Apple (Sumber gambar: Unsplash/Laurenz Heymann)

Kecam Invasi ke Ukraina, Apple Hentikan Penjualan Produk di Rusia 

02 March 2022   |   14:26 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Invasi Rusia ke Ukraina menuai banyak kecaman dari dunia. Para pelaku bisnis termasuk perusahaan raksasa dari berbagai bidang melakukan tindakan tegas dengan menghentikan operasi mereka di wilayah Rusia sebagai respons dan tanggapan situasi yang ada. 

Salah satu yang terbaru adalah pembuat perangkat teknologi Apple. Produsen ponsel iPhone itu telah menghentikan sementara penjualan seluruh produk mereka - termasuk iPhone, iPad, hingga MacBook - di pasar Rusia. 

Apple memang tidak memiliki toko fisik di wilayah Rusia, tetapi mereka mengirimkan ponsel dan produk lainnya melalui toko daring dan menjual produk mereka melalui toko ritel pihak ketiga di wilayah tersebut. Akan tetapi, untuk saat ini semua langkah itu tengah dihentikan. 

“Kami sangat prihatin dengan invasi Rusia ke Ukraina dan mendukung semua orang yang menderita akibat kekerasan tersebut,” kata perusahaan dalam sebuah pernyataan. 

Perusahaan yang berbasis di California, Amerika Serikat itu tidak hanya menyetop penjualan perangkat keras mereka ke Rusia. Layanan Apple Pay juga telah dibatasi, menyusul sanksi Amerika Serikat terhadap bank-bank Rusia. 

Begitu juga dengan media pemerintah Rusia seperti RT News dan Sputnik News yang tidak lagi tersedia di Apple Store di luar negera itu. Kendati begitu, layanan App Store itu sendiri masih tetap berfungsi dan digunakan oleh para pengguna. 

“Kami mendukung upaya kemanusiaan, memberikan bantuan untuk krisis pengungsi yang sedang berlangsung, dan melakukan semua yang kami bisa untuk mendukung tim kami di wilayah tersebut,” tulis perusahaan. 

Selain Apple, sejumlah raksasa teknologi lainnya juga telah membatasi kemampuan Rusia untuk memanfaatkan platform mereka. Ini termasuk Google yang menonaktifkan alat lalu lintas langsung di peta perusahaan. 

Facebook dan YouTube juga membatasi jangkauan media pemerintah Rusia di Uni Eropa. Mereka juga membatasi kemampuan media Rusia untuk mendapatkan keuntungan dari iklan yang menggunakan platform dari perusahaan. 

[Baca juga : Rusia batasi akses media sosial]

Editor : Gita

SEBELUMNYA

Film Batman Babak Baru Mulai Tayang di Bioskop

BERIKUTNYA

Converse x Golf Wang Rilis Desain Sepatu dengan Kulit Ular Piton

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: