(G)I-DLE Resmi Comeback dengan Album I NEVER DIE, Ini Faktanya

Senin (14/03/2022), girl group (G)I-DLE baru saja melakukan comeback dengan album full-length I NEVER DIE dan lagu utama TOMBOY. Comeback pertama pada tahun 2022 setelah lebih dari setahun ini menunjukkan perubahan drastis dari (G)I-DLE yang lebih berani dengan konsep baru.

Dalam persiapannya, Soyeon selaku pemimpin atau leader mengatakan bahwa comeback ini dipersiapkan dengan pola pikir dan konsep yang lebih dewasa bagi grupnya yang kini kembali dengan 5 orang anggota setelah hengkangnya Soojin pada 2021.

Intip 4 fakta tentang comeback (G)I-DLE kali ini yuk!
 

Baik album maupun lagu utamanya, (G)I-DLE membawa konsep yang lebih karismatik melalui comeback ini. Dalam konferensi pers daring, Soyeon menjelaskan bahwa album I NEVER DIE menangkap perasaan dan pemikiran tentang prasangka dunia dalam kacamata para anggota. "Kami ingin berhadapan dengan dunia tanpa mundur dan membuat album yang membuktikan nilai serta kualitas kami," tuturnya kepada Xports News dan 10Asia.

Lebih lanjut, lagu TOMBOY menggambarkan karakter yang berani sesuai dengan jati diri. Grup ini ingin menyampaikan bahwa 'saya adalah saya' dan tidak ada standar yang mengikat mereka adalah pesan yang ingin disampaikan kepada para pendengar. "Ini bukan cerita umum di mana seorang perempuan disakiti karena cinta. Saya percaya bahwa jika Anda menonton video klip, ini akan meninggalkan kesan mendalam," jelas Miyeon.
 

 
Meski sejak debut Soyeon dikenal dengan keterlibatan besar dalam produksi seluruh lagu dan album dari (G)I-DLE, kini lebih banyak anggota yang terlibat di dalam produksi album I NEVER DIE.

Dalam album dengan 9 lagu ini, Minnie dan Yuqi mulai terlibat dalam penulisan lirik dan komposisi lagu. Minnie berpartisipasi dalam lagu Already dan Escape, sedangkan Yuqi dalam lagu Polaroid dan Liar. "Karena ini adalah album full-length pertama, kami memperhatikan banyak hal dalam persiapannya. Kami berpartisipasi dalam produksi semua lagu, mohon dengarkan lagu b-sidenya juga," kata Minnie.

Yuqi kemudian menambahkan kepada Voice of the People bahwa ini adalah kesempatan mereka untuk memiliki sebuah lagu dalam album ini. Harapannya, lagu-lagu yang ditulis dan dikomposisi dengan keterlibatan para anggota grup bisa dibagikan kepada publik.
 

Salah satu b-side dalam I NEVER DIE memiliki keunikan dalam segi aliran, di mana (G)I-DLE mengeksplorasi aliran hip hop dalam segi teknik. Berbeda dengan Soyeon yang sudah terbiasa untuk menyanyikan rap, kini semua anggota belajar melakukannya untuk lagu MY BAG.

"Ini kali pertama di mana semua anggota (G)I-DLE menyanyikan rap. Saya mencoba rap. [Di masa depan,] saya ingin menjadi rapper yang keren seperti Soyeon eonni," ujar Shuhua.

Tidak hanya Shuhua, lagu ini juga menjadi kesempatan Yuqi untuk melakukan rap karena dirinya merasa percaya diri untuk melakukannya. Bahkan, dia sempat mengatakan bahwa dirinya bisa mempertimbangkan perpindahan posisi dari vokal ke rap.
 

  Dengan kembalinya mereka ke dalam produksi karya lagu, semua anggota berharap bahwa album ini bisa menjadi hadiah bagi para penggemar dan publik yang menantikan mereka setelah mengambil jeda selama satu tahun. Tidak hanya itu, mereka juga ingin menunjukkan penampilan yang asyik dan menyenangkan.

"Kami berusaha keras selama hiatus. Kami akan menjadi (G)I-DLE yang selalu bekerja keras dan tidak lupa dengan akar kami. Melalui promosi ini, kami berpikir untuk bekerja keras dan melakukan apa yang kami inginkan," tutup Yuqi.

Album I NEVER DIE kini bisa dinikmati di platform musik daring dan video klip TOMBOY bisa disaksikan di kanal YouTube (G)I-DLE.


Editor: Gita Carla