Kesempatan Belajar Anak Disabilitas Kian Terbuka

Sebagian besar anak disabilitas masih belum bisa mengenyam pendidikan dengan baik layaknya anak-anak lain pada umumnya. Hal ini diperkuat dengan fakta Riset Kesehatan Dasar 2018 yang menunjukkan bahwa satu dari tiga orang anak dengan disabilitas tidak berkesempatan sekolah atau tidak lulus sekolah dasar.

Untuk itu, sejumlah organisasi membantu memfasilitasi akses terhadap edukasi yang baik seperti Ruang Yatim. Bentuknya melalui pemberian fasilitas dan bantuan pendanaan pendidikan agar memberikan kesempatan bagi mereka untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman bersekolah.

Wakil Direktur Utama Rumah Yatim, Abdurrahman menjelaskan bahwa pihaknya melakukan ini dengan bekerja sama dengan mitra sekolah-sekolah yang sesuai dengan kebutuhan anak. Jenis sekolahnya tidak terbatas pada sekolah luar biasa, tapi juga sekolah inklusi dan sekolah umum.
 
Bahkan dia juga ingin anak-anak dengan disabilitas bisa merasakan pengalaman bersekolah di sekolah umum. Tujuannya tidak hanya mengembangkan kemampuan akademik, tapi juga kemampuan sosial.

"Kami ingin mereka sekolah di sekolah biasa agar tidak selalu bergaul dengan komunitasnya saja dan bisa saling belajar menghormati," jelas Abdurrahman pada Selasa (29/03/2022).

Upaya yang dilakukan oleh Rumah Yatim kemudian dipermudah dengan adanya program Ramadan BISA dari perusahaan PT Suntory Garuda Beverage yang membuat berbagai produk minuman. 

Dalam konferensi pers daring, Ade Umiyana Savitri selaku Chief Marketing Officer PT Suntory Garuda Beverage menjelaskan bahwa program ini merupakan program sosial untuk meningkatkan pendidikan pada anak-anak disabilitas.

Program yang memiliki kepanjangan nama Berbagi itu Seru dan Asyik ini dilakukan dengan memberikan sebagian hasil penjualan produk minumannya untuk keperluan pendanaan pendidikan kepada 20 anak dengan disabilitas sebagai tahapan awal. 

Nantinya, pendapatan ini akan disalurkan dalam program tabungan pendidikan yang bertujuan untuk mendukung pendidikan anak secara finansial. Meski program ini tidak merincikan fokus utama terhadap pendidikan anak, program ini diklaim akan mendukung anak-anak dengan disabilitas sejak usia sekolah.

Melalui program Ramadan BISA, baik pihak perusahaan maupun Rumah Yatim berharap bahwa program ini bisa mendukung pendidikan disabilitas secara berkelanjutan, dan mengedukasi masyarakat untuk mau membantu pemberdayaan pendidikan bagi masyarakat disabilitas, terutama anak-anak.

Editor: Fajar Sidik