Pengin Tahu Kelistrikan Mobil? Yuk Pahami Kode Sekring Ini
21 December 2021 |
11:29 WIB
Masalah kelistrikan mobil yang sering terjadi yaitu sekring putus. Sekring mobil merupakan komponen utama kelistrikan kendaraan yang bisa berfungsi untuk mengalirkan daya listrik ke perangkat elektronik di dalam mobil agar dapat berfungsi dengan baik.
Pada dasarnya, memperbaiki sekring bukanlah hal yang sulit. Kalian bisa saja menggantinya sendiri cukup dengan membuka kotak sekring yang ada di dalam kabin maupun ruang mesin.
Sebelum memperbaikinya, kalian harus mengenali cara baca kode sekring mobil dengan tepat. Karena pada sekring mobil, terdapat kode-kode tertentu yang menunjukkan besaran daya dan komponen mengalirnya arus listrik.
Arti kode sekring berbeda-beda menurut keberadaannya. Misalnya saja pada bagian kabin dan ruang mesin. Cara membaca kode sekring mobil ini perlu dipelajari oleh pengemudi, pasalnya sistem kelistrikan dalam mobil cukup kompleks. Pada umumnya, kode sekring mobil terdapat pada kabin di bawah kemudi berbentuk kotak kecil.
Jika Anda melihat dengan detail pada bagian tersebut, maka dapat dilihat semua kode-kode pada sekring di dalamnya. Ini dia beberapa kode sekring yang biasa ada pada bagian kabin mengutip Suzuki Indonesia;
Pada dasarnya, memperbaiki sekring bukanlah hal yang sulit. Kalian bisa saja menggantinya sendiri cukup dengan membuka kotak sekring yang ada di dalam kabin maupun ruang mesin.
Sebelum memperbaikinya, kalian harus mengenali cara baca kode sekring mobil dengan tepat. Karena pada sekring mobil, terdapat kode-kode tertentu yang menunjukkan besaran daya dan komponen mengalirnya arus listrik.
Arti kode sekring berbeda-beda menurut keberadaannya. Misalnya saja pada bagian kabin dan ruang mesin. Cara membaca kode sekring mobil ini perlu dipelajari oleh pengemudi, pasalnya sistem kelistrikan dalam mobil cukup kompleks. Pada umumnya, kode sekring mobil terdapat pada kabin di bawah kemudi berbentuk kotak kecil.
Jika Anda melihat dengan detail pada bagian tersebut, maka dapat dilihat semua kode-kode pada sekring di dalamnya. Ini dia beberapa kode sekring yang biasa ada pada bagian kabin mengutip Suzuki Indonesia;
1. POWER
Kode POWER merupakan kode sekring untuk komponen Power Window. Untuk tegangan yang dimiliki komponen ini yaitu 30 Ampere (A)
2. (HTR SUB)
(HTR-SUB) adalah kode sekring yang terdapat pada sistem injeksi bakar sequential multisport. Beberapa sirkuit terkait lainnya antara lain sistem air conditioner. Tegangan yang dimiliki pada bagian ini adalah 7.5 A.
3. IG1/BACK
Kode sekring ini menunjukkan sistem kelistrikan yang ada di piranti mobil. Misalnya flasher darurat, sistem starting, lampu mundur, meter, dan sistem air conditioner. Tegangan arus listrik rata-rata yang dimiliki bagian-bagian tersebut adalah 7.5 A.
4. ECU IG1
Kode ECU IG1 adalah kode sekring yang terdapat di beberapa komponen di dalam mobil. Contohnya pada SRS airbag system, anti-lock brake system, dan electric power steering. Tegangan arus listrik yang dimiliki pada komponen-komponen tersebut yaitu 7.5 A.
5. (DEF)
Kode sekring (DEF) terpasang pada defogger kaca belakang. Tegangan arus listrik yang dimiliki yaitu mencapai 20 Ampere.
6. (D/L)
Sedangkan kode sekring (D/L), terdapat di sistem power door lock atau sistem penguncian pintu mobil. Tegangan arus listrik pada bagian tersebut yaitu 15 A.
7. HAZARD
HAZARD adalah kode sekring yang ada pada lampu sein atau lampu tanda belok pada bagian kemudi mobil. Tegangan arus listriknya sebesar 10 A.
8. (CIG)
Untuk kode sekring (CIG) biasa terdapat pada power outlet (cigarette lighter) dengan ketegangan arus sebesar 15 A.
9. ACC
ACC merupakan kode sekring yang terpasang di beberapa komponen, seperti sistem audio, shift lock control system, dan sistem kaca spion luar. Tegangan arus listrik pada bagian-bagian tersebut berkisar antara 10 A.
10. ST
Kode sekring ST juga terdapat di beberapa komponen. Contohnya pada sistem injeksi bahan bakar multisport atau sequential multisport, dan pada starter. Tegangan arus pada komponen-komponen itu sekitar 7.5 A.
11. (FR-FOG RH)
Kode sekring ini terpasang di bagian fog lamp atau lampu kabut sebelah kanan dengan tegangan arus listrik 7.5 A.
12. (FR FOG LH)
Sedangkan kode sekring ini terpasang di bagian fog lamp atau lampu kabut sebelah kiri dengan tegangan arus listrik yang sama, yaitu 7.5 A.
13. E/G
Kode sekring E/G terdapat di bagian sistem injeksi bahan bakar, kipas pendingin elektrik, dan pompa bahan bakar. Tegangan arus listriknya sekitar 10 A.
14. ECU IG2
Kode sekring ini terpasang pada meter, sistem kontrol shift lock, dan transmisi otomatis dengan ketegangan arus listrik 10 A.
15. (A/C NO.2)
Kode sekring (A/C NO.2) terdapat di bagian sistem air conditioner atau AC mobil dengan tegangan 10 A.
16. FR WIP
FR WIP merupakan kode sekring pada wiper dan washer kaca bagian depan dengan tegangan arus listrik 20 A.
17. (RR WIP)
Sedangkan (RR WIP) adalah kode sekring pada wiper dan washer bagian belakang dengan tegangan arus listrik 15 A.
Bagian mobil yang juga ada sekringnya yaitu pada ruang mesin. Ruang mesin merupakan bagian dalam mobil yang cukup sulit untuk dijangkau. Namun, jika diperlukan, kalian bisa memahami lebih lanjut arti kode sekring mobil yang terdapat pada ruang mesin mobil tersebut. Berikut penjelasannya.
Bagian mobil yang juga ada sekringnya yaitu pada ruang mesin. Ruang mesin merupakan bagian dalam mobil yang cukup sulit untuk dijangkau. Namun, jika diperlukan, kalian bisa memahami lebih lanjut arti kode sekring mobil yang terdapat pada ruang mesin mobil tersebut. Berikut penjelasannya.
18. H-LP RH
Kode sekring ini terdapat di bagian lampu headlamp atau lampu utama sebelah kanan dengan tegangan arus listrik 10 A.
19. H-LP LH
Sedangkan H-LP LH adalah kode sekring di bagan lampu headlamp atau lampu utama sebelah kiri dengan tegangan arus listrik 10 A juga.
20. (ABS NO.2)
Kode sekring ini terpasang pada sistem otomatis mobil yaitu anti-lock brake system dengan tegangan arus listrik mencapai 30 A.
21. EFI
EFI adalah kode sekring ruang mesin yang terpasang di sistem injeksi bahan bakar dan pompa bahan bakar. Tegangan arus listriknya sebesar 15 A.
22. (A/C NO.1)
Kode sekring di ruang mesin ini terpasang di sistem air conditioner atau AC mobil dengan tegangan arus listrik 10 A.
23. TAIL
TAIL merupakan kode sekring yang terpasang di lampu posisi depan, lampu kabut depan, lampu belakang, lampu plat nomor polisi, dan sistem injeksi bahan bakar. Tegangan arus listrik pada semua komponen tersebut masing-masing 10 A.
24. HORN (Klakson)
Kode ini merupakan kode sekring pada bagian klakson mobil yang memiliki tegangan arus listrik sebesar 10 A.
25. ECU-B
ECU-B adalah kode sekring untuk transmisi otomatis dengan tegangan 10 A.
26. STOP
STOP adalah kode sekring pada lampu rem, lampu rem high mounted, lampu interior, sistem injeksi bahan bakar, sistem control shift-lock, dan anti-lock brake system dengan tegangan 10 A.
27. BACK UP
Kode sekring ini terdapat pada sistem audio, sistem diagnosis on-board, dan meter dengan tegangan arus listrik 10 A.
28. HTR
HTR juga merupakan kode sekring yang terdapat pada sistem air conditioner dengan tegangan mencapai 40 A.
29. SPARE (CADANGAN)
Kode sekring ini terdapat di spare cadangan yang tegangan arus listriknya bervariasi, antara lain 7.5, 10, dan 15 A.
30. EPS
EPS adalah kode sekring yang ada di electric power steering dengan ketegangan arus listrik hingga 50 A.
31. (ABS NO.1)
Kode (ABS NO.1) ini terdapat di anti-lock brake system dengan tegangan arus listrik sebesar 40 A.
32. RAD
Sedangkan RAD adalah kode sekring yang terpasang di kipas pendingin radiator elektrik dengan ketegangan 30 A.
Berbagai masalah kelistrikan mobil cukup sering terjadi, seperti lampu depan mati, lampu rem macet, dan perangkat elektronik tidak berfungsi.
Editor: Fajar Sidik
Berbagai masalah kelistrikan mobil cukup sering terjadi, seperti lampu depan mati, lampu rem macet, dan perangkat elektronik tidak berfungsi.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.