Simak Cara Membersihkan Mika Lampu Mobil yang Kusam
15 December 2021 |
19:33 WIB
Mika lampu mobil kalian terlihat kusam atau mengalami kerusakan? Jangan langsung terburu-buru menggantinya dengan yang baru. Kalian cukup membawanya ke spesialis reparasi mika lampu mobil. Biayanya tentu saja jauh lebih murah dibandingkan dengan membeli mika baru, termasuk mika imitasi yang kualitasnya jauh di bawah mika bawaan mobil.
Reparasi mika lampu mobil juga bisa jadi solusi bagi pengguna mobil tua. Seperti diketahui, mencari komponen mobil tua bukanlah hal mudah karena banyak yang sudah tidak diproduksi lagi. Kalaupun ada biasanya dijual dengan harga cukup tinggi.
Kali ini, Hypeabis mendatangi salah satu spesialis reparasi mika lampu mobil di Pasar Duren Sawit, Jakarta Timur. Pasar ini merupakan pasar yang khusus menjual berbagai suku cadang dan aksesoris kendaraan.
Tak banyak kios yang menawarkan jasa reparasi mika lampu mobil di Pasar Duren Sawit. Salah satu diantaranya dan paling ramai adalah kios Talaga Mandiri yang lokasinya berada di bagian belakang lantai dua pasar tersebut.
Menurut pemilik kios Talaga Mandiri Agus, dirinya menerima perbaikan mika lampu depan maupun belakang mobil apapun. Dirinya juga menerima perbaikan spion mobil yang mengalami kerusakan ringan hingga sedang.
"Mika pecah, buram, kotor bisa diperbaiki. Kita juga jual lampu-lampu bekas bermacam mobil dari yang asli atau imitasi. Spion, grill, setir juga ada. Harga tergantung kondisi kalau barang-barangnya," katanya ketika ditemui Hypeabis pada Rabu (15/12/2021).
Siang itu, Hypeabis datang ke kios Agus untuk memperbaiki lampu belakang Suzuki Karimun generasi pertama atau Karimun Kotak. Lampu belakang mobil tersebut retak cukup parah, baik di sisi kiri maupun kanannya.
Lampu belakang kiri pecah sejak beberapa bulan lalu hingga kemasukan air cukup banyak dan buram. Adapun, di bagian kanan kondisinya tak jauh berbeda walaupun tidak sampai kemasukan air.
Tentu saja, kondisi tersebut sangat berbahaya. Selain berpotensi mengakibatkan konsleting, lampu mobil juga menjadi redup dan tak terlihat dengan baik oleh pengemudi di belakangnya.
Agus mematok harga Rp250.000 untuk perbaikan lampu belakang Karimun Kotak. Pertimbangannya adalah proses pembongkarannya dan pemasangannya agak sulit walaupun ukurannya tak begitu besar.
Sementara itu, untuk perbaikan lampu depan mobil yang sama Agus juga mematok harga sama dengan perbaikan lampu belakang. Walaupun ukurannya lebih besar, proses pembongkarannya mudah karena tak perlu membongkar bumper.
"Harga tergantung kerusakannya bagaimana mobilnya juga bagaimana. Kalau depan biasanya hanya poles sama cuci karena bening. Nah, kalau belakang ini biasanya poles, cuci, nanti dicat lagi pakai cat semprot bening atau candytone," tuturnya.
Agus dibantu oleh seorang orang pekerja untuk membongkar lampu belakang Karimun Kotak. Setelah berhasil dilepaskan dari bumper, satu set lampu kemudian dia panaskan agar terlepas wadah reflektor.
Menurutnya, kebanyakan mobil masa kini lampu belakang maupun depannya harus dibuka menggunakan pemanas atau heat gun. Berbeda dengan mobil-mobil lama keluaran 1990-an ke bawah yang mika lampunya masih bisa dibongkar hanya dengan bermodalkan obeng.
"Mobil dulu itu kalau mikanya pecah tinggal ganti aja. Gantinya juga ada yang bisa per warna. Merahnya aja yang pecah misalnya ya diganti merahnya aja, enggak usah semuanya. Dikerjain sendiri itu bisa kok. Cuma dibuka pakai obeng," paparnya.
Setelah dibongkar, lampu kemudian dibersihkan bagian luar dan dalamnya. Setelah kering barulah proses pengeleman atau penambalan dilakukan menggunakan lem sianoakrilat atau lebih dikenal sebagai power glue.
"Habis itu, dikikir-kikir, diamplas berulang-ulang sampai sekiranya halus dan tidak kelihatan ada retakan. Berapa kalinya ya tergantung kerusakan gimana sama kondisinya," ujarnya.
Setelah proses tersebut selesai, Agus menyiapkan cat semprot transparan agar mika lampu yang diperbaiki terlihat lebih segar. Penyemprotan ini juga dilakukan agar keretakan-keretakan yang sudah ditambal bisa tersamarkan.
Setelah penyemprotan cat transparan selesai dan kering, Agus melakukan pemolesan menggunakan alat poles dan kompon. Apabila dirasa cukup, barulah bohlam dipasang kembali dan keseluruhan lampu dikembalikan ke tempat semestinya di mobil.
"Hasilnya ada yang [bekasnya] kelihatan ada juga yang enggak. Tetapi setidaknya bisa kita samarkan dan enggak bocor lagi mika lampunya. Kita usahakan sebisa mungkin enggak kelihatan deh bekasnya," katanya.
Editor: Fajar Sidik
Reparasi mika lampu mobil juga bisa jadi solusi bagi pengguna mobil tua. Seperti diketahui, mencari komponen mobil tua bukanlah hal mudah karena banyak yang sudah tidak diproduksi lagi. Kalaupun ada biasanya dijual dengan harga cukup tinggi.
Kali ini, Hypeabis mendatangi salah satu spesialis reparasi mika lampu mobil di Pasar Duren Sawit, Jakarta Timur. Pasar ini merupakan pasar yang khusus menjual berbagai suku cadang dan aksesoris kendaraan.
Tak banyak kios yang menawarkan jasa reparasi mika lampu mobil di Pasar Duren Sawit. Salah satu diantaranya dan paling ramai adalah kios Talaga Mandiri yang lokasinya berada di bagian belakang lantai dua pasar tersebut.
Pasar Otomotif Duren Sawit (dok: Hypeabis/Rezha Hadyan)
"Mika pecah, buram, kotor bisa diperbaiki. Kita juga jual lampu-lampu bekas bermacam mobil dari yang asli atau imitasi. Spion, grill, setir juga ada. Harga tergantung kondisi kalau barang-barangnya," katanya ketika ditemui Hypeabis pada Rabu (15/12/2021).
Siang itu, Hypeabis datang ke kios Agus untuk memperbaiki lampu belakang Suzuki Karimun generasi pertama atau Karimun Kotak. Lampu belakang mobil tersebut retak cukup parah, baik di sisi kiri maupun kanannya.
Mika lampu belakang Suzuki Karimun setelah proses penambalan selesai (dok: Hypeabis/Rezha Hadyan)
Tentu saja, kondisi tersebut sangat berbahaya. Selain berpotensi mengakibatkan konsleting, lampu mobil juga menjadi redup dan tak terlihat dengan baik oleh pengemudi di belakangnya.
Agus mematok harga Rp250.000 untuk perbaikan lampu belakang Karimun Kotak. Pertimbangannya adalah proses pembongkarannya dan pemasangannya agak sulit walaupun ukurannya tak begitu besar.
Sementara itu, untuk perbaikan lampu depan mobil yang sama Agus juga mematok harga sama dengan perbaikan lampu belakang. Walaupun ukurannya lebih besar, proses pembongkarannya mudah karena tak perlu membongkar bumper.
"Harga tergantung kerusakannya bagaimana mobilnya juga bagaimana. Kalau depan biasanya hanya poles sama cuci karena bening. Nah, kalau belakang ini biasanya poles, cuci, nanti dicat lagi pakai cat semprot bening atau candytone," tuturnya.
Proses pembongkaran mika lampu mobil (dok: Hypeabis/Rezha Hadyan)
Menurutnya, kebanyakan mobil masa kini lampu belakang maupun depannya harus dibuka menggunakan pemanas atau heat gun. Berbeda dengan mobil-mobil lama keluaran 1990-an ke bawah yang mika lampunya masih bisa dibongkar hanya dengan bermodalkan obeng.
"Mobil dulu itu kalau mikanya pecah tinggal ganti aja. Gantinya juga ada yang bisa per warna. Merahnya aja yang pecah misalnya ya diganti merahnya aja, enggak usah semuanya. Dikerjain sendiri itu bisa kok. Cuma dibuka pakai obeng," paparnya.
Mika lampu mobil dalam proses pengecatan dengan cat semprot transparan (dok: Hypeabis/Rezha Hadyan)
"Habis itu, dikikir-kikir, diamplas berulang-ulang sampai sekiranya halus dan tidak kelihatan ada retakan. Berapa kalinya ya tergantung kerusakan gimana sama kondisinya," ujarnya.
Setelah proses tersebut selesai, Agus menyiapkan cat semprot transparan agar mika lampu yang diperbaiki terlihat lebih segar. Penyemprotan ini juga dilakukan agar keretakan-keretakan yang sudah ditambal bisa tersamarkan.
Proses pemolesan mika lampu mobil (dok: Hypeabis/Rezha Hadyan)
"Hasilnya ada yang [bekasnya] kelihatan ada juga yang enggak. Tetapi setidaknya bisa kita samarkan dan enggak bocor lagi mika lampunya. Kita usahakan sebisa mungkin enggak kelihatan deh bekasnya," katanya.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.