan 
  • Jika muncul gejala awal, segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan lanjutan 
  • Jangan menunggu muncul gejala lanjutan, seperti kulit dan mata kuning, agar tidak terlambat 
  • Jika terjadi penurunan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ICU anak 

Editor : Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Cek 5 Bagian Mobil Ini Setelah Kembali dari Mudik

BERIKUTNYA

Pegal Saat Mengemudi Jarak Jauh, Ini Cara Mengatasinya

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: