Kenalan dengan Ahlee, Aplikasi Pesan Instan untuk Para Ahli
22 December 2021 |
20:36 WIB
Rezha Hadyan
Hypeabis.id
Aplikasi pesan instan yang satu ini berbeda dengan aplikasi pesan instan pada umumnya. Sebab, aplikasi ini secara khusus ditujukan untuk pelaku professional membangun profil mereka dan menjaga privasi. Aplikasi pesan instan yang dimaksud adalah Ahlee.
Aplikasi karya anak bangsa ini akan membantu penggunanya sebagai seorang profesional untuk memberikan saran pendek secara personal yang dapat dimonetisasi kepada pengguna melalui pesan teks, pesan suara, dan pesan video.
Ahlee juga membantu penggunanya memisahkan kontak personal dengan kontak bisnis. Dengan demikian, pengguna tidak perlu menghubungi expert melalui social media atau kontak pribadi mereka, melainkan melalui aplikasi social messenger Ahlee.
Selain itu aplikasi tersebut juga dibekali fitur filtering untuk menghindari pertanyaan spam dan pengguna yang tidak valid.
Berada di naungan PT Fitur Andalan Asia, Ahlee diinisiasi oleh tiga anak muda Indonesia, yakni Furqanda Labarza sebagai Founder dan Chief Executive Officer (CEO), Budi Permana sebagai Chief Operations Officer (COO), dan Sairam Salim sebagai Chief Technology Officer (CTO).
(Baca juga: Aplikasi Ini Permudah Interaksi Penghuni & Manajemen Properti)
Para founder melihat bahwa platform yang ada saat ini hanya memfasilitasi professional untuk bekerja di korporasi dan sarana networking antar-profesi yang bekerja di suatu perusahaan. Para professional sangat bergantung kepada suatu perusahaan untuk bisa mendapatkan penghasilan, baik melalui freelancer atau rekrutmen pegawai.
Mereka kemudian melihat hal ini sebagai sebuah kesempatan, yang mana belum ada platform yang bisa menjadi halaman personal branding bagi profesional di sektor formal dan informal, namun juga dapat memonetisasi advice dari bidang dan pengalaman yang mereka kuasai.
Hal ini juga selaras dengan fenomena mayoritas Gen Z yang mempunyai rasa penasaran yang tinggi, dengan keinginan untuk belajar dari hal yang bersifat simple, akan tetapi harus mereka dapatkan dari expert yang kredibel dan tentunya memiliki value added.
Melalui Ahlee, pengguna dapat terkoneksi secara personal dengan expert yang selama ini sulit untuk dihubungi secara personal dan mendapatkan pesan dan short advice dengan jaminan pesan terjawab. Semua itu bisa diakses dengan harga berlangganan yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 20.000/bulan.
Menurut CEO Ahlee, Furqanda Labarza, Ahlee hadir sebagai solusi bagi para generasi muda untuk mendapatkan advice mengenai pendidikan, pekerjaan, dan lifestyle.
Targetnya untuk saat ini menyasar Gen Z di luar area Jabodetabek, sehingga bisa mengurangi beban biaya bagi mereka untuk mendapatkan akses dari ahli dan saran yang sifatnya personal.
"Ahlee bertujuan menjadi rumah nasihat, pengetahuan dan akses bagi semua orang, karena kami percaya, nasihat kecil dapat mengubah hidup orang,” ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Hypeabis.id, Rabu (22/12/2021).
(Baca juga: Ini Daftar Lengkap Game & Aplikasi Pemenang Google Play Best 2021)
Ahlee mempunyai tujuan untuk menjadi daily application bagi penggunanya agar bisa mendapatkan short advice, knowledge, information, dan menjadi sarana monetisasi untuk setiap knowledge yang dibagikan.
Dengan produk dan tujuan yang visioner, Ahlee berhasil mendapatkan nominasi Top 30 ASEAN Startup Challenge, dan Top 50 KrAsia x Alibaba cloud Global Startup Accelerator.
Hingga saat ini sudah lebih dari 50 profil ahli yang telah dibangun diantaranya Darwis Triadi, Eva Wondo, Mohammed Kamga, Dara Nasution, atau bahkan PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) di beberapa negara sudah membuka profil professional mereka di Ahlee.
Beberapa professional profile akan segera bertambah dari jaringan startup company, Fast Moving Consumer Goods (FMCG), perusahaan konsultan, modal ventura, entrepreneur dan diplomat juga siap memonetisasi dan membagikan short advice dari bidang yang mereka geluti.
Hingga saat ini sudah terdapat ribuan chat permintaan advice yang terakumulasi dan pertumbuhan pengguna rata-rata sebesar 400 persen sejak Agustus 2021.
Editor: Avicenna
Aplikasi karya anak bangsa ini akan membantu penggunanya sebagai seorang profesional untuk memberikan saran pendek secara personal yang dapat dimonetisasi kepada pengguna melalui pesan teks, pesan suara, dan pesan video.
Ahlee juga membantu penggunanya memisahkan kontak personal dengan kontak bisnis. Dengan demikian, pengguna tidak perlu menghubungi expert melalui social media atau kontak pribadi mereka, melainkan melalui aplikasi social messenger Ahlee.
Selain itu aplikasi tersebut juga dibekali fitur filtering untuk menghindari pertanyaan spam dan pengguna yang tidak valid.
Berada di naungan PT Fitur Andalan Asia, Ahlee diinisiasi oleh tiga anak muda Indonesia, yakni Furqanda Labarza sebagai Founder dan Chief Executive Officer (CEO), Budi Permana sebagai Chief Operations Officer (COO), dan Sairam Salim sebagai Chief Technology Officer (CTO).
(Baca juga: Aplikasi Ini Permudah Interaksi Penghuni & Manajemen Properti)
Para founder melihat bahwa platform yang ada saat ini hanya memfasilitasi professional untuk bekerja di korporasi dan sarana networking antar-profesi yang bekerja di suatu perusahaan. Para professional sangat bergantung kepada suatu perusahaan untuk bisa mendapatkan penghasilan, baik melalui freelancer atau rekrutmen pegawai.
Mereka kemudian melihat hal ini sebagai sebuah kesempatan, yang mana belum ada platform yang bisa menjadi halaman personal branding bagi profesional di sektor formal dan informal, namun juga dapat memonetisasi advice dari bidang dan pengalaman yang mereka kuasai.
Hal ini juga selaras dengan fenomena mayoritas Gen Z yang mempunyai rasa penasaran yang tinggi, dengan keinginan untuk belajar dari hal yang bersifat simple, akan tetapi harus mereka dapatkan dari expert yang kredibel dan tentunya memiliki value added.
Melalui Ahlee, pengguna dapat terkoneksi secara personal dengan expert yang selama ini sulit untuk dihubungi secara personal dan mendapatkan pesan dan short advice dengan jaminan pesan terjawab. Semua itu bisa diakses dengan harga berlangganan yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 20.000/bulan.
Menurut CEO Ahlee, Furqanda Labarza, Ahlee hadir sebagai solusi bagi para generasi muda untuk mendapatkan advice mengenai pendidikan, pekerjaan, dan lifestyle.
Targetnya untuk saat ini menyasar Gen Z di luar area Jabodetabek, sehingga bisa mengurangi beban biaya bagi mereka untuk mendapatkan akses dari ahli dan saran yang sifatnya personal.
"Ahlee bertujuan menjadi rumah nasihat, pengetahuan dan akses bagi semua orang, karena kami percaya, nasihat kecil dapat mengubah hidup orang,” ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Hypeabis.id, Rabu (22/12/2021).
(Baca juga: Ini Daftar Lengkap Game & Aplikasi Pemenang Google Play Best 2021)
Ahlee mempunyai tujuan untuk menjadi daily application bagi penggunanya agar bisa mendapatkan short advice, knowledge, information, dan menjadi sarana monetisasi untuk setiap knowledge yang dibagikan.
Dengan produk dan tujuan yang visioner, Ahlee berhasil mendapatkan nominasi Top 30 ASEAN Startup Challenge, dan Top 50 KrAsia x Alibaba cloud Global Startup Accelerator.
Hingga saat ini sudah lebih dari 50 profil ahli yang telah dibangun diantaranya Darwis Triadi, Eva Wondo, Mohammed Kamga, Dara Nasution, atau bahkan PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) di beberapa negara sudah membuka profil professional mereka di Ahlee.
Beberapa professional profile akan segera bertambah dari jaringan startup company, Fast Moving Consumer Goods (FMCG), perusahaan konsultan, modal ventura, entrepreneur dan diplomat juga siap memonetisasi dan membagikan short advice dari bidang yang mereka geluti.
Hingga saat ini sudah terdapat ribuan chat permintaan advice yang terakumulasi dan pertumbuhan pengguna rata-rata sebesar 400 persen sejak Agustus 2021.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.