Seorang pria yang akan menjalani transplantasi rambut (dok. Instagram Nowhairtime)

Ada Efek Samping, Begini Perawatan Usai Transplantasi Rambut

06 January 2022   |   14:29 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Transplantasi rambut tengah menjadi tren di kalangan para artis. Setelah Kevin Aprilio yang memutuskan membuat janggut dan kumis, baru-baru ini Anang Hermansyah dan menantunya Atta Halilintar menjalani metode serupa untuk menumbuhkan rambut di bagian depan kepala. 

Bicara soal transplantasi rambut, ini adalah prosedur di mana ahli bedah plastik atau dermatologis memindahkan rambut ke area kepala yang botak. Metode ini bisa memakan waktu beberapa jam hingga beberapa hari. Semua tergantung pada berapa luas area yang akan ditutupi rambut. 

Pasca operasi, kemungkinan area yang ditanami rambut menjadi bengkak. Untuk itu, ahli bedah biasanya menyuntikkan triamcinolone untuk mencegah pembengkakan.

Transplantasi rambut ini juga bisa menimbulkan rasa sakit atau nyeri di lokasi bedah, serta di area di mana rambut diambil. Oleh karena itu, ada beberapa tips perawatan setelah operasi transplantasi rambut yang perlu dilakukan. Berikut diantaranya, mengutip Healthline, Kamis (6/12/2021). 

1. Tunggu beberapa hari setelah operasi untuk mencuci rambut. Jika ingin keramas, gunakan sampo dengan bahan kandungan aman selama beberapa minggu pertama.

2. Tunda aktivitas normal seperti bekerja dalam waktu sekitar 3 hari.

3. Jangan menekan sikat atau menyisir cangkokan baru sekitar 3 minggu.

4. Jangan memakai topi atau kemeja dan jaket pullover sampai dokter mengatakan tidak apa-apa.

5. Jangan berolahraga selama sekitar satu minggu.

6. Jangan khawatir jika beberapa rambut rontok. Ini adalah bagian dari proses. Rambut yang ditransplantasikan mungkin tidak tumbuh banyak atau tidak sesuai dengan rambut di sekitarnya selama beberapa bulan.

Sementara itu, transplantasi rambut juga memiliki efek samping. Paling utama adalah timbulnya jaringan parut. Efek samping potensial lainnya termasuk infeksi, kerak atau drainase nanah di sekitar lokasi operasi, sakit kepala, gatal, dan bengkak. 

Kemudian radang folikel rambut (folikulitis), berdarah, kehilangan sensasi di sekitar lokasi operasi, area rambut yang terlihat tidak cocok dengan rambut di sekitarnya atau terlihat lebih tipis, terus kehilangan rambut jika rambut masih botak. 

Obat-obatan seperti propecia atau minoxidil yang digunakan untuk membantu merangsang pertumbuhan rambut juga memiliki efek samping seperti kulit kepala teriritasi, pusing, nyeri dada, sakit kepala, detak jantung tidak teratur, tangan, kaki, atau payudara bengkak, hingga disfungsi seksual.

Oleh karena itu, setelah melakukan transplantasi rambut, ada baiknya rutin melakukan kontrol kesehatan ke dokter.



Editor: Roni Yunianto
 

SEBELUMNYA

4 Fakta Menarik Film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga yang Tayang Hari Ini

BERIKUTNYA

XPS 13 Plus, Laptop dengan Desain & Proses Pembuatan Minimalis dari Dell

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: