Ilustrasi (Sumber gambar: Janko Ferlic/Pexels)

Tutup Usia, Ini Sederet Film Lupus Karya Hilman Hariwijaya

09 March 2022   |   15:35 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Dunia sastra Indonesia pada hari ini, Rabu, 9 Maret 2022 tengah berduka lantaran ditinggal oleh Hilman Hariwijaya, penulis yang terkenal dengan novel Lupus. Kabar kepergian sang novelis untuk selamanya tersebut dikonfirmasi oleh sejumlah pihak, salah satunya adalah penerbit buku Gramedia Pustaka Utama.

Dalam unggahan Instagram, akun @bukugpu menuliskan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas kepergian sang penulis. “Hari ini kita kehilangan salah satu penulis legendaris Hilman Hariwijaya,” demikian tulis akun tersebut.

Masih dalam akun instagram yang sama, sang penulis dikenal luas sebagai penulis serial Lupus di Majalah HAI yang kemudian serial tersebut diterbitkan dalam bentuk buku oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama. Buku pertama dari serial Lupus yang terkenal diterbitkan pada tahun 1986 berjudul Lupus I: Tangkaplah Daku Kau Kujitak.
 


Selain Lupus, karya lain sang seniman adalah Olga, Lulu, Vanya, Keluarga Hantu, dan sebagainya. Karya-karya sang penulis yang lahir pada 25 Agustus 1964 tersebut telah memiliki tempat di hati setiap para penggemar hingga kini.

Di samping sebagai penulis novel, mendiang juga dikenal sebagai penulis skenario televisi dan film. Di antaranya skenario untuk sinetron Cinta Fitri musim ke-2 dan ke-3, serta film Dealova (2005), The Wall (2007), Anak Ajaib (2008), Suka Ma Suka (2009), dan Rasa (2009).

Postingan berita duka tersebut pun mendapatkan banyak komentar dari para pengguna akun Instagram lainnya. Mereka banyak mengucapkan duka dan menuliskan bahwa karya-karya sang penulis menemani pertumbuhan mereka.

Akun @srl789 menuliskan bahwa kepergian sang penulis membuat sedih. Dia mengaku tumbuh dengan membaca buku-buku Hilman dan menikmati cerita-ceritanya. “Selamat jalan mas Hilman,” tulisnya.

Sementara akun @kuesabine_bytutiputu menuturkan sang penulis menemani masa remaja pemilik akun lewat novel Lupus dan Olga.

“Gaya bahasa keren banget. Dapat surat cinta juga daro cowok yang meminjam novel Lupus ke saya. Aduuuuh.. kisah zaman 80an memang deh. RIP Hilman Hariwijaya,” katanya.  


//FILM//

Ketenaran cerita Lupus karya Hilman Hariwijaya membuat cerita tersebut akhirnya diangkat menjadi sebuah karya film. Tidak hanya satu, beberapa film pun dibuat berdasarkan dari karya sang penulis yang meninggal dunia pada hari ini, Rabu, 9 Maret 2022.

Film pertama cerita tentang Lupus yang dibuat adalah film berjudul Lupus (Tangkaplah Daku Kau Kujitak) (1987). Film ini diangkat dari novel Hilman dengan judul yang sama, yaitu Lupus: Tangkaplah Daku Kau Kujitak.

Selain buku berjudul Lupus: Tangkaplah Daku Kau Kujitak tersebut, terdapat beberapa film Lupus yang dibuat dari novel sang penulis. Dilansir dari filmindonesia.or.id dan beberapa sumber lainnya, berikut daftarnya:


Lupus II (Mahluk Manis dalam Bis)

Setelah film Lupus (Tangkaplah Daku Kau Kujitak), film Lupus II (Mahluk Manis dalam Bis) meluncur pada tahun yang sama. Film ini diproduseri oleh Hatoek Soebroto dengan disutradarai oleh Achiel Nasrun.

Film ini disebutkan merupakan gabungan kelucuan yang berasal dari kejahilan lupus, dan kawan-kawannya. Sejumlah pemain dalam film ini antara lain Ryan Hidayat, Agyl Shahriar, Karina Suwandhi, Septian Dwicahyo, dan Andreas Pancarian.
 

Lupus III (Topi-Topi Centil)

Berbeda dengan film-film lupus yang lalu, di film ini peran Lupus dimainkan sendiri oleh Hilman. Dengan disutradarai oleh Edi Siswanto dan produser Handi Muljono, film ini tetap melukiskan dunia remaja di sekolah, rumah, dan juga hubungan kekasih. Pada film ini, Lupus diceritakan memiliki kekasih bernama Poppy yang diperankan oleh Ita Purnamasari.
 

Lupus IV (Anak Mami Sudah Besar)

Dalam film kali ini, yang menjadi produser adalah Ramesh KS dan Madhu S Mahtani. Meskipun begitu, penyutradaraan tetap dipegang oleh Achiel Nasrun. Dalam film ini diceritakan Lupus yang lulus SMA tidak diterima di universitas negeri, dan melarang sang ibu menjual perhiasan warisan agar bisa masuk sekolah swasta dan menutup hutang.

Lupus minta uang muka dari majalah tempatnya sering menulis dengan janji tulisan tentang remaja cewek yang suka pulang pagi. Pada film kali ini, Ryan Hidayat kembali berperan sebagai Lupus, dan beradu peran dengan Paramitha Rusady dan Nike Ardilla.
 

Lupus V (Ich Serem) (1991)

Pada film kali ini, Lupus yang diperankan oleh Ryan Hidayat jatuh hati dengan seorang wanita bernama Kunti yang diperankan oleh Conny Nurlita. Kunti disebutkan adalah anak Pak Galiman, seorang duda yang tengah mencari istri pengganti. 

Film ini masih disutradarai oleh Achiel Nasrun dengan produser Johny Pondanga dan Anton Indracaya. Selain Ryan Hidayat dan Conny Nurlita, pemain lainnya adalah Firdha Razak, Tatiek Wardiono, Anwar Fuady, Tile, dan Diah Permatasari.


Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

6 Pemeran Anyar dalam Serial Live Action One Piece Netflix 

BERIKUTNYA

5 Tips Membangkitkan Kualitas Hidup Penderita Ginjal Kronis

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: