Migrasi Televisi Analog ke Digital, Ini Hal-hal yang Perlu Genhype Ketahui!
30 April 2022 |
21:08 WIB
Industri penyiaran, khususnya televisi di Indonesia memulai babak barunya. Hari ini (30/4) pemerintah mulai melakukan migrasi televisi analog ke digital (analog switch off/ASO) di beberapa wilayah siaran di dalam negeri. Migrasi ini akan dilakukan secara bertahap. Seperti apa ya?
Pada tahapan pertama, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan mulai mematikan siaran analog di 56 wilayah siaran yang tersebar di 166 Kabupaten/Kota secara bertahap dari beberapa wilayah ke wilayah lain.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate dalam pernyataannya menyatakan bahwa sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, penghentian tetap layanan siaran analog akan dimulai pada 30 April 2022 pukul 24:00.
[Baca juga: Tahap 1 Siaran Digital Dimulai, Ini Perbedaan Televisi Digital & Analog ]
ASO tahap pertama akan dimulai dari 3 wilayah siaran yang berada di 3 Provinsi, 8 Kabupaten/Kota. Mereka adalah Provinsi Riau untuk Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis, dan Kabupaten Meranti.
Berikutnya adalah Nusa Tenggara Timur untuk Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Belu, dan Kabupaten Malaka. Wilayah terakhir adalah Provinsi Papua Barat untuk Kota Sorong dan Kabupaten Sorong.
Proses penghentian selanjutnya dilakukan secara bertahap. Kalian bisa mengecek jadwal lengkapnya disini.
Adapun, untuk dapat menyaksikan siaran televisi digital, ada beberapa hal yang perlu kalian perhatikan misalnya memastikan daerah telah mendapatkan siaran televisi digital, mencari sinyal digital, dan/atau menggunakan set top box (STB) bagi pengguna televisi analog.
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kalian ketahui soal migrasi analog ke digital:
Mengecek sinyal televisi digital di daerah pengguna:
Tentang set top box (STB):
Mencari siaran televisi digital dengan STB:
Editor: Gita Carla
Pada tahapan pertama, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan mulai mematikan siaran analog di 56 wilayah siaran yang tersebar di 166 Kabupaten/Kota secara bertahap dari beberapa wilayah ke wilayah lain.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate dalam pernyataannya menyatakan bahwa sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, penghentian tetap layanan siaran analog akan dimulai pada 30 April 2022 pukul 24:00.
[Baca juga: Tahap 1 Siaran Digital Dimulai, Ini Perbedaan Televisi Digital & Analog ]
ASO tahap pertama akan dimulai dari 3 wilayah siaran yang berada di 3 Provinsi, 8 Kabupaten/Kota. Mereka adalah Provinsi Riau untuk Kota Dumai, Kabupaten Bengkalis, dan Kabupaten Meranti.
Berikutnya adalah Nusa Tenggara Timur untuk Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Belu, dan Kabupaten Malaka. Wilayah terakhir adalah Provinsi Papua Barat untuk Kota Sorong dan Kabupaten Sorong.
Proses penghentian selanjutnya dilakukan secara bertahap. Kalian bisa mengecek jadwal lengkapnya disini.
Adapun, untuk dapat menyaksikan siaran televisi digital, ada beberapa hal yang perlu kalian perhatikan misalnya memastikan daerah telah mendapatkan siaran televisi digital, mencari sinyal digital, dan/atau menggunakan set top box (STB) bagi pengguna televisi analog.
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kalian ketahui soal migrasi analog ke digital:
Mengecek sinyal televisi digital di daerah pengguna:
- Unduh aplikasi Sinyal TV Digital di Google Play atau Apple Store
- Instal dan jalankan aplikasi
- Izinkan akses lokasi dan aplikasi akan menampilkan peta
- Cek peta dengan warna yang muncul,
- Bagian kiri bawah terdapat kolom legenda untuk informasi lanjutan: mengecek tidaknya siaran digital dan keterangan sinyal lemah hingga kuat
Tentang set top box (STB):
- STB adalah alat untuk mengkonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara yang dapat ditampilkan di televisi analog basa
- STB sudah mendukung Digital Video Broadcasting-Second Generation Terrestrial (DVBT2)
- STB tidak memerlukan antena parabola dalam menerima sinyal digital, cukup memakai antena televisi biasa (UHF)
Mencari siaran televisi digital dengan STB:
- Pastikan televisi dalam keadaan AV
- Sesuaikan koneksi STB apakah AV1, AV2, dan seterusnya
- Setelah ditentukan, nyalakan STB
- Tekan tombol Menu pada pengontrol (remote)
- Pilih Pencarian Saluran, pilih Pencarian Otomatis
- Proses berjalan, setelah selesai pilih Simpan
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.