Ilustrasi kafe di Korea Selatan. (Sumber gambar: Stephanie Hau/Unsplash)

4 Tips Desain Kafe Minimalis ala Korea

12 April 2022   |   15:52 WIB

Kafe kini menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, terutama bagi mereka yang senang hangout dan ingin menikmati suasana santai. Tentu saja, suasana kafe harus mendukung baik dari desain interiornya maupun elemen aksesori yang bisa bikin betah saat nongkrong.

Meski kini tren desain interior kafe cenderung mengarah pada konsep minimalis, ada beberapa referensi desain yang bisa ditiru dari berbagai kafe di Korea Selatan yang dapat diadopsi buat kalian pemilik usaha kafe. Seperti apa desain ala-ala kafe Korea ini, yuk simak empat tips desain ini.


1. Palet warna netral

Tampilan interior SSAP Coffee, Nam-gu, Korea Selatan. (Sumber gambar: design by 83)

Tampilan interior SSAP Coffee, Nam-gu, Korea Selatan. (Sumber gambar: design by 83)

Tampilan interior PONT Mullae Café, Mapo-gu, Korea Selatan. (Sumber gambar: Studio Stof)

Tampilan interior PONT Mullae Café, Mapo-gu, Korea Selatan. (Sumber gambar: Studio Stof)

Kafe-kafe di Korea Selatan banyak mengadopsi palet warna netral sebagai bagian dari konsep minimalis. Tidak hanya itu, palet warna netral cenderung bisa digunakan dalam jangka panjang.

Sejumlah kafe banyak menggunakan komposisi warna yang menenangkan seperti putih, krem, cokelat muda, hitam, dan abu-abu. Beberapa menambahkan satu warna yang cerah seperti biru dan merah untuk membuat adanya pembeda.
 

2. Furnitur kayu dan besi

 

Tampilan interior mtl Coffee Shop, Hwaseong-si, Korea Selatan. (Sumber gambar: Studio Stof)

Tampilan interior mtl Coffee Shop, Hwaseong-si, Korea Selatan. (Sumber gambar: Studio Stof)

Sebagian besar kafe-kafe menggunakan bahan kayu dan besi untuk furnitur mereka seperti meja dan kursi untuk pelanggan serta meja counter untuk produksi minuman. Biasanya, kayu yang digunakan adalah kayu turunan yang cenderung berwarna lebih pucat seperti plywood.

Ada juga beberapa kafe yang memanfaatkan elemen besi pada beberapa furnitur seperti kursi. Ini kemudian bisa dikombinasikan dengan warna putih bersih jika ingin memberikan kesan futuristik dan minimalis.
 

3. Tata letak yang tidak rapat

 

Tampilan interior Peer Coffee Roasters, Jung-gu, Korea Selatan. (Sumber gambar: Plainoddity)

Tampilan interior Peer Coffee Roasters, Jung-gu, Korea Selatan. (Sumber gambar: Plainoddity)

Untuk tata letak meja, kursi, counter, dan furnitur lain yang menunjang sebuah kafe, umumnya tata letak yang digunakan cenderung tidak rapat. Hal ini dilakukan untuk menciptakan kesa
n spasial dan kesan luas pada sebuah kafe, sekali pun luas kafe yang digunakan terbatas atau cenderung kecil.
 

4. Punya alur

Tampilan interior MOD Donut & Coffee Shop, Daejeon, Korea Selatan. (Sumber gambar: KKOL Studio)

Tampilan interior MOD Donut & Coffee Shop, Daejeon, Korea Selatan. (Sumber gambar: KKOL Studio)

Tampilan interior SCRAB Gallery, Busan, Korea Selatan. (Sumber gambar: JeongChoi Works)

Tampilan interior SCRAB Gallery, Busan, Korea Selatan. (Sumber gambar: JeongChoi Works)


Beberapa kafe di Korea Selatan didesain dengan kesan teatrikal pembentukan alur jalan dan pandangan dari tata letak furnitur seperti meja dan kursi. Alur ini bisa dimaksimalkan dengan membentuk sekat-sekat atau ruang-ruang kecil seperti ruang duduk dengan ruang pameran atau ruang kecil untuk toko barang seni.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Epic Games Punya Modal US$2 Miliar untuk Kembangkan Metaverse 

BERIKUTNYA

PSY Siap Comeback Merayakan 10 Tahun Gangnam Style

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: