Zahra Aisha ‘DG ChriimusAF’ (dok: Agora 8)

Kenalan dengan Rara DG ChriimusAF, Lady Gamers Juara Turnamen Call of Duty Mobile

22 December 2021   |   12:34 WIB
Image
Rezha Hadyan Hypeabis.id

Tak dapat dipungkiri jika kiprah dari pemain gim profesional perempuan atau lady gamers saat ini tidak dapat dipandang sebelah mata. Perlahan namun pasti, mulai banyak wanita yang kerap mengidentifikasi dirinya sebagai casual bahkan sebagai pro gamers yang kemampuannya bisa diadu dengan para gamer lelaki.

Salah satu contohnya adalah Zahra Aisha ‘DG ChriimusAF’ atau akrab disapa Rara. Tidak tanggung-tanggung, Rara memilih permainan Call of Duty: Mobile (CODM) yang notabene merupakan game berkonsep team shooter sebagai wadah untuk mengekspresikan hobinya bermain game hingga ke ranah profesional.

Takdir mengantarkan Rara untuk menyukai dunia games. Perjumpaan dengan  teman-temannya selama mengarungi dunia gaming membuat Rara berkesimpulan bahwa game bisa menciptakan impact atau dampak yang baik di masyarakat alih-alih berdampak buruk seperti yang selama ini menjadi stereotip masyarakat.

“Yang membuat aku tertarik berkecimpung di dunia game ini adalah impact dari games itu sendiri. Game itu bukan tempat negatif, menghabiskan waktu tapi, di Game bisa menciptakan banyak prestasi dan koneksi. Aku juga melihat prospek game sebagai karir yang menjanjikan, baik itu sebagai pro player, youtuber, maupun streamer,” katanya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Hypeabis pada Rabu (22/12/2021).

Menjadi seorang perempuan dalam dunia e-sports menurut Rara tidaklah mudah. Kerap kali para lady gamers rentan untuk diremehkan kemampuannya ataupun berujung diskriminasi baik itu saat bermain maupun bertanding,

“Kalau cowok highlight turnamennya sudah terjadwal, ruang dan wadahnya juga luas, dan prize pool juga lebih besar. Sementara yang cewek, turnamennya paling 3 bulan sekali, ruang dan wadahnya terbatas, dan hadiahnya sangat timpang dari tim cowok,” ungkapnya.

Kurangnya inklusivitas tidak membuat Rara surut nyali. Sebelum bergabung dengan tim all-ladies, Rara sempat mencoba untuk bergabung dan bertanding dengan tim e-sports pria.

“Pertama kali gabung dengan tim cowok, Saya merasa deg-degan, takut menjadi beban, takut nggak cocok dengan tim mereka. Namun itu hanya ilusi semata. Mereka  juga caring dan baik. Justru, di tim cowok ini saya belajar banyak mengenai scrim dalam permainan esport. Scrim itu latihan khusus setiap hari, dengan berbagai materi, semisal hari ini latihannya apa dan besok apa materinya, mempelajari map, menggunakan senjata, mengatur tempat posisi, memahami skema permainan, sampai pada tahap strategi yang kita bangun bareng-bareng.” paparnya.

Seiring berjalannya waktu, Rara pun terus meniti karirnya di dunia game Esports hingga akhirnya berlabuh di Call of Duty: Mobile (CODM) sebagai game yang dia tekuni saat ini. Rara mengungkapkan bahwa dirinya mulai bermain dan mencoba CODM saat pertama kali diluncurkan.

Akhirnya, pada season 2 dirinya mulai mencoba game CODM secara kompetitif dan terpikat pada aksi-aksi permainan CODM yang bertempo cepat, bahkan sejak season pertama game CODM diluncurkan oleh Garena. 

Rara bersama sejumlah lady gamers lainnya (dok: Agora 8)

Rara bersama sejumlah lady gamers lainnya (dok: Agora 8)

Ketika ditanya alasannya memilih CODM sebagai wadah untuk terus berprestasi di dunia esports, Rara yang sering memilih role support di dalam game CODM ini mengungkapkan dirinya melihat potensi besar bagi para gamer perempuan pada platform CODM ini.

"Secara pribadi, aku sendiri menyaksikan bahwa CODM menjadi salah satu game di Indonesia yang terus menghadirkan dan menampilkan banyak ladies pro-player, sehingga iklim yang inklusif terbangun, terlebih prospek dan masa depan CODM sangat cerah berkat dukungan Garena lewat CODM yang secara rutin memperhatikan dan menghadirkan turnamen bagi para ladies,” ujarnya. 

Kesenangannya terhadap CODM pun terus bertumbuh seiring berjalannya waktu. Rara yang kerap menggunakan alias ‘chriimus’ di dalam game ini pun terus meningkatkan rank karakternya di setiap season kompetitif CODM. Kemampuan Rara pun tidak luput dari perhatian berbagai tim profesional di dunia e-sports CODM. 

s

Beberapa piala yang berhasil dibawa pulang oleh Rara lewat turnamen CODM (dok: Agora 8)

Rara pun banyak malang melintang direkrut oleh berbagai tim yang mempercayai kemampuannya, bertemu teman, dan terus mengasah kemampuannya. Rara sempat ditarik ke tim Kayze Avere Fede, sebelum akhirnya berlabuh di tim Dunia Games Avere Fede, di mana kemampuan leadership dan skill-nya membuat Rara didapuk sebagai  in-game team leader dan berhasil membawa timnya mencicipi Juara 2 di Princess Series season 2 dan meraih Juara 1 di turnamen tingkat nasional CODM Queen Series Season 3.

“Aku berharap semoga kedepannya pro scene ladies e-sports makin banyak, para ladies esport semakin mendapat ruang dan wadah untuk tumbuh dan berkembang di Dunia e-sport. Kompetisi makin banyak, Prize Pool makin merata dan  para ladies bisa memaksimalkan potensi dan melejitkan prestasinya di dunia e-sport,” tutup Rara.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

SMS Ucapan Selamat Natal Pertama di Dunia dalam Bentuk NFT Terjual 100.000 Euro

BERIKUTNYA

6 Sosok Ibu yang Jadi Panutan sebagai Tokoh Nasional

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: