Membawa kendaraan pribadi adalah salah satu cara pulang ke kampung halaman (sumber gambar ilustrasi : Pexels/ Element5 Digita)

7 Persiapan Penting sebelum Pergi Mudik

10 April 2022   |   17:02 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Mudik atau pulang ke kampung halaman menjadi salah satu kegiatan rutin masyarakat Indonesia saat Lebaran demi berkumpul dan bersilaturahmi bersama sanak saudara. Tradisi ini tentu menjadi sesuatu yang spesial sehingga setiap keluarga mempersiapkan segala sesuatunya agar perjalanan mudik bisa lancar dan berkesan.

Ada banyak cara yang ditempuh oleh masyarakat untuk pulang ke kampung halaman, terutama dengan menggunakan kendaraan pribadi baik sepeda motor maupun mobil, dan sebagian memilih transportasi umum, seperti kereta api, bus, pesawat, atau kapal. 

Apapun transportasi yang digunakan, tentu yang sangat penting dipersiapkan adalah membuat rencana mudik itu sendiri. Nah kira-kira apa saja persiapan mudik, terutama pada masa pandemi Covid-19. Berikut tujuh hal yang perlu diperhatikan. 
 

1. Dalam kondisi sehat

Apapun kendaraan yang digunakan untuk mudik, pastikan Genhype dalam keadaan sehat. Pulang kampung kerap memakan energi, terlebih jarak kampung yang dituju cukup jauh. Kondisi badan yang sehat dapat membuat kita lebih siap menghadapi kemungkinan-kemungkinan selama perjalanan. Jika perlu, kunjungi dokter atau fasilitas kesehatan untuk memeriksa kesehatan sebelum mudik. 
 

2. Syarat perjalanan

Perjalanan mudik Lebaran pada masa pandemi Covid-19 berbeda dengan kondisi sebelum pandemi. Pemerintah telah mengumumkan mereka yang telah menerima vaksinasi dosis kedua atau ketiga tidak perlu melampirkan hasil tes antigen atau PCR. Sementara yang belum vaksin atau masih vaksin dosisi pertama syarat itu tetap harus ada. 
 

3. Tentukan cara mudik

Setelah kondisi sehat dan syarat perjalanan dipenuhi, maka langkah selanjutnya adalah menentukan bagaimana Genhype pulang ke kampung halaman, yakni menggunakan transportasi umum atau kendaraan pribadi. 

Jika menggunakan kendaraan umum, Genhype harus memastikan tiket sudah dipesan ketika akan menggunakan kereta api, pesawat, atau kapal. Sementara saat hendak naik transportasi bus pastikan juga bus yang Genhype gunakan adalah bus dengan kondisi prima. 

Jika menggunakan kendaraan pribadi, pastikan kendaraan dalam keadaan siap. Akan lebih baik kendaraan masuk ke bengkel resmi terlebih dahulu untuk melakukan pemeriksaan sebelum berkendara jauh. 
 

4. Tentukan waktu keberangkatan

Saat hendak mudik, Genhype juga sebaiknya menentukan waktu mudik lantaran ini akan berhubungan dengan kedatangan di tempat tujuan. 

Jangan sampai Genhype sampai di tempat tujuan terlalu malam sehingga tidak ada transportasi lanjutan ketika menggunakan transportasi umum atau kondisi tidak aman ketika menggunakan kendaraan pribadi karena daerah yang rawan. 

Jika tidak memungkinkan untuk menyelesaikan perjalanan karena lelah mengemudi atau hal lainnya, tidak ada salahnya beristirahat di tempat penginapan. 
 

5. Barang Bawaan

Pastikan barang yang dibawa oleh Genhype adalah barang-barang yang memang akan dibutuhkan saat berada di kampung halaman - jangan sampai berlebihan dan jangan sampai kekurangan. 

Saat mudik sebaiknya membawa pakaian hangat untuk mengatasi cuaca dingin yang mungkin saja dapat dijumpai saat dalam perjalanan. Genhype juga perlu membawa minum sendiri, cemilan, dan makanan lebih baik dibandingkan harus beli di pinggir jalan yang belum terjamin kebersihan dan kesehatannya.  

Genhype juga sebaiknya membawa obat-obatan yang harus diminum jika Genhype dalam keadaan harus meminum obat, seperti obat diabetes atau penurun tekanan darah. Selain itu, jangan lupa juga untuk membawa obat-obatan ringan untuk mengatasi mual, sakit kepala, diare, alergi, dan sebagainya. 
 

6. Uang tunai

Saat ini memang semua serba digital. Berbagai kebutuhan pembayaran kerap dengan mudah kita penuhi melalui gawai atau pun uang elektronik. Namun, tidak ada salahnya untuk menyiapkan sejumlah uang tunai untuk mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang mengharuskan Genhype menggunakan uang tunai. 
 

7.  Alat komunikasi

Persiapan lain yang harus diperhatikan adalah memastikan bahwa alat komunikasi yang kita bawa bisa digunakan dengan maksimal, ada pulsa dan kuota, dan tetap menyala. Selain bisa digunakan untuk kondisi darurat, gawai juga bisa menjadi peta petunjuk arah atau mencari lokasi di suatu daerah. 

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

6 Menu Sahur & Buka Puasa untuk Penderita Diabetes

BERIKUTNYA

Duh, Penumpang KRL Tambah Banyak selama Ramadan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: