JPMorgan Join Metaverse lewat Lounge Virtual
16 February 2022 |
14:55 WIB
JPMorgan baru saja membuka Onyx Lounge di metaverse pada Selasa (16/2), dan menjadi bank pertama yang membuka ruang virtual di Decentraland yang berbasis blockchain. Di Decentraland, pengguna dapat membeli sebidang tanah dalam bentuk NFT dan bertransaksi dengan mata uang kripto yang didukung blockchain Ethereum.
Dilansir melalui Bloomberg, pengguna yang masuk ke dalam ruang virtual ini akan disambut oleh foto digital CEO Jamie Dimon serta seekor harimau yang berkeliaran di Onyx Lounge.
Dalam sebuah pernyataan resmi, perusahaan keuangan itu menjelaskan tujuan mereka mengeksplorasi metaverse.
Dalam laporan itu, JPMorgan dapat beroperasi di dunia virtual seperti di dunia nyata karena ekosistem Decentraland sudah dilengkapi dengan populasi, PDB dan mata uangnya sendiri.
Mirip dengan perannya sebagai bank, Onyx Lounge dapat memfasilitasi pembayaran crossborder, transaksi dengan valuta asing, penciptaan aset keuangan, perdagangan dan tabungan.
Decentraland sendiri adalah metaverse berbasis browser yang didukung oleh Digital Currency Group. Onyx, unit blockchain JPMorgan yang dibentuk pada tahun 2020.
“Bagian awal dari upaya blockchain JPMorgan adalah menganalisis kasus penggunaan internal. Sekarang kami fokus pada mendorong nilai secara eksternal dengan menyediakan infrastruktur termasuk blockchain dan teknologi pembayaran kepada klien seperti perusahaan game," kata Onyx Global Head of Liink, Crypto and Metaverse Christine Moy.
JPMorgan adalah bank Wall Street pertama yang meluncurkan kehadirannys di metaverse, bergabung dengan brand lain seperti Samsung dan kedutaan Barbados.
Bank ini cukup gencar dalam inovasi di bidang teknologi blockchain dan penggunaannya dalam transaksi keuangan, sebagaimana dibuktikan oleh kelahiran JPM Coin.
Upaya metaverse merupakan langkah lebih lanjut dalam investasi JPMorgan untuk membangun infrastruktur di ekosistem crypto dan blockchain.
Decentraland memungkinkan pengguna untuk menjelajahi metaverse-nya dengan membuat avatar dan membeli barang termasuk tanah dengan mata uang aslinya, MANA.
Mirip dengan peran JPMorgan di dunia nyata, JPMorgan berada dalam posisi yang baik untuk menyatukan perdagangan global dan perdagangan di seluruh dunia digital.
"Untuk klien yang berniat untuk masuk metaverse, JPMorgan menyediakan pusat pembayaran terintegrasi dengan solusi lengkap seperti ledger dan wallet," kata Head of E-Commerce and TMT di JPMorgan Payments, Adit Gadgil.
Editor: Fajar Sidik
Dilansir melalui Bloomberg, pengguna yang masuk ke dalam ruang virtual ini akan disambut oleh foto digital CEO Jamie Dimon serta seekor harimau yang berkeliaran di Onyx Lounge.
Dalam sebuah pernyataan resmi, perusahaan keuangan itu menjelaskan tujuan mereka mengeksplorasi metaverse.
Dalam laporan itu, JPMorgan dapat beroperasi di dunia virtual seperti di dunia nyata karena ekosistem Decentraland sudah dilengkapi dengan populasi, PDB dan mata uangnya sendiri.
Mirip dengan perannya sebagai bank, Onyx Lounge dapat memfasilitasi pembayaran crossborder, transaksi dengan valuta asing, penciptaan aset keuangan, perdagangan dan tabungan.
Decentraland sendiri adalah metaverse berbasis browser yang didukung oleh Digital Currency Group. Onyx, unit blockchain JPMorgan yang dibentuk pada tahun 2020.
“Bagian awal dari upaya blockchain JPMorgan adalah menganalisis kasus penggunaan internal. Sekarang kami fokus pada mendorong nilai secara eksternal dengan menyediakan infrastruktur termasuk blockchain dan teknologi pembayaran kepada klien seperti perusahaan game," kata Onyx Global Head of Liink, Crypto and Metaverse Christine Moy.
JPMorgan adalah bank Wall Street pertama yang meluncurkan kehadirannys di metaverse, bergabung dengan brand lain seperti Samsung dan kedutaan Barbados.
Bank ini cukup gencar dalam inovasi di bidang teknologi blockchain dan penggunaannya dalam transaksi keuangan, sebagaimana dibuktikan oleh kelahiran JPM Coin.
Upaya metaverse merupakan langkah lebih lanjut dalam investasi JPMorgan untuk membangun infrastruktur di ekosistem crypto dan blockchain.
Decentraland memungkinkan pengguna untuk menjelajahi metaverse-nya dengan membuat avatar dan membeli barang termasuk tanah dengan mata uang aslinya, MANA.
Mirip dengan peran JPMorgan di dunia nyata, JPMorgan berada dalam posisi yang baik untuk menyatukan perdagangan global dan perdagangan di seluruh dunia digital.
"Untuk klien yang berniat untuk masuk metaverse, JPMorgan menyediakan pusat pembayaran terintegrasi dengan solusi lengkap seperti ledger dan wallet," kata Head of E-Commerce and TMT di JPMorgan Payments, Adit Gadgil.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.